IMPLIKATUR DALAM WACANA KAMPANYE PEMILIHAN LEGISLATIF 2019 DI PROVINSI BENGKULU

Dublin Core

Title

IMPLIKATUR DALAM WACANA KAMPANYE PEMILIHAN LEGISLATIF 2019 DI PROVINSI BENGKULU

Description

Bahasa dalam wacana kampanye politik berdiri sebagai sesuatu yang harus dibaca dan dilihat. Kalimat yang digunakan dalam wacana kampanye politik memengaruhi cara berpikir pembaca. Untuk dapat mempengaruhi pembaca, wacana kampanye politik biasanya ditampilkan dengan suatu gaya pengungkapan yang khas.Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimanakah bentuk implikatur dalam wacana kampanye pada pemilihan legislatif 2019?Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikanpemahaman yang tepat, rinci dan mendalam tentang implikatur dalam wacana kampanye pada pemilihan legislatif 2019.Metode penelitian ini adalah metode deskriptif. Teknik pengumpulan datapenelitian ini adalah, (1)mengumpulkan wacana politik Calon Legislatif dalam media cetak seperti iklan, billboard,baliho, selebaran, spanduk, poster yang terpampang di pinggir jalan dan tempat-tempat umum, (2) membaca wacana politikdalam dalam media cetak seperti iklan, billboard,baliho, selebaran, spanduk, poster secara keseluruhan untuk mendapatkan gambaran umum, (3) membaca ulang wacana politikdalam dalam media cetak seperti iklan, billboard,baliho, selebaran, spanduk, postersekaligus menandai bagian-bagian yang terdapat implikatur, (4) mengumpulkan bagian yang sudah ditandai ke dalam daftar data.Teknik analisis data adalah (1)data yang telah diidentifikasi selanjutnya diklasifikasikan berdasarkan bentuk implikatur, (2) mendeskripsikan data yang telah diklasifikasi, (3) data implikatur yang telah dideskripsikan selanjutnya dianalisis,(4) berdasarkan hasil analisis implikatur kemudianmemberikan interpretasi, (5) menarik kesimpulan penelitian. Hasil temuan implikatur yang digunakan oleh juru kampanye dalam menarik perhatian masyarakat untuk memilih mereka dengan cara tuturan disampaikan berlatar dan bertujuan tertentu, informasi yang dikatakan cenderung berbeda dengan apa yang dimaksudkan. Tuturan wacana kampanye cenderung memiliki maksud meminta dukungan kepada mitra tutur untuk memilihnya dalam pemilihan umum. Penutur dalam hal ini tim sukses masing-masing kandidat memenuhi maksim-maksim tersebut, terbentuk wacana kampanye politik yang efektif sehingga masyarakat sebagai lawan tutur memahami dan menangkap maksud dan tujuan penutur. Untuk menghasilkan wacana kampanye politik yang efektif, penutur dapat menyampaikan visi, misi, dan program unggulan calon kepala daerah.

Creator

ABDI KANIZAR
NPM: 1521120150
Pembimbing 1:
Dra. Reni Kusmiarti, M. Pd
Pembimbing 2:
Dr. Ira Yuniati, M. Pd
Penguji 1:
Dr. Hasmi Suyuthi, M.Pd
Penguji 2:
Dra. Jelita Zakaria, M.Pd

Source

Pendidikan Bahasa dan sastra Indonesia

Publisher

UPT Perpustakaan

Date

03 Oktober 2020

Contributor

Universias Muhammadiyah Bengkulu

Rights

Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Language

Bahasa Indonesia

Identifier

DAFTAR PUSTAKAArikunto, Suharsimi. 2010. Penelitian Kualitatif. Jakarta: Bumi Aksara.Aslinda, and Leni Syafyahya. 2012. Pengantar Sosiolinguistik. Bandung: Refika Aditama.Astami, Timur Sri. 2014. “Implikatur Percakapan Dalam Film Nihonjin No Shiranai Nihongo.” Humaniora5(2): 1271–1278.Chaer, Abdul. 2010. Linguistik Umum. Jakarta: Rineka Cipta.Darma, Yoce Aliah. 2009. Analisis Wacana Kritis. Bandung: Yrama Media.Djajasudarma, T. Fatimah. 2012. Wacana Dan Pragmatik. Bandung: Refika Aditama.Ihsan, Diemroh. 2011. Pragmatik Analisis Wacana Dan Guru Bahasa. Palembang: Universitas Sriwijaya.Lubis, Hamid Hasan. 2011. Analisis Wacana Pragmatik. Bandung: Angkasa.Moleong, Lexy J. 2004. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.Nababan, P.W.J. 1987. IlmuPragmatik Teori Dan Penerapannya. Jakarta: Proyek Pengembangan Lembaga Tenaga Pendidikan.Rani, Abdul, Bustanul Arifin, and Martutik. 2004. Analisis Wacana Sebuah Kajian Bahasa Dalam Pemakaian. Malang: Bayumedia Publising.Ridwan, Romadhan. 2018. “Analisis Pragmatik Dalam Wacana Kampanye Politik Pemilihan Gubernur Dan Wakil Gubernur Sulsel Periode 2018-2023.” In Seminar Nasional Kajian Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya (SEMNAS KBSP) V 2018.Rusminto. 2015. Analisis Wacana Sebuah Kajian Teoritis Dan Praktis. Yogyakarta: Graha Ilmu.Sobur, Alex. 2012. Analisis Teks Media. Bandung: Remaja Rosdakarya.Sudaryat, Yayat. 2009. Makna Dalam Wacana. Bandung: Yrama Media.Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. Bandung: alfabeta.
Sulistyaningtyas, Tri. 2009. “Bahasa Indonesia Dalam Wacana Propaganda Politik Kampanye Pemilu 2009 Satu Kajian Sosiopragmatik.” Jurnal Sosioteknologi8(17): 637–645.Tarigan, Hendri Guntur. 2009. Pengajaran Wacana. Bandung: Angkasa.Wijana, I Dewa Putu. 2008. Analisis Wacana Pragmatik. Yogyakarta: Media Perkasa.Zakiyah, Nita. 2015. “Implikatur Dalam Wacana Kampanye Politik Pilkada Calon Gubernur Dan Calon Wakil Gubernur Provinsi Lampung Periode 2014-2019(Tinjauan Pragmatik).” JURNAL TAPIS11(1): 19–32.

Citation

ABDI KANIZAR NPM: 1521120150 et al., “IMPLIKATUR DALAM WACANA KAMPANYE PEMILIHAN LEGISLATIF 2019 DI PROVINSI BENGKULU,” Repository Universitas Muhammadiyah Bengkulu, accessed May 12, 2024, http://repo.umb.ac.id/items/show/163.