KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI ANTARA KORBAN PELECEHAN SEKSUAL DENGAN KONSELOR DI CAHAYA PEREMPUAN WOMEN CRISIS CENTTRE KOTA BENGKULU
Dublin Core
Title
KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI ANTARA KORBAN PELECEHAN SEKSUAL DENGAN KONSELOR DI CAHAYA PEREMPUAN WOMEN CRISIS CENTTRE KOTA BENGKULU
Description
Pelecehan seksual menimbulkan trauma bagi korbannya, hal ini kemudian
membuat korban membutuhkan konsling untuk menyembuhkan trauma yang ia
alami. Dalam proses konseling komunikasi antar pribadi menjadi kunci untuk
keberhasilan proses konseling tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
menganalisis bagaimana proses komunikasi antar pribadi antara korban pelecehan
seksual dengan konselor di Cahaya Perempuan Women Crisis Centre. Data
penelitian ini dikumpulkan dengan cara wawancara mendalam, observasi dan
dokumentasi. Dianalisis dengan menggunakan Trianggulasi data (reduksi data,
penyajian data, dan penarikan kesimpulan) dan teori penetrasi sosial.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa proses komunikasi antar
pribadi antara korban pelecehan seksual dengan konselor cahaya perempuan
women crisis centre dilakukan dengan melalui empat tahapan yang terbagi
menjadi dua belas sesi sebagai berikut, tahapan observasi meliputi instake dan
assessment, management stress, dan harga diri. Tahapan penjajakan afektif
meliputi kekerasan seksual dan reproduksi, gender, dan komunikasi asertif. Lalu
tahapan pertukaran afektif meliputi hubungan keluarga, hukum dan HAM, hak
seksual dan reproduksi. Tahapan terakhir yaitu pertukaran stabil meliputi
keterampilan hidup, rencana penyelamatan diri, dan merencanakan masa depan.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti dapat disimpulkan
bahwa komunikasi antar pribadi yang dilakukan oleh korban pelecehan seksual
dengan konselor Cahaya Perempuan Women Crisis Centre sudah efektif
membuat korban membutuhkan konsling untuk menyembuhkan trauma yang ia
alami. Dalam proses konseling komunikasi antar pribadi menjadi kunci untuk
keberhasilan proses konseling tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
menganalisis bagaimana proses komunikasi antar pribadi antara korban pelecehan
seksual dengan konselor di Cahaya Perempuan Women Crisis Centre. Data
penelitian ini dikumpulkan dengan cara wawancara mendalam, observasi dan
dokumentasi. Dianalisis dengan menggunakan Trianggulasi data (reduksi data,
penyajian data, dan penarikan kesimpulan) dan teori penetrasi sosial.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa proses komunikasi antar
pribadi antara korban pelecehan seksual dengan konselor cahaya perempuan
women crisis centre dilakukan dengan melalui empat tahapan yang terbagi
menjadi dua belas sesi sebagai berikut, tahapan observasi meliputi instake dan
assessment, management stress, dan harga diri. Tahapan penjajakan afektif
meliputi kekerasan seksual dan reproduksi, gender, dan komunikasi asertif. Lalu
tahapan pertukaran afektif meliputi hubungan keluarga, hukum dan HAM, hak
seksual dan reproduksi. Tahapan terakhir yaitu pertukaran stabil meliputi
keterampilan hidup, rencana penyelamatan diri, dan merencanakan masa depan.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti dapat disimpulkan
bahwa komunikasi antar pribadi yang dilakukan oleh korban pelecehan seksual
dengan konselor Cahaya Perempuan Women Crisis Centre sudah efektif
Creator
Inayoh Gumilang
NPM : 16702000
NPM : 16702000
Pembimbing:
Sri Dwi Fajarini, M.Ikom
Sri Dwi Fajarini, M.Ikom
Penguji I:
Fitria Yuliani, M.A
Fitria Yuliani, M.A
Penguji II:
Melly Eka Karina, M.Ikom
Melly Eka Karina, M.Ikom
Source
Ilmu Komunikasi
Publisher
UPT Perpustakaan
Date
29 September 2021
Contributor
Universitas Muhammadiyah Bengkulu
Rights
Universitas Muhammadiyah Bengkulu
Language
Bahasa Indonesia
Identifier
Alo, L. (2011). Komunikasi Antar Personal. Jakarta.
Alo, L. (1991). Perspektif Teoritis Komunikasi Antar Pribadi. Bandung: PT Citra
Aditya Bakti.
Aw, S. (2011). Komunikasi Intrapersonal. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Benseller. (2005). Post Traumatic Stress Disorder. Effendy. (2003). Ilmu, Teori Dan Filsafat Komunikasi. Bandung.
Internasional Labor Organization (ILO). (2014). Pedoman Pelecehan Seksual Di
Tempat Kerja. Jalaluddin, R. (1995). Metode Penelitian Komunikasi. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya.
Komnas Perempuan. (2018). Catatan Tahunan Kekerasan Terhadap Perempuan.
