PENGARUH PEMBERIAN ZAT PENGATUR TUMBUH DAN PUPUK ORGANIK CAIR TERHADAP PERTUMBUHAN
TANAMAN ANGGREK DENDROBIUM SP

Dublin Core

Title

PENGARUH PEMBERIAN ZAT PENGATUR TUMBUH DAN PUPUK ORGANIK CAIR TERHADAP PERTUMBUHAN
TANAMAN ANGGREK DENDROBIUM SP

Description

Tanaman anggrek merupakan tanaman primadona yang cukup populer di seluruh penjuru dunia, salah satunya anggrek dendrobium sp.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pertumbuhan tanaman angrek Dendrobium Sp terhadap zat pengatur tumbuh dan pupuk organik cair. Rancangan yang digunakan yaitu rancangan acak lengkap (RAL) faktorial dengan 2 faktor yaitu faktor pertaman zat pengatur tumbuh (Z): Z0 (kontrol), Z1 (1 ml/l), Z2 (2 ml/l), sedangkan faktor kedua pupuk organik cair (P): P0 (kontrol), P1 (3 ml/l), P2 (4 ml/l), P3(5 ml/l), masing masing perlakuan dibuat menjadi 3 kelompok. Hasil data dianalisis menggunakan Analisis Sidik Ragam (ANOVA) dan apa bila berbeda nyata dilakukan uji lanjut dan Duncan’s Mutiple Range Test (DMRT) taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan zat pengatur tumbuh berpengaruh sangat nyata terhadap parameter tinggi tanaman (42, 63 dan 84 hst), panjang daun, lebar daun, jumlah daun, jumlah akar dan panjang akar, sedangkan pupuk organik cair menunjukkan berpengaruh nyata pada parameter tinggi tanaman (42, 63 dan 84 hst), dan tidak terdapat interaksi antara zat pengatur tumbuh dan pupuk organik cair pada (21, 42 dan 63 hst), pada perlakuan ZPT konsentrasi terbaik 2 ml/l dan POC 5 ml/l.

Creator

SINTA UTARI VIOLITA
NPM. 1750100033





Pembimbing 1 Ir. Hj. Fiana Podesta, MP
Pembimbing 2
Ir. Neti Kesumawati., M.Si.
Pengguji 1
Dr. Rita Haryati., M.P
Pengguji 2
Ir. Usman, M.Si

Source

AGROTEKNOLOGI

Date

25 AGUSTUS 2022

Contributor

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BENGKULU

Rights

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BENGKULU

Language

Bahasa Indonesia

Identifier

Anonimous. 2010.Pupuk Organik Cair NASA.http://www.produknatural nusantara.com/produk-naturalnusantara/pupuk-organik-cair-nasa.diakses pada tanggal 29 November 2013.

Bonhomme, F., Kurz, B., Melzer, S., Bernier, G., Jacqmard, A. 2000. Cytokinin and gibberellin activate

Dewi, I.R. 2007. Rhizobacteria pendukung pertumbuhan tanaman. makalah. Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran . Jatinangor.

Direktorat Jendral Pengolahan dan Pemasaran Hasil Pertanian. 2005. Road Map Pascapanen dan Pemasaran Anggrek 2005-2010. http://agribisnis.deptan.go.id/.

Ekawati. 2006. Agronomi Pengantar. Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta.

Fauziah, N., S. A. Aziz, dan D. Sukma. 2014. Karakterisasi morfologi anggrek Phalaenopsis spp. asli indonesia. Bul. Agrohorti 2 (1) : 86-94.

Forever Young, 2001. Aplikasi pupuk super bionik. Forever Young Indonesi.

Gardner, F.P., R.B. Pearce and R.L. Mitchell. (2008). Fisiologi Tanaman Budidaya. Terjemahan: Herawati Susilo. Jakarta: UI-Press.

Gardner, F. P., Pearce, R. B., Mitchell, RL. 1991. Physiology of Crop Plants. Diterjemahkan oleh H.Susilo. Jakarta. Universitas Indonesia Press.

Gardner, F. P., Pearce, R. B., Mitchell, RL. 1991. Physiology of Crop Plants. Diterjemahkan oleh H.Susilo. Jakarta. Universitas Indonesia Press.

Hartati, S. 2010. Pengaruh macam ekstrak bahan organik dan zpt terhadap pertumbuhan planlet anggrek hasil persilangan pada media kultur. Caraka Tani, 25(1)1: 101-105

Harjadi, S. S. 2009. Zat Pengatur Tumbuh. Penebar Swadaya. Jakarta. 76 hlm.

Handayanto, E., N. Muddarisna, dan A. Fiqri. 2017. Pengelolaan Kesuburan Tanah. UB Press, Malang.

Hanim, Z. 2002. Kinerja dn potensi Anggrek Sebagai Komoditas Export di Indonesia. Makalah Panel Seminar Anggrek Nasional. PAI Cabang Yogyakarta dan Fakultas Biologi UGM, Yogyakarta.

Iswanto Hadi. 2002. Petunjuk Perawatan Anggrek. Agromedia Pustaka. Jakarta. 65 hlm.

