STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN GRAB DALAM MEMASARKAN JASA TRANSPORTASI ONLINE DI KOTA BENGKULU

STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN GRAB DALAM MEMASARKAN JASA TRANSPORTASI ONLINE DI KOTA BENGKULU

Transportasi online adalah salah satu cara agar bisa memudahkan masyarakat, termasuk dalam layanan pesan antar makanan atau barang ke tempat tujuan. Ditengah maraknya transportasi berbasis online ada salah satu pengusaha yang memanfaatkan kesempatan tersebut dengan menyediakan transportasi online seperti Grab yang sudah menyebar luas di Bengkulu. Namun disamping itu adanya masalah yang peneliti temui pada saat survei lapangan yaitu diantaranya, belum adanya izin operasi dan adanya bentrok dengan supir angkot dengan pihak grab. Sehingga dalam hal ini peneliti ingin meneliti lebih jauh tentang strategi konikasi pemasaran Grab dalam memasarkan jasa transportasi online di bengkulu.
Penelitianmengunakan pendekatan deskripsi metode kualitatif. Dalam penelitian ini hasil diperoleh melewati teknik wawancara mendalam, observasi lapangan, dan dokumentasi foto. Adapun teknis menganalisis hasil yang mengunakan tahap mengumpulkan data awal, tahap memilahhasil penelitian, menyajikan hasil penelitian, memvalidasi hasil keabsaan data dengan teknik pengujian data menggunakan triangulasi melalui pemaparan dari narasumber.
Dari kesimpulan penelitian menjelaskanbahwasanya strategi komunikasi yang dilakukan oleh Grab untuk menarik peminat pelanggan di kota bengkulu yaitu dengan tetap memperkuat jaringan efektivitas pemasaran secara online dengan menggunakan media sosial dan memanfaatkan sebaik-baiknya. Adapun jenis media sosial yang digunakan adalah seperti Facebook dan Instagram yang berfungsi mempromosikan jasa transportasi online ini. adapun tujuan dalam atribut grab adalah dengan menarik peminat pelanggang supaya lebih mengenal aplikasi Grab, adapun cara lain yang digunakan ialah sosialisasi langsung kepada masyarakat terhadap pengenalan aplikasi Grab di Kota Bengkulu. Keuntungan dalam menggunakan aplikasi grab ini juga dilengkapi security dan tracking dimana berfungsi melindungi pelanggan apabila mengalami kehilangan.

Redho Kurniawan
NPM : 1570200012

Pembimbing 1 : Eceh Trisna Ayu, M.I.Kom

Pembimbing 2 : Sri Dwi Fajarini, M.I.Kom

Penguji 1 : Drs. Apandi, MM

Penguji 2 : Fitria Yuliani, MA

ILMU SOSIAL DAN POLITIK

UPT.Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Bengkulu

04 Februari 2021

Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Bahasa Indonesia

Abbas, S\alim. 2000. Managemen Transportasi. Cetakan Pertama. Edisi Kedua. Ghalia Indonesia.Jakarta.
Asmajasari, Magdalena. 1997. Study Periklanan Dalam Perspektif Koumunikasi Pemasaran, Malang : UMM Perss.
Bowersox, c. 1981. Introduction to Transportation. New York: MacmillanPublishing Co, Inc.
Darmadi Durianto, Hendrawan Supratikno, Sugianto, Anton Wachidin Widjaja, 2005. Recent Trends In Merketing Issues: PT. Gramedia Pustaka Utama.
Fergusen, Sherry D. 2009. Communication Planning: An Integrated Approach.California USA: Sage Publication.
Effendy, Onong Uchana. (1981). Dimensi-Dimensi Komunikasi. Bandung: PT Rosdakarya.
Martin,E.1999. Managing Information Technology What Managers Need to Know.3rd ed. New Jersey:Pearson Education Internasional.
M. Suyanto.2005. Pengantar Teknology informasi untuk bisnis. Andi. Yogyakarta
Haag dan Keen.1996. Information Teknology: Tomorrow’s Advantage Today.Hammond: Mcgraw-Hill College.
Kotler dan Keller. 2009. Managemen Pemasaran. Jilid I. Edisi ke 13 Jakarta: Erlangga.
Poerwadarminto, WJS, 1999. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta Balai Pustaka.
Prof. H. Hafied Cangara, M.Sc. Ph.D, 2013. Perencanaan dan Strategi Komunikasi: Kharisma Putra Utama Offset.
Sugiona,2007, Metodologi dalam pendidikan, Jakarta:Sinar Grafika.