ANALISIS RENDAHNYA PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF
PADA BAYI USIA 0-6 BULAN DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS PASAR IKAN KOTA BENGKULU
Dublin Core
Title
ANALISIS RENDAHNYA PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF
PADA BAYI USIA 0-6 BULAN DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS PASAR IKAN KOTA BENGKULU
PADA BAYI USIA 0-6 BULAN DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS PASAR IKAN KOTA BENGKULU
Description
ASI eksklusif di wilayah kerja puskesmas Pasar Ikan Kota Bengkulu masih
rendah, dimana berdasarkan data dinas kesehatan Kota Bengkulu menunjukan
pada 2017 capaian yang diperoleh hanya sebesar 41.1% dan meningkat pada
tahun 2018 menjadi 64,0%. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu menganalisis
rendahnya pemberian ASI eksklusif pada bayi usia 0-6 bulan di wilayah kerja
Puskesmas Pasar Ikan Kota Bengkulu.
Jenis penelitian yaitu deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yaitu dengan
melakukan wawancara mendalam terhadap 12 informan dan melakukan
dokumentasi penelitian. Penelitian ini dilaksanakan di wilayah kerja puskemas
Pasar Ikan Kota Bengkulu pada 25 Februari 2020 sampai 25 Maret 2020.
Hasil penelitian menunjukan bahwa Predisfosing Factors ibu sudah memiliki
pengetahuan yang cukup, namun kesibukan ibu dan produksi ASI ibu yang
kurang, hal ini menjadi penyebab kegagalan pemberian ASI ekskusif, serta ibu
yang kurang telaten dalam menampung ASI sehingga pada saat bekerja anak
hanya diberikan susu formula. Enabling Factors berupa tenaga kesehatan sudah
memberikan dan menjalankan perannya seperti dengan melakukan sosialisasi,
konsultasi tentang pentingnya pemberian ASI eksklusif pada bayi, namun masih
jarang dalam melakukan penyuluhan pada ibu menyusui. Reinforcing Factors
berupa dukungan suami serta keluarga sangat diperlukan untuk memotivasi ibu
dalam memberikan ASI eksklusif.
Kesimpulan dari penelitian ini diperoleh bahwa penyebab kegagalan pemberian
ASI eksklusif pada bayi usia 0-6 bulan di wilayah kerja Puskesmas Pasar Ikan
Kota Bengkulu dikarenakan pekerjaan dan kesibukan ibu yang tidak dapat
memberikan ASI secara eksklusif pada bayi.
Disarankan kepada pihak Puskesmas Pasar Ikan Kota Bengkulu agar dapat
menjadi masukan seperti sosilisasi yang bermanfaat dalam pemberian program
ASI eksklusif terutama pada ibu yang bekerja.
rendah, dimana berdasarkan data dinas kesehatan Kota Bengkulu menunjukan
pada 2017 capaian yang diperoleh hanya sebesar 41.1% dan meningkat pada
tahun 2018 menjadi 64,0%. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu menganalisis
rendahnya pemberian ASI eksklusif pada bayi usia 0-6 bulan di wilayah kerja
Puskesmas Pasar Ikan Kota Bengkulu.
Jenis penelitian yaitu deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yaitu dengan
melakukan wawancara mendalam terhadap 12 informan dan melakukan
dokumentasi penelitian. Penelitian ini dilaksanakan di wilayah kerja puskemas
Pasar Ikan Kota Bengkulu pada 25 Februari 2020 sampai 25 Maret 2020.
Hasil penelitian menunjukan bahwa Predisfosing Factors ibu sudah memiliki
pengetahuan yang cukup, namun kesibukan ibu dan produksi ASI ibu yang
kurang, hal ini menjadi penyebab kegagalan pemberian ASI ekskusif, serta ibu
yang kurang telaten dalam menampung ASI sehingga pada saat bekerja anak
hanya diberikan susu formula. Enabling Factors berupa tenaga kesehatan sudah
memberikan dan menjalankan perannya seperti dengan melakukan sosialisasi,
konsultasi tentang pentingnya pemberian ASI eksklusif pada bayi, namun masih
jarang dalam melakukan penyuluhan pada ibu menyusui. Reinforcing Factors
berupa dukungan suami serta keluarga sangat diperlukan untuk memotivasi ibu
dalam memberikan ASI eksklusif.