Junaedhi,2014-Bab-1-pendahuluan-anggrek-merupakan-salah-satu-jenis¬- tanaman-hias

Kasutjianingati, Irawan R. 2013. Media Alternative Perbanyakan In vitro Anggrek Bulan (Phalaenopsis amabilis). Jurnal Agroteknos, 3(3): 184- 189.

Kartikaningrum, S., Widiastoety, D., dan Effendie, K., 2004. Panduan Karakterisasi Tanaman Hias: Anggrek dan Anthurium. Sekretariat Komisi Nasional Plasma Nutfah, Bogor.

Kementerian Pertanian. 2016. Rencana Strategis Kementerian Pertanian 2015 – 2019. Kementerian Pertanian Republik Indonesia, Jakarta.

Koesmaryono. Y. , H. Sugimoto, D. Ito, T. Haseba and T. Sato. 1998. Photosyntetic and transpiration rate of Soybean as affected by different irradiances during growth Photosyntetica 35 (4): 573 – 578

Lawalata IJ. 2011. Pemberian Beberapa Kombinasi ZPT Terhadap Regenerasi Tanaman Gloxiana (Siningia speciosa) Dari Eksplan Batang Dan Daun SecaraIn Vitro. [Skripsi]. Universitas Patimura Ambon. Ambon.

Latifah R, Titien S, Ernawati N. 2017. Optimasi Pertumbuhan Planlet Cattleya Melalui Kombinasi Kekuatan Media Murashige Skoog Dan Bahan Organik. Jember. Journal of Applied Agricultural Science. 1(1): 59-68.

Maera, Z., Yusnita, dan Susriana. 2014. Respon pertumbuhan planlet anggrek phalaenopsis hibrida terhadap pemberian dua jenis pupuk daun dan benziladenin selama aklimatisasi. J. Enviagro 7 (2) : 33-38.

Purwanto, A. W. 2016. Anggrek - Budidaya dan Perbanyakan. LPPM UPN Veteran Yogyakarta Press, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Panjang akar merupakan hasil perpanjangan sel-sel di belakang meristem ujung (Dewi, 2007). Zulkarnain (2009) mengatakan bahwa akar berfungsi sebagai alat untuk menyerap unsur hara dan nutrisi serta sebagai penopang tubuh tanaman

Pengaruh pemberian auksin alami dan dosis pupuk npk pada tanah pmk terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kacang hijau (Vigna radiata L)
R Wati, U Usman, J Yawahar, F Podesta - Agriculture, 2021

Rodrigues, D.T., R.F. Novais, et al., (2010). Orchid Growth and Nutrition in Response to Mineral and Organic Fertilizers. R. Bras. Ci. Solo. 34: 1609-1616.

Sandra, E. 2006. Membuat Anggrek Rajin Berbunga. PT AgroMedia Pustaka. Jakarta. 86 him.

Sarwono, B. 2002. Menghasilkan Anggrek Potong Kualitas Prima. AgroMedia Pustaka, Jakarta.

Sucandra A, Fetmi S, Arnis EY. 2015. Uji Pemberian Beberapa Konsentrasi Glisin Pada Media Vacin And Went (Vw) Terhadap Pertumbuhan Plantlet Anggrek (Dendrobium sp.) Secara In Vitro. J Faperta. 2(1): 1

Untari R, Puspitaningtyas DM. 2006. Pengaruh Bahan Organik dan NAA Terhadap Pertumbuhan Anggrek Hitam (Coelogyne pandurata Lindl.) Dalam Kultur In Vitro. Biodiversitas. 7(3): 344-348.

Widiastoety D, Solvia N, Soedarjo M. 2010. Potensi Anggrek Dendrobium Dalam Meningkatkan Variasi Dan Kualitas Anggrek Bunga Potong. Jurnal Litbang Pertanian, 29(3): 102-103.

Widiastoety D, NinaS, dan Muchtar S. 2010. Potensi Anggrek Dendrobium dalam Meningkatkan Variasi dan Kualitas Anggrek Bunga Potong. Jurnal Litbang Pertanian. 29(3): 101-106

Widiastoety, D. dan B. Sarwoto. 2004. Pengaruh Berbagai Sumber Arang dalam Me dia Kultur In Vi tro terhadap Pertumbuhan Plantlet Oncidium. J. Hort., 14 (1) : 1-5.

Yusuf Yusnaeni dan Ari Indrianto. 2014. Pengaruh Medium Pupuk Organik Cair (POC) Terhadap Karakter Morfologi Dan Jumlah Tunas Protokorm Anggrek Vanda Limbata Blume X Vanda Tricolor Lindl. Jurnal Bionature, Vol 17. No 1: 14-23.

Zulkarnain. 2009 . Kultur Jaringan Tanaman. Solusi Perbanyakan Tanaman Budi Daya. Bumi Aksara. Jakarta.

Collection

Citation

SINTA UTARI VIOLITA NPM. 1750100033 et al., “PENGARUH PEMBERIAN ZAT PENGATUR TUMBUH DAN PUPUK ORGANIK CAIR TERHADAP PERTUMBUHAN
TANAMAN ANGGREK DENDROBIUM SP

,” Repository Universitas Muhammadiyah Bengkulu, accessed March 29, 2024, http://repo.umb.ac.id/items/show/2915.