HUBUNGAN KECERDASAN SPIRITUAL DENGAN PENERAPAN NILAI-NILAI KEJUJURAN SISWA DI SMAN 13 MUKOMUKO

HUBUNGAN KECERDASAN SPIRITUAL DENGAN PENERAPAN NILAI-NILAI KEJUJURAN SISWA DI SMAN 13 MUKOMUKO

Nilai-nilai kejujuran tidak lagi menjadi esensi dan pegangan hidup seseorang, tetapi telah menjadi alat untuk memperjuangkan berbagai kepentingan sempit. Dengan kata lain, kejujuran yang seharusnya menjadi nilai etis yang mewarnai hidup kita telah tereduksi sekedar menjadi pemanis bibir di dalam kehidupan masyarakat. Sementara perilaku dan tindakannya jauh dari nilai-nilai kejujuran. Sedangkan orang yang cerdas secara spiritual tidak memecahkan persoalan hidup hanya secara rasional atau emosional saja. Ia menghubungkannya dengan makna kehidupan secara spiritual. Oleh karena itu tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan hubungan Kecerdasan Spiritual (SQ) dengan penerapan nilai-nilai kejujuran siswa di SMAN 13 Mukomuko.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah seluruh siswa dan siswi kelas XI SMAN 13 Mukomuko dan penarikan jumlah sampel dalam penelitian ini sesuai dengan apa yang dipaparkan oleh Suharsimi Arikunto bahwa sampel dalam penelitian adalah sekedar ancer-ancer apabila subjeknya kurang dari 100 orang lebih baik diambil semua, sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi. Selanjutnya jika subjeknya lebih dari 100 orang maka sampel dapat diambil 10-15% atau 20-25 % atau lebih. Sehingga didapat 35 siswa sebagai sampel penelitian.
Hasil penelitian menemukan bahwa tingkat Kecerdasan Spiritual Siswa SMAN 13 Mukomuko dapat dikategorikan rendah terbukti dengan nilai Mx sebesar 37,94 dan jika dikonsultasikan pada skala norma Kecerdasan Spiritual berada pada skor 25-50 yang berarti rendah. Tingkat Nilai-nilai Kejujuran Siswa SMAN 13 Mukomuko dapat dikategorikan rendah terbukti dengan nilai My sebesar 36,14 dan jika dikonsultasikan pada skala nilai-nilai kejujuran berada pada skor 25-50 yang berarti rendah. Terdapat korelasi positif yang signifikan atau adanya hubungan antara Kecerdasan Spiritual Siswa denga Nilai-nilai Kejujuran Siswa SMAN 13 Mukomuko hal ini dibuktikan dengan nilai r hitung sebesar 0,35 lebih besar daripada r tabel sebesar 0,33 pada taraf signifikan 5% atau (0,35>0,33), maka pada taraf signifikansi 5% Ho ditolak sedangkan Ha diterima, ini berarti pada taraf 5% terdapat korelasi atau terdapat pengaruh positif yang signifikansi antara variabel X dengan variabel Y. Dan untuk koefisien korelasi (determinasi) sebesar 12,25%, menunjukkan bahwa kontribusi kecerdasan spiritual terhadap nilai-nilai kejujuran siswa adalah 12,25%, sedangkan sisanya 87,75% adalah sumbangan dari variabel lain yang juga menunjang nilai-nilai kejujuran siswa di luar dari penelitian yang penulis teliti.

ERIK KUSNADI
NPM. 1619250031

Pembimbing : Syukri Amin, Spd.I, MA

Penguji 1 : Alfiyyah Nur Dhoifullah, M.I.Kom

Penguji 2 : Dr. H. Rifa'i, M.Pd

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

UPT Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Bengkulu

06 Februari 2021

Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Bahasa Indonesia

A Murni Yusuf, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan Penelitian Gabungan, Jakarta : Prenamedia Group 2014
Abdullah, Mas Udik,Meneladani IESQ dengan Langkah Takwa & Tawakal, Jakarta : Zikrul Hakim, 2005
Abdul Mujib, Jusuf Mudzakir, Nuansa-nuansa Psikologi Islam, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2002.