Kubler-Ross, E. (1969). The A-Z Of Death And Dying Social, Medical, And
Cultural Aspects. USA: ABC-CLIO.
Miles, H. (2014). Qualitative Data Analysis. USA.
Moleong. (2006). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya.
Mulyana. (2000). Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya.
Permanasari, R. (2014). Komunikasi Interpersonal Berdasarkan Penetrasi Sosial. R, S. G. (2000). The Post-Traumatic Stress Disorder. Los Angeles. Singarimbun, S. E. (2008). Metode Penelitian Survei. Jakarta: LP3ES.
West, Richard & Lynn H. Turner.2009.Pengantar Teori Komunikasi:Analisis dan
Aplikasi.Jakarta:Salemba Humanika.
Sumber lain:
Jurnal
UNICEF. 2018. Violent Discipline Sexual Abause And Homicides Stalk Millions
Children Worldwide. Press Releases .
Internasional Labor Organization (ILO). (2014). Pedoman Pelecehan Seksual Di
Tempat Kerja. West, Richard & Lynn H. Turner.2009.Pengantar Teori Komunikasi:Analisis dan
Aplikasi.
Institut Agama Islam Tarbiyatut Tholabah Lamongan. 2019. Rancangan Undang- Undang Penghapusan Kekerasan Seksual (RUU-PKS) Dalam Persektif Masalah
Mursalah
Sumber Internet:
Artikel
http://www.permampu.org/detail/cahaya-perempuan-wcc---bengkulu, di akses
pada 10 November 2020.
, di akses pada 10 November 2020.
https://www.kompasiana.com/luisalvarisi/58c72ad7789373a836589983/teori- penetrasi-sosial-social-penetration-theory, di akses pada 19 november
2020.
https://komnasperempuan.go.id/catatan-tahunan, diakses pada 11 November 2020.
https://www.pupa.or.id/2020/02/24/catatan-kekerasan-terhadap-perempuan-dan- anak-di-kota-bengkulu-2019/, di akses pada 13 Januari 2021
Alo, L. (1991). Perspektif Teoritis Komunikasi Antar Pribadi. Bandung: PT Citra
Aditya Bakti.
Aw, S. (2011). Komunikasi Intrapersonal. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Benseller. (2005). Post Traumatic Stress Disorder. Effendy. (2003). Ilmu, Teori Dan Filsafat Komunikasi. Bandung.
Internasional Labor Organization (ILO). (2014). Pedoman Pelecehan Seksual Di
Tempat Kerja. Jalaluddin, R. (1995). Metode Penelitian Komunikasi. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya.
Komnas Perempuan. (2018). Catatan Tahunan Kekerasan Terhadap Perempuan.
Kubler-Ross, E. (1969). The A-Z Of Death And Dying Social, Medical, And
Cultural Aspects. USA: ABC-CLIO.
Miles, H. (2014). Qualitative Data Analysis. USA.
Moleong. (2006). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya.
Mulyana. (2000). Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya.
Permanasari, R. (2014). Komunikasi Interpersonal Berdasarkan Penetrasi Sosial. R, S. G. (2000). The Post-Traumatic Stress Disorder. Los Angeles. Singarimbun, S. E. (2008). Metode Penelitian Survei. Jakarta: LP3ES.
West, Richard & Lynn H. Turner.2009.Pengantar Teori Komunikasi:Analisis dan
Aplikasi.Jakarta:Salemba Humanika.
Sumber lain:
Jurnal
UNICEF. 2018. Violent Discipline Sexual Abause And Homicides Stalk Millions
Children Worldwide. Press Releases .
Internasional Labor Organization (ILO). (2014). Pedoman Pelecehan Seksual Di
Tempat Kerja. West, Richard & Lynn H. Turner.2009.Pengantar Teori Komunikasi:Analisis dan
Aplikasi.
Institut Agama Islam Tarbiyatut Tholabah Lamongan. 2019. Rancangan Undang- Undang Penghapusan Kekerasan Seksual (RUU-PKS) Dalam Persektif Masalah
Mursalah
Sumber Internet:
Artikel
http://www.permampu.org/detail/cahaya-perempuan-wcc---bengkulu, di akses
pada 10 November 2020.
, di akses pada 10 November 2020.
https://www.kompasiana.com/luisalvarisi/58c72ad7789373a836589983/teori- penetrasi-sosial-social-penetration-theory, di akses pada 19 november
2020.
https://komnasperempuan.go.id/catatan-tahunan, diakses pada 11 November 2020.
https://www.pupa.or.id/2020/02/24/catatan-kekerasan-terhadap-perempuan-dan- anak-di-kota-bengkulu-2019/, di akses pada 13 Januari 2021
Collection
Citation
Inayoh Gumilang
NPM : 16702000 et al., “KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI ANTARA KORBAN PELECEHAN SEKSUAL DENGAN KONSELOR DI CAHAYA PEREMPUAN WOMEN CRISIS CENTTRE KOTA BENGKULU,” Repository Universitas Muhammadiyah Bengkulu, accessed April 25, 2024, http://repo.umb.ac.id/items/show/2218.