PENGARUH FAKTOR HYGIENE DAN MOTIVASI
TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN PADA
PT. AGRO MUKO RMO MUKOMUKO
Dublin Core
Title
PENGARUH FAKTOR HYGIENE DAN MOTIVASI
TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN PADA
PT. AGRO MUKO RMO MUKOMUKO
TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN PADA
PT. AGRO MUKO RMO MUKOMUKO
Description
Abstract:
This study aims to determine the effect of Hygiene and Motivation Factors on Increasing Employee Job Satisfaction at PT. Agro Muko RMO Mukomuko. This study used a sample of 40 respondents using a saturated sample. The type of method used is quantitative descriptive method. Data collection techniques are using observation and questionnaires. Data analysis techniques used are the Classic Assumption Test, Multiple Linear Regression Analysis Test, Determination Analysis (R2) and Hypothesis Test. Based on the results of the study can be seen the Effect of Hygiene Factor (X1) significantly influence Employee Job Satisfaction at PT. MUKO MUKOMUKO AGRO. Because a significant value of 0.05 is smaller than 0.5. Motivation (X 2) significantly influence Employee Job Satisfaction at PT. MUKO MUKOMUKO AGRO. Because the significant value of 0.011 is smaller than 0.05. And has a regression result (Y) = 3.038 + 0.303 (X1) + 0.338 (X2) and the coefficient of determination of R square that is equal to 0.620. This means that Employee Job Satisfaction (Y) can be explained by 62% by an independent variable namely Hygiene and Motivation Factors. While the remaining 0.380 or 38% is influenced by other variables not examined in this study. This means that testing the hypothesis with the test (t) and test (f) shows that the Hygiene and Motivation Factors are equally influential on Employee Job Satisfaction at PT. MUKO MUKOMUKO AGRO.
Keywords: Hygiene Factors, Motivation, Employee Job Satisfaction.
This study aims to determine the effect of Hygiene and Motivation Factors on Increasing Employee Job Satisfaction at PT. Agro Muko RMO Mukomuko. This study used a sample of 40 respondents using a saturated sample. The type of method used is quantitative descriptive method. Data collection techniques are using observation and questionnaires. Data analysis techniques used are the Classic Assumption Test, Multiple Linear Regression Analysis Test, Determination Analysis (R2) and Hypothesis Test. Based on the results of the study can be seen the Effect of Hygiene Factor (X1) significantly influence Employee Job Satisfaction at PT. MUKO MUKOMUKO AGRO. Because a significant value of 0.05 is smaller than 0.5. Motivation (X 2) significantly influence Employee Job Satisfaction at PT. MUKO MUKOMUKO AGRO. Because the significant value of 0.011 is smaller than 0.05. And has a regression result (Y) = 3.038 + 0.303 (X1) + 0.338 (X2) and the coefficient of determination of R square that is equal to 0.620. This means that Employee Job Satisfaction (Y) can be explained by 62% by an independent variable namely Hygiene and Motivation Factors. While the remaining 0.380 or 38% is influenced by other variables not examined in this study. This means that testing the hypothesis with the test (t) and test (f) shows that the Hygiene and Motivation Factors are equally influential on Employee Job Satisfaction at PT. MUKO MUKOMUKO AGRO.
Keywords: Hygiene Factors, Motivation, Employee Job Satisfaction.
Creator
GITO ADI PUTRA
NPM 1534020124
NPM 1534020124
Pembimbing 1: Islamuddin, S.E.,M.M.
Pembimbing 2 : Tezar Arianto , S.E,M.M.
Penguji 1 : Eti Arini S.E., M.M
Penguji 2 : Ratnawilli S.E., M.M
Pembimbing 2 : Tezar Arianto , S.E,M.M.
Penguji 1 : Eti Arini S.E., M.M
Penguji 2 : Ratnawilli S.E., M.M
Source
Prodi Manajemen
Publisher
UPT Perpustakaan
Date
11 Juli 2020
Contributor
Univeristas Muhammadiyah Bengkulu
Rights
Univeristas Muhammadiyah Bengkulu
Language
Bahasa Indonesia
Identifier
DAFTAR PUSTAKA
Abraham H. Maslow, 2010, Motivation and Personality. Rajawali, Jakarta.
Chourman, Iman. 2008. Acuan Normatif Penelitian Untuk Penulisan Skripsi, Tesis, dan Disertasi. Jakarta: Al-Haramain Publishing House. Hal:36
Davis, Keith (2011). Perilaku Dalam Organisasi, Jakarta : Erlangga.
