PERBANDINGAN EFEKTIVITAS PEMBERIAN TERAPI MASASE KAKI DAN MASASE EFFLEURAGE TERHADAP PENURUNAN SKALA FATIGUE PADA PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK DI RSUD dr. M. YUNUS KOTA BENGKULU
Dublin Core
Title
PERBANDINGAN EFEKTIVITAS PEMBERIAN TERAPI MASASE KAKI DAN MASASE EFFLEURAGE TERHADAP PENURUNAN SKALA FATIGUE PADA PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK DI RSUD dr. M. YUNUS KOTA BENGKULU
Description
Gagai Ginjal Kronik merupakan keadaan klinis kerusakan ginjal yang progresif dan irreversible dari berbagai penyebab dimana terjadi ketika tidak mampu mengangkut sampah metabolik tubuh atau melakukan fungsi regulernya. Pasien GGK akan merasa kelelahan, sakit kepala dan keluar keringat dingin akibat tekanan darah yang menurun sehubungan dengan efek hemodiaisis.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbandingan efektivitas pemberian terapi masase kaki dan masase effleurage terhadap penurunan skala fatique terhadap pasien GGK di RSUD dr. M. Yunus Kota Bengkulu. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain penelitian “Quasi Experiment”. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 30 orang penderita gagal ginjal kronik yang mengalami kelelahan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rata-rata fatigue sebelum diberikan intervensi masase kaki 14,53 dengan standar deviasi 5,263 dan masase effleurage 16,40 dengan standar deviasi 4,920 dan sesudah diberikan masase kaki nilai rata-rata 32,27 standar deviasi 4,920 dan masase effleurage 30,13 dengan standar deviasi 6,865.
Kesimpulan bahwa terdapat perbandingan pemberian terapi masase kaki dan masase effleurage terhadap penurunan skala fatigue pada pasien GGK di RSUD dr. M. Yunus Bengkulu.
Saran bagi peneliti yang akan datang penelitian ini dapat menjadi data untuk penelitian selanjutnya, untuk peneliti selanjutnya dapat menggunakan kombinasi antara masase kaki maupun masase effleurage dengan perbedaan durasi waktu ataupun intervensi.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbandingan efektivitas pemberian terapi masase kaki dan masase effleurage terhadap penurunan skala fatique terhadap pasien GGK di RSUD dr. M. Yunus Kota Bengkulu. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain penelitian “Quasi Experiment”. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 30 orang penderita gagal ginjal kronik yang mengalami kelelahan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rata-rata fatigue sebelum diberikan intervensi masase kaki 14,53 dengan standar deviasi 5,263 dan masase effleurage 16,40 dengan standar deviasi 4,920 dan sesudah diberikan masase kaki nilai rata-rata 32,27 standar deviasi 4,920 dan masase effleurage 30,13 dengan standar deviasi 6,865.
Kesimpulan bahwa terdapat perbandingan pemberian terapi masase kaki dan masase effleurage terhadap penurunan skala fatigue pada pasien GGK di RSUD dr. M. Yunus Bengkulu.
Saran bagi peneliti yang akan datang penelitian ini dapat menjadi data untuk penelitian selanjutnya, untuk peneliti selanjutnya dapat menggunakan kombinasi antara masase kaki maupun masase effleurage dengan perbedaan durasi waktu ataupun intervensi.
Creator
DIATI VISTASARI
1680200013
1680200013
pembimbing:Ns. LIZA FITRI LINA, S. Kep., M. Kep.
penguji I:Ns.Fatsiwi Nunik Andari.,S. Kep., M. Kep.
penguji II:Ns.Andri Kusuma Wijaya.,S. Kep., M. Kep.
Source
KEPERAWATAN
Publisher
upt perpustakaan
Date
17/03/2021
Contributor
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BENGKULU
Rights
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BENGKULU
Relation
A.M. Sugeng Budiono. (2013). Bunga Rampai Hiperkes dan Kesehatan Kerja. Semarang: Badan Penerbit UNDIP.
Aini, L, N. (2016). Perbedaan Massage Eflleurage dan Kompres Hangat Terhadap Penurunan Nyeri Punggung Pada Ibu Hamil Trimester III. Jurnal Keperawatan dan Kebidanan.
Aksoro, B. (2013). Bebas Kelelahan. Yogyakarta: Kanisius.