Kesimpulan dari penelitian ini diperoleh bahwa penyebab kegagalan pemberian
ASI eksklusif pada bayi usia 0-6 bulan di wilayah kerja Puskesmas Pasar Ikan
Kota Bengkulu dikarenakan pekerjaan dan kesibukan ibu yang tidak dapat
memberikan ASI secara eksklusif pada bayi.
Disarankan kepada pihak Puskesmas Pasar Ikan Kota Bengkulu agar dapat
menjadi masukan seperti sosilisasi yang bermanfaat dalam pemberian program
ASI eksklusif terutama pada ibu yang bekerja.
Creator
MARINA INDRI SYAFITRI
1780100054.P
1780100054.P
Pembimbing 1
Dr. Henni Febriawati, SKM., MARS
Dr. Henni Febriawati, SKM., MARS
Pembimbing 2
Nurhayati, SKM., MKM
Nurhayati, SKM., MKM
Source
KESEHATAN MASYARAKAT
Publisher
UPT PERPUSTAKAAN
Date
08 DESEMBER 2022
Contributor
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BENGKULU
Rights
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BENGKULU
Language
BAHASA INDONESIA
Identifier
Anggorowati., Nuzulia, Fita. 2013. Hubungan antara Dukungan Keluarga dengan
Pemberian ASI Eksklusif pada Bayi di Desa Bebengan Kecamatan Boja
Kabupaten Kendal. Jurnal Keperawatan Maternitas. Vol. 1.No. 1.Hal. 1-8
Arintasari, Farida. 2015. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pemberian
ASI Eksklusif di Puskesmas Tegalrejo Yogyakarta Tahun 2015. Jurnal
Medika Respati. Vol. XI.No. 2. Hal 42-50
Astuti, dkk. 2019. Fungsi Manajemen Program ASI Eksklusif dengan
Ketercapaian Target Cakupan ASI Eksklusif. Higeia Journal Of Public
Health Research And Developmen. p ISSN 1475-362846 e ISSN 1475-
222656
Astutik, 2014.Payudara dan Laktasi. Jakarta: Salemba Medika
Atabik, Ahmad. 2014. Faktor Ibu Yang Berhubungan Dengan Praktik Pemberian
Asi Ekklusif Di Wilayah Kerja Puskesmas Pamotan. Unnes Journal of
Public Health. ISSN 2252-6528
Baskoro, Anton, 2008. Panduan Praktis Ibu Menyusui. Yogyakarta: Banyu
Medika
Basyara, Lukman Isa Yoga. 2019. Faktor Keberhasilan Pemberian ASI Eksklusif
pada Ibu dengan Bayi Usia 6-12 Bulan di Kelurahan Banyuanyar
Surakarta. Umiversitas Muhammadiyah Surakarta: Publikasi Ilmiah
Depkes RI. 2007. Departemen Kesehatan Republik Indonesia Pusat Promosi
Kesehatan Tentang Rumah Tangga Sehat dengan Perilaku Hidup Bersih
dan Sehat Tahun 2007
Deslima, dkk. 2019. Analisis Hubungan Inisiasi Menyusu Dini Terhadap
Pemberian Asi Eksklusif Di Wilayah Kerja Puskesmas Makrayu Kota
Palembang. Jurnal JUMANTIK. Vol. 4 No. 1. Hal 1-14
Detik.com. 2012.Hanya 33,6% Bayi di Indonesia yang Mendapatkan ASI
Eksklusif.Hhtp://m.detik.com/health/read/2019/05/20
Foo LL, SJS Queck, MT Lim, M Deurenberg-Yap. 2005.
