ANALISIS PERMINTAAN BAWANG MERAH
PADA TINGKAT RUMAH TANGGA
DI KECAMATAN AIR RAMI KABUPATEN MUKOMUKO

ANALISIS PERMINTAAN BAWANG MERAH
PADA TINGKAT RUMAH TANGGA
DI KECAMATAN AIR RAMI KABUPATEN MUKOMUKO

Penelitian ini dilatar belakangi oleh faktor-faktor yang mempengarui permintaan bawang merah pada tingkat rumah tangga di Kecamatan Air Rami Kabupaten MukoMuko. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah faktor-faktor apakah yang mempengaruhi permintaan bawang merah pada tingkat rumah tangga di Kecamatan Air Rami Kabupaten Mukomuko. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan bawang merah pada tingkat rumah tangga di Kecamatan Air Rami Kabupaten MukoMuko.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah survei. Tempat penelitian ini dilakukan pada tingkat rumah tangga di kecamatan Air Rami. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Propotional Random Sampling, sedangkan data mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan bawang merah dianalisis dengan mengunakan metode Analisis Regresi Linier Berganda.
Hasil penelitian ini faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan bawang merah pada tingat rumah tangga di Kecamatan Air Rami Kabupaten MukoMuko adalah variabel (X1) pendapatan dan (x3) harga bawang merah berpengaruh sangat nyata (**) sedangkan variabel (X2) tingkat pendidikan dan (X4) jumlah angota keluarga tidak berpengaruh nyta terhadap permintaan bawang merah pada tingkat rumah tangga di Kecamtan Air Rami Kabupaten MukoMuko.

RIKI RIKARDO
NPM : 1750090054

Pembimbing 1
Dr. EdiEfrita, SP.M.P

Pembimbing 2
Dr. Novitri Kurniati, SP.M.P

Pengguji 1
Ir. Rita Feni, M.Si

Pengguji 2
4. Anton Ferady, SP.M.P

Agribisnis

UPT Perpustakaan

02 JUNI 2022

Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Bahasa Indonesia

Arfani, A., M, Jufri., dan Salimah. 2013. Faktor-faktor yang mempengaruhi sikap konsumen dalam mengkonsumsi bawang merah (Studi Kasus : Pasar Brayan, Pasar Denai, Pasar Petisah, Pasar Marelan di Kota Medan). J. Sosial Ekonomi Pertanian dan Agribisnis. 2 (9):1-11.

Arief, H. (2020). Faktor Sosial Ekonomi yang Berhubungan Dengan Permintaan Bawang Merah di Kecamatan Amuntai Selatan Kabupaten Hulu Sungai Utara. Program Studi Agribisnis, Sekolah Tingi Ilmu Pertanian Amuntai. Oktober 2020.

Badan Pusat Statistik 2018.Luas Lahan Perkebunan. BPS Kecamatan Air Rami.

Badan Pusat Statistik 2018. Jumlah penduduk . BPS Kecamatan Air Rami.

Cahyani, G.F. (2016). Pengaruh Kualitas Produk, Kualitas Pelayanan Dan Harga Terhadap Kepuasan Konsumen . Jurnal Ilmu dan Riset Manajemen : Volume 5, Nomor 3, Maret 2016 , 7.

Djojodipuro, M. (1991). Teori Harga. Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. Jakarta.

Hanafie, (2010). Pengantar Ekonomi Pertanian. Andi. Yogyakarta.

Lemeshow, S., Hosmer, D.W., Klar, J., dan Lwanga, S.K. 1990. Adequacy of sampel Size in Health Studies. John Wiley & Sons. New York.

Manik.( 2010 ). Faktor – faktor Yang Mempengaruhi Aliran Perdagangan Permintaan Impor Bawang Merah Dan Kentang Di Idonesia Periode ( 2001-2012 ): Volume 22.

Marisa, F. (2014). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Impor Bawang Bawang Putih Di Indonesia Tahun 1980-2012. Economics Development Analysis Journal , 237.

Novita, L (2017). Analisis Penawaran Buah Apel Di Kota Bengkulu.. Skripsi Fakultas pertanian. Prodi agribisnis. Universitas Muhammdiyah Bengkulu.

Vidyaningrum, A. (2016). Preferensi Dan Permintaan Konsumen Rumah Tangga Terhadap Bihun Tapioka Di Kecamatan Purbolinggo Kabupaten Lampung Timur. Skripsi Fakultas Pertanian. Universitas Lampug.

Putong, Iskandar. 2005. Teori Ekonomi Mikro. Mitra Wacana Media. Jakarta.

Rahmi, A.N (2014). Analisis Regresi Linier Terhadap Variabel Bebas Dummy : Skripsi Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam. Universitas Bengkulu.

Raharja Pratama dan Manurung Mandala. 2002. Teori Ekonomi Mikro. Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. Jakarta.

Resky, M . (2017). Pola Distribusi Margin Pemasaran Bawanb Merah Di Kota ParePare. Jurnal Galung TrpikaVol. 6, No. 3, 2017 , 206.

Rosalina, S. (2014). Analisis Permintaan Konsumen Terhadap Minyak Goreng Di Kota Dumai. Jom Fekon Vol.1 No.2 Oktober 2014 , 4.

Sudiyono, D. P. (2018). Faktor- Faktor Yang Mempengaruhi Permintaan Daging Ayam Kampung Di Pasar. Sains Peternakan Vol. 16 (1), Maret 2018 : 23-24.

Sukirno, S. (1997). Teori Pengantar Mikro ekonomi (Edisi Kedua). Grafindo.Jakarta.

Tjiptono, Fandy. (2002). Strategi Pemasaran. Yogyakarta : Andi Offset.

Ulfa, R. (2018). Analisis Usahatani Bawang Putih (Allium Sativum L) Dan Permasalahannya Di Nagari Salayo Tanang Bukit Sileh Kecamatan Lembang Jaya Kabupaten Solok : Fakultas Pertanian. Universitas Andalas Padang.

Parcoyo, A.( 2006). Aspek Dasar Ekonomi Mikro. PT. Gramedia Widiasarana Indonesia. Jakarta.

Weol, E,F. B. Roripandey, G.D. Lenzun dan E.K.M. Endoh. 2014. Analisis Pengaruh Pendapatan Rumah tangga terhadap Konsumsi Daging dan Telur di Kecamatan Suluun Kabupaten Minahasa Selatan. Jurnal Zootek, Vol, 34.

Wijaya, A. M. (2014). Analisis Volatilitas Harga, Volatilitas Spillover, Dan Trend Harga Pada Komoditas Bawang Putih (Allium Sativum L) Di Jawa Timur . Agrise Volume Xiv No. 2 Bulan Mei 2014 , 128.

Yusuf, Y. dkk. (2018). Perilaku Konsumen Pada Pembelia Beras Dikota Makasar.Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian , 106.

Wahyuningrum. 2003. Analisisn Permintaan Komoditi Bawang Merah. Pada Kecamatan Amanuban Barat: Volume 36.

Zainir. 2008. Analisa Permintaan Konsumen Terhadap Beras IR 64 di Pasar Tradisional Modern Kota Bengkulu. Skripsi fakultas pertanian .jurusan AgriBisnis .UMB Bengkulu.