Anita, S. dkk. (2016). Pengaruh Foot Massage terhadap Parameter Hemodinamik Non Invasif pada Pasien di General Intensive Care Unit. http://jkp.fkep.unpad.ac.id/index.php/jkp/article/view/291. Diakses tanggal 30 April 2020.
Ananto, D, P. (2017). Pengaruh Massage Teknik Effleurage Terhadap Tekanan Darah pada Penderita Hipertensi di Desa Kalirejo Kabupaten Purworejo.
https://journal.student.uny.ac.id%2Fojs%2Findex.php%2Fikora%2Farticle%2Fdownload%2F7521%2F7156&usg%3DAOvVaw0vk049zl29VPjH BFUYZF_a. Diunduh tanggal 28 April 2020.
Cahyani, N, P, D. (2018) Hubungan Kadar Hemoglobin (Hb) dengan Fatigue Pada Pasien Penyakit Gagal Ginjal Kronik Yang Menjalani Hemodialisis di RSU dr. H. Koesnadi Bondowoso. http: //repository. unej.ac.id/handle/ 123456789/ 88285. Diunduh tanggal 29 Mei 2020
Closky & Bulecheck, M. (2015). Edisienam Nursing Interventions classification (NIC). Singapore: Elsevier Global rights.
Desitasari, Utami, G. T., & Misrawati. (2013). Hubungan Tingkat Pengetahuan, Sikap, dan Dukungan Keluarga Terhadap Kepatuhan Diet Pasien Gagal Ginjal Kronik yang Menjalani Hemodialisa. Jurnal Ilmu Keperawatan Universitas Riau.
Haryanti & Khairun. (2015). Terapi Konservatif dan Terapi Pengganti Ginjal sebagai Penatalaksanaan pada Gagal Ginjal Kronik. Majority. 2015; 4: 49-53.
Haryono, Rudi. (2013). Keperawatan Medikal Bedah. Yogyakarta: Gosyen Publisher.
Hidayat, A, A. (2016). Konsep dan Proses Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.
Hurai, R. (2019). Efektivitas Massage Effleurage Terhadap Fatigue Pasien Kanker di RSUD Abdul Wahab Sjahrane Samarinda. http://jkd.stikesdirgahayusamarinda.ac.id/index.php/jkd/article/view/88. Diakses tanggal 26 Februari 2020.
Long, B. C. (2013). Perawatan Medikal Bedah. Volume 1. (terjemahan). Bandung: Yayasan Ikatan Alumni Pendidikan Keperawatan Pajajaran.
Khamid, A. (2017).Pengaruh Footreflexiologi dan Back Massage terhadap nilai skor fatique pada Pasien Hemodialisis di RSUD Kota Bekasi. http://www.e-journal.akperakbidbhaktihusada.ac.id/index.php/jurnal/article/download/57/45
Diunduh tanggal 25 April 2020.
Malisa, N., K. Ibrahim. Dan W. Mardiah. (2016). Pengaruh Relaksasi Benson Terhadap Fatigue pada Pasien Hemodialisa di RS. Dustira Cimahi. Continumm of Care: Dari Ketergantungan Menuju Kemandirian Hidup yang Berkualitas. Diakses pada tanggal 29 Mei 2020.
Maulana, F. H. (2016). Pengaruh Masase Ekstremitas Bawah dengan Minyak Esensial Lavender Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Lansia Dengan Hipertensi di UPT Griya Werdha Surabaya. http://repository.unair.ac.id/58740/. Diunduh tanggal 28 April 2020.
Pertiwi, R. A. dan Prihati, D. R. (2020). Penerapan Slow Deep Breathing Untuk Menurunkan Keletihan Pada Pasien Gagal Ginjal Kronik. http://jurnal.akper-whs.ac.id/index.php/mak/article/view/77. Dunduh tanggal 28 April 2020.
Prabowo, Eko & Andi, E., P. (2014). Buku Ajar Asuhan Keperawatan Sistem Perkemihan. Yogyakarta: Nuha Medika.
Price, (2014). Patofisiologi: Konsep Klinis Proses-Proses Penyakit. Volume 2 Ed/6. Jakarta: EGC.
Profil RSUD dr. M. Yunus. (2019). Profil Kami. http://rsudmyunus.id/profil-kami. Diakses pada tanggal 25 Agustus 2020.