Edy Sutrisno, 2016. Manajemen Sumber Daya Manusia, Bandung: PT. Mulia Kencana Semesta
Gomes, Faustino Cardoso. 2003. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Andi Offset.
Greenberg, J. & Baron, R.A. 2007. Behavior in Organization. Prentice Hall (9th Edition).
Hamzah B. Uno, M. (2010). Teori motivasi dan pengukurannya. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Handoko, T. Hani. 2012. Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia. Yogyakarta. BPFE
Hasibuan, Malayu. (2002). Manajemen Sumber Daya Manusia, Edisi Revisi. Jakarta: Bumi aksara.
Hasibuan, Malayu. (2003). Organisasi dan motivasi dasar peningkatan produktifitas, Cetakan ketiga. Jakarta: Bumi Aksara.
Herzberg, F, (2013). Organisasi & Manajemen Sumber Daya Manusia: Firiana Purnamasari, MB IPB.
Kesumawatie I.M., (2015). Pengaruh teori dua faktor Freederick Herzberg (Hygiene dan Motivator faktor) terhadap kepuasan kerja karyawan di perusahaan Ritel Infinite Apple Premium Reseller Surabaya, STIE Mahardika Surabaya, Surabaya.
Kadarisman, M. (2012).ManajemenPengembangan Sumber Daya Manusia.Jakarta : Rajawali Pers.
Umam, Khaerul. 2012. Manajemen Organisasi. Bandung: Pustaka Setia.
Kuswadi, (2004). Cara mengukur kepuasan kerjan karyawan. PT. Elex Media Komputindo. Jakarta.
Luthans, Fred. 2002. Organizational Behavior: 7 th Edition. New York: McGrawHill Inc
Mangkunegara,A.A Anwar, (2015), Manajemen sumber daya manusia perusahaan, PT. Remaja Rosdakarya, Bandung.
Mangkunegara, Anwar Prabu. (2005). Evaluasi kinerja SDM. Bandung: Refika Aditama.
Manullang. (2000). Dasar-dasar manajemen Edisi Revisi Cetakan Ketujuh, Jakarta: Penerbit Ghalia Indonesia.
Martoyo, Susilo. (2007). Manajemen Sumber Daya Manusia, Edisi Kelima. Yogyakarta: BPFE Yogyakarta.
Masrukhin dan Waridin. 2004. Pengaruh Motivasi Kerja, Kepuasan Kerja, Budaya Organisasi Dan Kepemimpinan Terhadap Kinerja Pegawai. EKOBIS. Vol 7. No 2. Hal: 197-209
Maryanto, Singgih, (2004). Pengaruh motivasi kerja dan imbalan terhadap kepuasan kerja karyawan. (Studi Empiris pada PT. Apac Inti Copora Bawen Semarang).
Nawawi, Ismail. 2013. Budaya organisasi kepemimpinan dan Kinerja. Jakarta: PT. Fajar Iterpratama Mandiri.
Moorhead, Gregory dan Griffin, Ricky W. (2013). Perilaku Organisasi Manajemen Sumber Daya Manusia dan Organisasi. Jakarta :Selemba Empat.
Noermijati, (2008). Kajian terhadap Teori Dua Faktor Herzberg, Pengaruhnya Terhadap Kepuasan Kerja dan Kinerja Spiritual Manager Operasional, Makassar.
Robbins, Stephen P dan Coulte, Mary. (2010). Manajemen, Edisi Kesepuluh. Jakarta: Erlangga.
Setiawan, R. (2011). Pengaruh Kepuasan Kerja dan Komitmen Organisasional Terhadap Keinginan Keluar Dengan Dukungan Sosial Sebagai Variabel Pemoderasi (Survei Pada Karyawan Manajerial Di Industri Perbankan Di Bandung). Universitas Kristen Maranatha, Bandung.
Siagian, Sondang. (2002). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara.
Sibarani, M. 2006. Hubungan diantara Keterlibatan Kerja, Kepuasan Kerja dan Komitmen Organisasi. Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia and Organisasi Vol. 1 No.1-Juli 2006.
Sugiyono. (2004). Metode Penelitian Bisnis Cetakan Ketujuh. Bandung: Penerbit CV Alvabeta.
Sugiyono, (2011). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif dan R&D, Bandung: CV Alfabeta.