Breastfeedingprevalence and practices among Singaporean chinese,
malay, andindian mothers. Health Promotion International 20(3)
Inayah Sulistyaningsih, Tutik. 2013. Gambaran Pemberian ASI Eksklusif Bayi 0-6
Bulan di Wilayah Puskesmas Samigaluh II Tahun 2013. Jurnal Kesehatan
Reproduksi. Vol 4.No. 2. Hal 81-89
Kemenkes RI. 2004. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
450/MENKES/SK/VI/2004 Tentang Pemberian ASI Secara Eksklusif di
Indonesia
Kemenkes RI. 2012. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Tentang Profil
Kesehatan Indonesia Tahun 2012
Kemenkes RI. 2014 Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Tentang Pusat
Data dan Informasi Tahun 2014
Khamzah. 2012. Segudang Keajaiban ASI. Yogyakarta: Flashbook
Maritalia Dewi. 2014. Asuhan Kebidanan Nifas dan Menyusui. Yogyakarta:
Pustaka pelajar
Mustafa, Darlaini, 2018. Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Ibu Dengan
Pemberian Asi Eklusif Di Wilayah Kerja Upt Puskesmas Meral
Kabupaten Karimun Provinsi Kepulauan Riau
Notoatmodjo, S. (2007). Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta : Rineka
Cipta
_____________. (2010). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta
Novita Setyorini, Ria. Dkk. 2017.Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perilaku
Pemberian ASI Eksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Pengadan Kota
Semarang. Jurnal Kesehatan Masyarakat. Vol. 5.No. 3. ISSN: 2356-3346
Nugroho, T. 2011. ASI dan Tumor Payudara. Bantul: Nuha Medika
Nugroho, Taufan. 2011. ASI dan Tumor Payudara. Yogyakarta: Nuha Medika
Nur khasanah, 2011. ASI atau susu formula Ya. Yogyakarta Flash Book
Okawary, Ory. 2015. Hubungan Status Pekerjaan Ibu dengan Pemberian ASI
Eksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Seyegan Sleman Yogyakarta Tahun
2015. Naska Publikasi. Progra Studi Ilmu Keperawaran. STIK
„AisyiyahYogyakarta
Peraturan Peremintah RI. 2012. Peraturan Peremintah Republik Indonesia Nomor
33 Tahun 2012 Tentang Pemberian Air Susu Ibu Eksklusif
Prasetyo Sunar, Dwi. 2012. ASI Eksklusif, Pengenalan Praktek dan
Kemanfaatan–Kemanfaatannya. Jakarta: DIVA Press
Prasetyono. 2012. Buku Pintar ASI Eksklusif. Yogyakarta: DIVA Press
Profil Kesehatan Kota Bengkulu. 2017. Dinas Kesehatan Kota Bengkulu Tentang
Profil Kesehatan Kota Bengkulu Tahun 2017
Profil Kesehatan Kota Bengkulu. 2018. Dinas Kesehatan Kota Bengkulu Tentang
Profil Kesehatan Kota Bengkulu Tahun 2018
Qumariyah, Nikmatul. 2016. Pengetahuan, Sikap, dan Praktik dalam Pemberian
Asi Eksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Rembang 2 dan Puskesmas
Sarang (Studi Kualitatif pada Ibu Menyusui dengan Usia Bayi 0-6 Bulan
Tahun 2015).Jurnal Kesehatan Masyarakat. Vol. 4. No.1. ISSN: 2356-
3346
Rahmawati,MD. 2010. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pemberian ASI
Eksklusif Pada Ibu Menyusui Di Kelurahan Pedalangan Kecamatan
Banyumanik Kota Semarang. Jurnal KesMasDaska. vol.1 No.1 (hal 8-17).