Putra, T. (2013). Keterampilan Dasar Massage. Yogyakarta: Muha
Rahmawati E dan Sarwinanti. (2016). Pengaruh Teknik Relaksasi Progresif Terhadap Tingkat Nyeri Haid (Desmenorhea) Pada Mahasiswi Di Universitas Aisyiyah Yogyakarta.
Smeltzer, 2013. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Bruner & Suddart Edisi 8. Jakarta: EGC.
Sedarsini, (2015). Teori dan Prektek Massage untuk Kesegaran Jasmani. Malang: Anggota IKAPI.
Septiwi Cahyu, (2013). Pengaruh Breathing Exercise terhadap Level Fatigue Pasien Hemodialisa di RSUP Gatot Subroto Jakarta, Volume 8, No.1. Jakarta: The Soedirman Journal of Nursing.
Sugiyono, (2018). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Anggota Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI).
Sugiyono, (2014). Metode Penelitian Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Syaifudin, (2013). Anatomi Fisiologi: Kurikulum Berbasis Kompetensi Untuk Keperawatan & Kebidanan. Edisi 4. Jakarta: EGC.
Sylvia, (2013). Patologi Konsep Klinis Proses-Proses Penyakit. Jakarta: EGC.
Tarwaka. (2014). Keselamatan dan Kesehatan Kerja: Manajemen dan Implementasi K3 di Tempat Kerja. Surakarta: Harapan Press.
Tarwoto, (2013). Keperawatan Medikal Bedah Gangguan Sistem Endokrin. Jakarta: Trans Info Medikal.
V. Wiratna Sujarweni, (2014). Metode Penelitian Keperawatan. Yogyakarta: Gava Media.
Aini, L, N. (2016). Perbedaan Massage Eflleurage dan Kompres Hangat Terhadap Penurunan Nyeri Punggung Pada Ibu Hamil Trimester III. Jurnal Keperawatan dan Kebidanan.
Aksoro, B. (2013). Bebas Kelelahan. Yogyakarta: Kanisius.
Anita, S. dkk. (2016). Pengaruh Foot Massage terhadap Parameter Hemodinamik Non Invasif pada Pasien di General Intensive Care Unit. http://jkp.fkep.unpad.ac.id/index.php/jkp/article/view/291. Diakses tanggal 30 April 2020.
Ananto, D, P. (2017). Pengaruh Massage Teknik Effleurage Terhadap Tekanan Darah pada Penderita Hipertensi di Desa Kalirejo Kabupaten Purworejo.
https://journal.student.uny.ac.id%2Fojs%2Findex.php%2Fikora%2Farticle%2Fdownload%2F7521%2F7156&usg%3DAOvVaw0vk049zl29VPjH BFUYZF_a. Diunduh tanggal 28 April 2020.
Cahyani, N, P, D. (2018) Hubungan Kadar Hemoglobin (Hb) dengan Fatigue Pada Pasien Penyakit Gagal Ginjal Kronik Yang Menjalani Hemodialisis di RSU dr. H. Koesnadi Bondowoso. http: //repository. unej.ac.id/handle/ 123456789/ 88285. Diunduh tanggal 29 Mei 2020
Closky & Bulecheck, M. (2015). Edisienam Nursing Interventions classification (NIC). Singapore: Elsevier Global rights.
Desitasari, Utami, G. T., & Misrawati. (2013). Hubungan Tingkat Pengetahuan, Sikap, dan Dukungan Keluarga Terhadap Kepatuhan Diet Pasien Gagal Ginjal Kronik yang Menjalani Hemodialisa. Jurnal Ilmu Keperawatan Universitas Riau.
Haryanti & Khairun. (2015). Terapi Konservatif dan Terapi Pengganti Ginjal sebagai Penatalaksanaan pada Gagal Ginjal Kronik. Majority. 2015; 4: 49-53.
Haryono, Rudi. (2013). Keperawatan Medikal Bedah. Yogyakarta: Gosyen Publisher.
Hidayat, A, A. (2016). Konsep dan Proses Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.
Hurai, R. (2019). Efektivitas Massage Effleurage Terhadap Fatigue Pasien Kanker di RSUD Abdul Wahab Sjahrane Samarinda. http://jkd.stikesdirgahayusamarinda.ac.id/index.php/jkd/article/view/88. Diakses tanggal 26 Februari 2020.