Sulistyadi, Suryawan Andi dan Oetomo, Hening Widi. 2016. Pengaruh Kualitas Pelayanan, Harga dan Aksesibilitas Terhadap Loyalitas Pelanggan Melalui Kepuasan Pelanggan. Jurnal dIlmu dan Riset Manajemen: Volume 5, Nomor 3, Maret 2016. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia: Surabaya.
Suryana Sumantri (2001). Perilaku Organisasi. Bandung: Universitas Padjadjaran.
Suwatno. & Priansa, D. 2011. Manajemen SDM dalam organisasi Publik dan Bisnis. Bandung: Alfabeta.
T. Hani Handoko (1984). Manajemen.Edisi Pertama Yogyakarta: BPFE-Yogyakarta.
Thoha, Miftah. 2014. Perilaku Organisasi : Konsep Dasar dan Aplikasinya, cetakan ke-23. Jakarta : Rajawali Pers.
Wexley, Kenneth.N.Gary A Yuki, 2001, Organizational Behaviour and Personnel Psychology, Richard.D.Irwin.Inc, Homewood, Illinois.
Wibowo . (2014) . Manajemen Kinerja . Edisi Keempat . Jakarta : Rajawali Pers.
Winardi,J. (2004). Motivasi dan pemotivasian manajemen. Penerbit PT. Raja Gravindo Persada, Jakarta.
Wizaksana Aswin, (2012). Teori Motivasi-Hygiene Herzberg dan kepuasan kerja karyawan dengan variabel mediasi berupa pandangan terhadap uang, Universitas Indonesia, Jakarta
Yuwono I, dkk. 2005. Psikologi Industri dan Organisasi. Surabaya: Fakultas Psikologi Universitas Erlangga.
Abraham H. Maslow, 2010, Motivation and Personality. Rajawali, Jakarta.
Chourman, Iman. 2008. Acuan Normatif Penelitian Untuk Penulisan Skripsi, Tesis, dan Disertasi. Jakarta: Al-Haramain Publishing House. Hal:36
Davis, Keith (2011). Perilaku Dalam Organisasi, Jakarta : Erlangga.
Edy Sutrisno, 2016. Manajemen Sumber Daya Manusia, Bandung: PT. Mulia Kencana Semesta
Gomes, Faustino Cardoso. 2003. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Andi Offset.
Greenberg, J. & Baron, R.A. 2007. Behavior in Organization. Prentice Hall (9th Edition).
Hamzah B. Uno, M. (2010). Teori motivasi dan pengukurannya. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Handoko, T. Hani. 2012. Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia. Yogyakarta. BPFE
Hasibuan, Malayu. (2002). Manajemen Sumber Daya Manusia, Edisi Revisi. Jakarta: Bumi aksara.
Hasibuan, Malayu. (2003). Organisasi dan motivasi dasar peningkatan produktifitas, Cetakan ketiga. Jakarta: Bumi Aksara.
Herzberg, F, (2013). Organisasi & Manajemen Sumber Daya Manusia: Firiana Purnamasari, MB IPB.
Kesumawatie I.M., (2015). Pengaruh teori dua faktor Freederick Herzberg (Hygiene dan Motivator faktor) terhadap kepuasan kerja karyawan di perusahaan Ritel Infinite Apple Premium Reseller Surabaya, STIE Mahardika Surabaya, Surabaya.
Kadarisman, M. (2012).ManajemenPengembangan Sumber Daya Manusia.Jakarta : Rajawali Pers.
Umam, Khaerul. 2012. Manajemen Organisasi. Bandung: Pustaka Setia.
Kuswadi, (2004). Cara mengukur kepuasan kerjan karyawan. PT. Elex Media Komputindo. Jakarta.
Luthans, Fred. 2002. Organizational Behavior: 7 th Edition. New York: McGrawHill Inc
Mangkunegara,A.A Anwar, (2015), Manajemen sumber daya manusia perusahaan, PT. Remaja Rosdakarya, Bandung.
Mangkunegara, Anwar Prabu. (2005). Evaluasi kinerja SDM. Bandung: Refika Aditama.
Manullang. (2000). Dasar-dasar manajemen Edisi Revisi Cetakan Ketujuh, Jakarta: Penerbit Ghalia Indonesia.
Martoyo, Susilo. (2007). Manajemen Sumber Daya Manusia, Edisi Kelima. Yogyakarta: BPFE Yogyakarta.