Akhmad Muhaimin Azzet, Mengembangkan Kecerdasan Spiritual Bagi Anak,Jogjakarta: Kata Hati, 2010

Anas Sudjono, “Peningkatan Hasil Belajar Matematika Tentang Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Bulat Melalui Peraga Mistar Bilangan Pada Siswa Kelas IV SDN 005 Samarinda Ulu” Jurnal Nurul Hikmah Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Widyagama Mahakam Vol. 1 Nomor 1 Juni 2016.

Anas Sudjono, “Penerimaan Sistem E-Learning Menggunakan Technology Acceptance Model (TAM) Study Kasus Siswa/I Kelas X di SMU Negeri 92 Jakarta”, Jurnal Pilar Nusa Mandiri Vol. XII Nomor 1 Maret 2016.

Ary Ginanjar Agustian, ESQ Rahasia Sukses Membangun Kecerdasan Emosi dan Spiritual, Jakarta: Arga Wijaya Persada, 2001.

Danah Zohar, Ian Marshall, SQ: Memanfaatkan Kecerdasan Spiritual dalam Berpikir Integralistik dan Holistik untuk Memaknai Kehidupan, Terj dari SQ: Spiritual Intellegence the Ultimate Intellegence oleh Rahmani Astuti, Ahmad Nadjib Burhani dan Ahmad Baiquni, Bandung: Mizan, 2001.

Danah Zohar, Ian Marshall, Kecerdasan Spiritual, Bandung: Mizan Pustaka, 2001.

Elis Susanti, Hubungan Antara Kecerdasan Spiritual dan Akhlak Siswa Kelas VIII Mts Negeri Pamotan-Rembang Tahun Pelajaran 2010/2011, http:// library. walisongo. ac. Id / digilib /files / disk1 / 115 / jtptiain-gdl-elissusant-5736-1-073111019.pdf

Hasan Shadily, Ensiklopedi Indonesia, Jakarta: PT. Ichtiar Baru Vanhoeve, 1998.

Haedar Nashir, Pendidikan Karakter Berbasis Agama dan Budaya, Yogyakarta: MultiPresindo, 2013

Jalaluddin Rakhmat, SQ For Kids, Bandung : PT Mizan Pustaka, 2007.

Jeanny,“PengertianSpiritual”,dalamhttps://nezfine.wordpress.com/2010/05/05/pengertian-spiritual/, download: 06.38wib, 08 Februari 2020.

Muhammad Abduh Tuasikal, “Jujur, Kiat Menuju Selamat” dalam https://muslim.or.id/38-jujur-kiat-menuju-selamat.html,download: 07.13wib, 08 Februari 2020.

Rama Ardiyanto,” Rumus Korelasi – Pengertian, Jenis, Macam-Macamnya, Contoh Soal”, dalam https://rumus.co.id/pengertian-materi-jenis-macam-rumus-korelasi/, download: 05:05 wib, 08 Februari 2020.

Rizky Haryanto,“Nilai Kejujuran Dan Tanggung Jawab”, dalam https://rizkyharyanto.blogspot.com/2011/07/nilai-kejujuran-dan-tanggung-jawab.html, download: 07.22wib, 08 Februari 2020.

Salafudin, Kecerdasan Spiritual dan Hubungannya dengan Penerapan Nilai-nilai Kejujuran Siswa MTS Daarul Hikmah Pamulang, https://docplayer.info / 41504790 - Kecerdasan - spiritual - dan hubungannya-dengan-penerapan – nilai - nilai-kejujuran – siswa – mts – daarul – hikmah -pamulang - skripsi.html

Samidi, “Pengaruh Strategi Pembelajaran Student Team Heroic Leadership Terhadap Kreativitas Belajar Matematika Pada Siswa SMP Negeri 29 Medan T.P 2013/2014” Jurnal Edutech Vol. 1 Nomor 1 Maret 2015.

Suharsono, Mencerdaskan Anak: Melejitkan Dimensi Moral, Intelektual & Spiritual, Jakarta: Insiani Press, 2003.

Sukmana, Menjadi Pribadi yang Berkualitas, Bandung: Acarya Media Utama, 2011.


Toto Tasmara, Kecerdasan Rohaniyah Transcendental Intelegensi, Jakarta : GemaInsani, 2001

Wahyudi Siswanto, Membentuk Kecerdasan Spiritual Anak, Jakarta: Amzah, 2012