Rikesdas. 2018. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Badan Penelitian
dan Pengembangan Kesehatan Tentang Hasil Utama Riset Kesehatan
Dasar Tahun 2018
Roesli.Utami. 2008. Inisiasi Menyusui Dini Plus ASI Eksklusif. Jakarta: Pustaka
Bunda
Setiani, Hanulan. Dkk. 2017.Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan
Pemberian ASI Eksklusif Oleh Ibu Menyusui yang Bekerja Sebagai
Tenaga Kesehatan. Jurnal Aisyah: Jurnal Ilmu Kesehatan. ISSN: 2502-
9495
Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung:
Afabeta
Undang-undang RI. 2009. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun
2009 Tentang Kesehatan
Vivian. 2011. Asuhan Kebidanan Pada Ibu Nifas. Jakarta: Salemba Medika
Walyani, E. S. 2015. Perawatan Kehamilan dan Menyusui Anak Pertama agar
Bayi Lahir dan Tumbuh Sehat.Yogyakarta : Pustaka Baru Press
Yusrina, dkk. 2016. Faktor Yang Mempengaruhi Niat Ibu Memberikan Asi
Eksklusif Di Kelurahan Magersari Sidoarjo. Jurnal Promkes. Vol. 4 No. 1
Hal 11-21
Pemberian ASI Eksklusif pada Bayi di Desa Bebengan Kecamatan Boja
Kabupaten Kendal. Jurnal Keperawatan Maternitas. Vol. 1.No. 1.Hal. 1-8
Arintasari, Farida. 2015. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pemberian
ASI Eksklusif di Puskesmas Tegalrejo Yogyakarta Tahun 2015. Jurnal
Medika Respati. Vol. XI.No. 2. Hal 42-50
Astuti, dkk. 2019. Fungsi Manajemen Program ASI Eksklusif dengan
Ketercapaian Target Cakupan ASI Eksklusif. Higeia Journal Of Public
Health Research And Developmen. p ISSN 1475-362846 e ISSN 1475-
222656
Astutik, 2014.Payudara dan Laktasi. Jakarta: Salemba Medika
Atabik, Ahmad. 2014. Faktor Ibu Yang Berhubungan Dengan Praktik Pemberian
Asi Ekklusif Di Wilayah Kerja Puskesmas Pamotan. Unnes Journal of
Public Health. ISSN 2252-6528
Baskoro, Anton, 2008. Panduan Praktis Ibu Menyusui. Yogyakarta: Banyu
Medika
Basyara, Lukman Isa Yoga. 2019. Faktor Keberhasilan Pemberian ASI Eksklusif
pada Ibu dengan Bayi Usia 6-12 Bulan di Kelurahan Banyuanyar
Surakarta. Umiversitas Muhammadiyah Surakarta: Publikasi Ilmiah
Depkes RI. 2007. Departemen Kesehatan Republik Indonesia Pusat Promosi
Kesehatan Tentang Rumah Tangga Sehat dengan Perilaku Hidup Bersih
dan Sehat Tahun 2007
Deslima, dkk. 2019. Analisis Hubungan Inisiasi Menyusu Dini Terhadap
Pemberian Asi Eksklusif Di Wilayah Kerja Puskesmas Makrayu Kota
Palembang. Jurnal JUMANTIK. Vol. 4 No. 1. Hal 1-14
Detik.com. 2012.Hanya 33,6% Bayi di Indonesia yang Mendapatkan ASI
Eksklusif.Hhtp://m.detik.com/health/read/2019/05/20
Foo LL, SJS Queck, MT Lim, M Deurenberg-Yap. 2005.
Breastfeedingprevalence and practices among Singaporean chinese,
malay, andindian mothers. Health Promotion International 20(3)
Inayah Sulistyaningsih, Tutik. 2013. Gambaran Pemberian ASI Eksklusif Bayi 0-6
Bulan di Wilayah Puskesmas Samigaluh II Tahun 2013. Jurnal Kesehatan
Reproduksi. Vol 4.No. 2. Hal 81-89
Kemenkes RI. 2004. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
450/MENKES/SK/VI/2004 Tentang Pemberian ASI Secara Eksklusif di
Indonesia
Kemenkes RI. 2012. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Tentang Profil
Kesehatan Indonesia Tahun 2012
Kemenkes RI. 2014 Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Tentang Pusat
Data dan Informasi Tahun 2014
Khamzah. 2012. Segudang Keajaiban ASI. Yogyakarta: Flashbook
Maritalia Dewi. 2014. Asuhan Kebidanan Nifas dan Menyusui. Yogyakarta:
Pustaka pelajar
Mustafa, Darlaini, 2018. Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Ibu Dengan
Pemberian Asi Eklusif Di Wilayah Kerja Upt Puskesmas Meral
Kabupaten Karimun Provinsi Kepulauan Riau
