ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TERJADINYA KECENDERUNGAN KECURANGAN
(FRAUD) AKUNTANSI DI SEKTOR
PEMERINTAHAN
(Studi Kasus Pada SKPD Se-Kota Bengkulu)
Dublin Core
Title
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TERJADINYA KECENDERUNGAN KECURANGAN
(FRAUD) AKUNTANSI DI SEKTOR
PEMERINTAHAN
(Studi Kasus Pada SKPD Se-Kota Bengkulu)
(FRAUD) AKUNTANSI DI SEKTOR
PEMERINTAHAN
(Studi Kasus Pada SKPD Se-Kota Bengkulu)
Description
Kecenderungan kecurangan akuntansi telah mendapat banyak perhatian media sebagai dinamika yang sering terjadi, di kalangan instansi pemerintah baik pusat maupun daerah. Oleh karena itu, pemerintahan sebagai pengemban kepercayaan dari masyarakat mempunyai kewajiban untuk melaksanakan tugasnya secara efektif dan efisien, salah satunya adalah memastikan bahwa keuangan negara terkelola dengan baik dan accountable.
Rumusan masalah di penelitian ini (1) Apakah keefektifan sistem pengendalian internal berpengaruh terhadap kecenderungan kecurangan(fraud) akuntansi (2) Apakah kesesuaian kompensasi berpengaruh terhadap kecenderungan kecurangan (fraud) akuntansi (3) Apakah penegakan hukum berpengaruh terhadap kecenderungan kecurangan (fraud) akuntansi (4) Apakah komitmen organisasi berpengaruh terhadap kecenderungan kecurangan (fraud) akuntansi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis (1) Pengaruh keefektifan sistem pengendalian internal terhadap kecenderungan kecurangan (fraud) akuntansi (2) Pengaruh kesesuaian kompensasi terhadap kecenderungan kecurangan (fraud) akuntansi (3) Pengaruh penegakan hukum terhadap kecenderungan kecurangan(fraud) akuntansi (4) Pengaruh komitmen organisasi terhadap kecenderungan kecurangan (fraud) akuntansi.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai yang bekerja pada Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di kota Bengkulu yaitu sebanyak 29 SKPD. Sedangkan sampel sebanyak 87 Responden dengan teknik pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner yang dinilai dengan skala Likert 1-5. Dari 87 kuesioner yang disebar ke seluruh responden, hanya terdapat 65 kuesioner yang dapat dianalisis untuk pengujian hipotesis. Teknik analisis data menggunakan analisis statistik deskriptif, uji kualitas data , uji normalitas, dan teknik pengujian hipotesis dengan analisis regresi linear berganda yang menggunakan program SPSS 16 For Windows.
Hasil dari penelitian ini membuktikan bahwa: (1) Keefektifan sistem pengendalian internal berpengaruh terhadap kecenderungan kecurangan (fraud) akuntansi, (2) Kesesuaian kompensasi tidak berpengaruh terhadap kecenderungan kecurangan (fraud) akuntansi, (3) Penegakan hukum tidak berpengaruh terhadap kecenderungan kecurangan (fraud) akuntansi, dan (4) Komitmen organisasi berpengaruh terhadap kecenderungan kecurangan (fraud) akuntansi.
Rumusan masalah di penelitian ini (1) Apakah keefektifan sistem pengendalian internal berpengaruh terhadap kecenderungan kecurangan(fraud) akuntansi (2) Apakah kesesuaian kompensasi berpengaruh terhadap kecenderungan kecurangan (fraud) akuntansi (3) Apakah penegakan hukum berpengaruh terhadap kecenderungan kecurangan (fraud) akuntansi (4) Apakah komitmen organisasi berpengaruh terhadap kecenderungan kecurangan (fraud) akuntansi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis (1) Pengaruh keefektifan sistem pengendalian internal terhadap kecenderungan kecurangan (fraud) akuntansi (2) Pengaruh kesesuaian kompensasi terhadap kecenderungan kecurangan (fraud) akuntansi (3) Pengaruh penegakan hukum terhadap kecenderungan kecurangan(fraud) akuntansi (4) Pengaruh komitmen organisasi terhadap kecenderungan kecurangan (fraud) akuntansi.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai yang bekerja pada Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di kota Bengkulu yaitu sebanyak 29 SKPD. Sedangkan sampel sebanyak 87 Responden dengan teknik pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner yang dinilai dengan skala Likert 1-5. Dari 87 kuesioner yang disebar ke seluruh responden, hanya terdapat 65 kuesioner yang dapat dianalisis untuk pengujian hipotesis. Teknik analisis data menggunakan analisis statistik deskriptif, uji kualitas data , uji normalitas, dan teknik pengujian hipotesis dengan analisis regresi linear berganda yang menggunakan program SPSS 16 For Windows.
Hasil dari penelitian ini membuktikan bahwa: (1) Keefektifan sistem pengendalian internal berpengaruh terhadap kecenderungan kecurangan (fraud) akuntansi, (2) Kesesuaian kompensasi tidak berpengaruh terhadap kecenderungan kecurangan (fraud) akuntansi, (3) Penegakan hukum tidak berpengaruh terhadap kecenderungan kecurangan (fraud) akuntansi, dan (4) Komitmen organisasi berpengaruh terhadap kecenderungan kecurangan (fraud) akuntansi.
Creator
MONITA ANDRIYANI
NPM. 1634030241
NPM. 1634030241
Source
AKUNTANSI
Publisher
UPT
Date
03/03/2021
Contributor
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BENGKULU
Rights
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BENGKULU
Language
BAHASA INDONESIA
Coverage
BAHASA INDONESIA
Collection
Citation
MONITA ANDRIYANI
NPM. 1634030241
, “ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TERJADINYA KECENDERUNGAN KECURANGAN
(FRAUD) AKUNTANSI DI SEKTOR
PEMERINTAHAN
(Studi Kasus Pada SKPD Se-Kota Bengkulu)
,” Repository Universitas Muhammadiyah Bengkulu, accessed December 9, 2023, http://repo.umb.ac.id/items/show/1208.
(FRAUD) AKUNTANSI DI SEKTOR
PEMERINTAHAN
(Studi Kasus Pada SKPD Se-Kota Bengkulu)
,” Repository Universitas Muhammadiyah Bengkulu, accessed December 9, 2023, http://repo.umb.ac.id/items/show/1208.