Masrukhin dan Waridin. 2004. Pengaruh Motivasi Kerja, Kepuasan Kerja, Budaya Organisasi Dan Kepemimpinan Terhadap Kinerja Pegawai. EKOBIS. Vol 7. No 2. Hal: 197-209
Maryanto, Singgih, (2004). Pengaruh motivasi kerja dan imbalan terhadap kepuasan kerja karyawan. (Studi Empiris pada PT. Apac Inti Copora Bawen Semarang).
Nawawi, Ismail. 2013. Budaya organisasi kepemimpinan dan Kinerja. Jakarta: PT. Fajar Iterpratama Mandiri.
Moorhead, Gregory dan Griffin, Ricky W. (2013). Perilaku Organisasi Manajemen Sumber Daya Manusia dan Organisasi. Jakarta :Selemba Empat.
Noermijati, (2008). Kajian terhadap Teori Dua Faktor Herzberg, Pengaruhnya Terhadap Kepuasan Kerja dan Kinerja Spiritual Manager Operasional, Makassar.
Robbins, Stephen P dan Coulte, Mary. (2010). Manajemen, Edisi Kesepuluh. Jakarta: Erlangga.
Setiawan, R. (2011). Pengaruh Kepuasan Kerja dan Komitmen Organisasional Terhadap Keinginan Keluar Dengan Dukungan Sosial Sebagai Variabel Pemoderasi (Survei Pada Karyawan Manajerial Di Industri Perbankan Di Bandung). Universitas Kristen Maranatha, Bandung.
Siagian, Sondang. (2002). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara.
Sibarani, M. 2006. Hubungan diantara Keterlibatan Kerja, Kepuasan Kerja dan Komitmen Organisasi. Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia and Organisasi Vol. 1 No.1-Juli 2006.
Sugiyono. (2004). Metode Penelitian Bisnis Cetakan Ketujuh. Bandung: Penerbit CV Alvabeta.
Sugiyono, (2011). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif dan R&D, Bandung: CV Alfabeta.
Sulistyadi, Suryawan Andi dan Oetomo, Hening Widi. 2016. Pengaruh Kualitas Pelayanan, Harga dan Aksesibilitas Terhadap Loyalitas Pelanggan Melalui Kepuasan Pelanggan. Jurnal dIlmu dan Riset Manajemen: Volume 5, Nomor 3, Maret 2016. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia: Surabaya.
Suryana Sumantri (2001). Perilaku Organisasi. Bandung: Universitas Padjadjaran.
Suwatno. & Priansa, D. 2011. Manajemen SDM dalam organisasi Publik dan Bisnis. Bandung: Alfabeta.
T. Hani Handoko (1984). Manajemen.Edisi Pertama Yogyakarta: BPFE-Yogyakarta.
Thoha, Miftah. 2014. Perilaku Organisasi : Konsep Dasar dan Aplikasinya, cetakan ke-23. Jakarta : Rajawali Pers.
Wexley, Kenneth.N.Gary A Yuki, 2001, Organizational Behaviour and Personnel Psychology, Richard.D.Irwin.Inc, Homewood, Illinois.
Wibowo . (2014) . Manajemen Kinerja . Edisi Keempat . Jakarta : Rajawali Pers.
Winardi,J. (2004). Motivasi dan pemotivasian manajemen. Penerbit PT. Raja Gravindo Persada, Jakarta.
Wizaksana Aswin, (2012). Teori Motivasi-Hygiene Herzberg dan kepuasan kerja karyawan dengan variabel mediasi berupa pandangan terhadap uang, Universitas Indonesia, Jakarta
Yuwono I, dkk. 2005. Psikologi Industri dan Organisasi. Surabaya: Fakultas Psikologi Universitas Erlangga.
Collection
Citation
GITO ADI PUTRA
NPM 1534020124 and Pembimbing 1: Islamuddin, S.E.,M.M.
Pembimbing 2 : Tezar Arianto , S.E,M.M.
Penguji 1 : Eti Arini S.E., M.M
Penguji 2 : Ratnawilli S.E., M.M, “PENGARUH FAKTOR HYGIENE DAN MOTIVASI
TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN PADA
PT. AGRO MUKO RMO MUKOMUKO,” Repository Universitas Muhammadiyah Bengkulu, accessed April 25, 2024, http://repo.umb.ac.id/items/show/146.
TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN PADA
PT. AGRO MUKO RMO MUKOMUKO,” Repository Universitas Muhammadiyah Bengkulu, accessed April 25, 2024, http://repo.umb.ac.id/items/show/146.