Notoatmodjo, S. (2007). Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta : Rineka
Cipta
_____________. (2010). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta
Novita Setyorini, Ria. Dkk. 2017.Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perilaku
Pemberian ASI Eksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Pengadan Kota
Semarang. Jurnal Kesehatan Masyarakat. Vol. 5.No. 3. ISSN: 2356-3346
Nugroho, T. 2011. ASI dan Tumor Payudara. Bantul: Nuha Medika
Nugroho, Taufan. 2011. ASI dan Tumor Payudara. Yogyakarta: Nuha Medika
Nur khasanah, 2011. ASI atau susu formula Ya. Yogyakarta Flash Book
Okawary, Ory. 2015. Hubungan Status Pekerjaan Ibu dengan Pemberian ASI
Eksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Seyegan Sleman Yogyakarta Tahun
2015. Naska Publikasi. Progra Studi Ilmu Keperawaran. STIK
„AisyiyahYogyakarta
Peraturan Peremintah RI. 2012. Peraturan Peremintah Republik Indonesia Nomor
33 Tahun 2012 Tentang Pemberian Air Susu Ibu Eksklusif
Prasetyo Sunar, Dwi. 2012. ASI Eksklusif, Pengenalan Praktek dan
Kemanfaatan–Kemanfaatannya. Jakarta: DIVA Press
Prasetyono. 2012. Buku Pintar ASI Eksklusif. Yogyakarta: DIVA Press
Profil Kesehatan Kota Bengkulu. 2017. Dinas Kesehatan Kota Bengkulu Tentang
Profil Kesehatan Kota Bengkulu Tahun 2017
Profil Kesehatan Kota Bengkulu. 2018. Dinas Kesehatan Kota Bengkulu Tentang
Profil Kesehatan Kota Bengkulu Tahun 2018
Qumariyah, Nikmatul. 2016. Pengetahuan, Sikap, dan Praktik dalam Pemberian
Asi Eksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Rembang 2 dan Puskesmas
Sarang (Studi Kualitatif pada Ibu Menyusui dengan Usia Bayi 0-6 Bulan
Tahun 2015).Jurnal Kesehatan Masyarakat. Vol. 4. No.1. ISSN: 2356-
3346
Rahmawati,MD. 2010. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pemberian ASI
Eksklusif Pada Ibu Menyusui Di Kelurahan Pedalangan Kecamatan
Banyumanik Kota Semarang. Jurnal KesMasDaska. vol.1 No.1 (hal 8-17).
Rikesdas. 2018. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Badan Penelitian
dan Pengembangan Kesehatan Tentang Hasil Utama Riset Kesehatan
Dasar Tahun 2018
Roesli.Utami. 2008. Inisiasi Menyusui Dini Plus ASI Eksklusif. Jakarta: Pustaka
Bunda
Setiani, Hanulan. Dkk. 2017.Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan
Pemberian ASI Eksklusif Oleh Ibu Menyusui yang Bekerja Sebagai
Tenaga Kesehatan. Jurnal Aisyah: Jurnal Ilmu Kesehatan. ISSN: 2502-
9495
Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung:
Afabeta
Undang-undang RI. 2009. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun
2009 Tentang Kesehatan
Vivian. 2011. Asuhan Kebidanan Pada Ibu Nifas. Jakarta: Salemba Medika
Walyani, E. S. 2015. Perawatan Kehamilan dan Menyusui Anak Pertama agar
Bayi Lahir dan Tumbuh Sehat.Yogyakarta : Pustaka Baru Press
Yusrina, dkk. 2016. Faktor Yang Mempengaruhi Niat Ibu Memberikan Asi
Eksklusif Di Kelurahan Magersari Sidoarjo. Jurnal Promkes. Vol. 4 No. 1
Hal 11-21
Collection
Citation
MARINA INDRI SYAFITRI
1780100054.P, Pembimbing 1
Dr. Henni Febriawati, SKM., MARS , and Pembimbing 2
Nurhayati, SKM., MKM , “ANALISIS RENDAHNYA PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF
PADA BAYI USIA 0-6 BULAN DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS PASAR IKAN KOTA BENGKULU,” Repository Universitas Muhammadiyah Bengkulu, accessed April 19, 2024, http://repo.umb.ac.id/items/show/3363.
PADA BAYI USIA 0-6 BULAN DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS PASAR IKAN KOTA BENGKULU,” Repository Universitas Muhammadiyah Bengkulu, accessed April 19, 2024, http://repo.umb.ac.id/items/show/3363.