Long, B. C. (2013). Perawatan Medikal Bedah. Volume 1. (terjemahan). Bandung: Yayasan Ikatan Alumni Pendidikan Keperawatan Pajajaran.
Khamid, A. (2017).Pengaruh Footreflexiologi dan Back Massage terhadap nilai skor fatique pada Pasien Hemodialisis di RSUD Kota Bekasi. http://www.e-journal.akperakbidbhaktihusada.ac.id/index.php/jurnal/article/download/57/45
Diunduh tanggal 25 April 2020.
Malisa, N., K. Ibrahim. Dan W. Mardiah. (2016). Pengaruh Relaksasi Benson Terhadap Fatigue pada Pasien Hemodialisa di RS. Dustira Cimahi. Continumm of Care: Dari Ketergantungan Menuju Kemandirian Hidup yang Berkualitas. Diakses pada tanggal 29 Mei 2020.
Maulana, F. H. (2016). Pengaruh Masase Ekstremitas Bawah dengan Minyak Esensial Lavender Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Lansia Dengan Hipertensi di UPT Griya Werdha Surabaya. http://repository.unair.ac.id/58740/. Diunduh tanggal 28 April 2020.
Pertiwi, R. A. dan Prihati, D. R. (2020). Penerapan Slow Deep Breathing Untuk Menurunkan Keletihan Pada Pasien Gagal Ginjal Kronik. http://jurnal.akper-whs.ac.id/index.php/mak/article/view/77. Dunduh tanggal 28 April 2020.
Prabowo, Eko & Andi, E., P. (2014). Buku Ajar Asuhan Keperawatan Sistem Perkemihan. Yogyakarta: Nuha Medika.
Price, (2014). Patofisiologi: Konsep Klinis Proses-Proses Penyakit. Volume 2 Ed/6. Jakarta: EGC.
Profil RSUD dr. M. Yunus. (2019). Profil Kami. http://rsudmyunus.id/profil-kami. Diakses pada tanggal 25 Agustus 2020.
Putra, T. (2013). Keterampilan Dasar Massage. Yogyakarta: Muha
Rahmawati E dan Sarwinanti. (2016). Pengaruh Teknik Relaksasi Progresif Terhadap Tingkat Nyeri Haid (Desmenorhea) Pada Mahasiswi Di Universitas Aisyiyah Yogyakarta.
Smeltzer, 2013. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Bruner & Suddart Edisi 8. Jakarta: EGC.
Sedarsini, (2015). Teori dan Prektek Massage untuk Kesegaran Jasmani. Malang: Anggota IKAPI.
Septiwi Cahyu, (2013). Pengaruh Breathing Exercise terhadap Level Fatigue Pasien Hemodialisa di RSUP Gatot Subroto Jakarta, Volume 8, No.1. Jakarta: The Soedirman Journal of Nursing.
Sugiyono, (2018). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Anggota Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI).
Sugiyono, (2014). Metode Penelitian Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Syaifudin, (2013). Anatomi Fisiologi: Kurikulum Berbasis Kompetensi Untuk Keperawatan & Kebidanan. Edisi 4. Jakarta: EGC.
Sylvia, (2013). Patologi Konsep Klinis Proses-Proses Penyakit. Jakarta: EGC.
Tarwaka. (2014). Keselamatan dan Kesehatan Kerja: Manajemen dan Implementasi K3 di Tempat Kerja. Surakarta: Harapan Press.
Tarwoto, (2013). Keperawatan Medikal Bedah Gangguan Sistem Endokrin. Jakarta: Trans Info Medikal.
V. Wiratna Sujarweni, (2014). Metode Penelitian Keperawatan. Yogyakarta: Gava Media.
Format
pdf
Language
bahasa indonesia
Type
jurnal
Collection
Citation
DIATI VISTASARI
1680200013
et al., “PERBANDINGAN EFEKTIVITAS PEMBERIAN TERAPI MASASE KAKI DAN MASASE EFFLEURAGE TERHADAP PENURUNAN SKALA FATIGUE PADA PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK DI RSUD dr. M. YUNUS KOTA BENGKULU,” Repository Universitas Muhammadiyah Bengkulu, accessed April 26, 2024, http://repo.umb.ac.id/items/show/1727.