ANALISIS KONJUNGSI PADA NOVEL BINTANG KARYA TERE LIYE

ANALISIS KONJUNGSI PADA NOVEL BINTANG KARYA TERE LIYE

Bentuk konjungsi yang ditemui, yaitu konjungsi yang terdapat didalam novel
Bintang karya Tere Liye. Penulis tertarik untuk mengkaji novel Bintang karya
Tere Liye ditinjau dari jenis konjungsi. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian
ini adalah bagaimanakah bentuk konjungsi dalam novel Bintang karya Tere Liye?.
Metode deskriptif dalam penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran atau
lukisan secara sistematis, faktual, dan akurat mengenai pada bentuk konjungsi
dalam novel Bintang karya Tere Liye. Data dalam penelitian ini adalah berupa
kata-kata atau kalimat yang mengandung konjungsi koordinatif dalam novel
Bintang karya Tere Liye. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah
novel Bintang karya Tere Liye. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini
adalah teknik kajian pustaka (Ratna 2009:39). Berdasarkan hasil penelitian dan
pembahasan, maka dapat disimpulkan penggunaan konjungsi dalam novel
Bintang karya Tere Liye ada sebanyak 100 kutipan. Dari hasil penelitian maka
penulis menyarankan sebagai berikut : 1) Pembaca dapat menambah pengetahuan
tentang konjungsi yang terdapat dalam novel. 2) Peneliti lain sebagai penelitian
yang relevan dalam melakukan penelitiannya tentang konjungsi. 3) Penulis sendiri
untuk menambah wawasan dalam melakukan analisis terhadap konjungsi gaya
bahasa yang terdapat dalam novel Bintang karya Tere Liye

AZWIN MARZONI
NPM 1621120121

Pembimbing
Sakroni

Penguji 1
Syanurdin

Penguji 2
Ajat Manjato

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

UPT PERPUSTAKAAN

16 MEI 2023

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BENGKULU

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BENGKULU

PDF File

BAHASA INDONESIA

JURNAL SKRIPSI

Alwi, dkk., 2003. Kajian wacana.Yogyakarta: tiara wacana
Alwasilah, Chaedar. 1993. Pengantar Sosiologi Bahasa. Bandung: Angkasa.
Arikunto, 1986. Prosedur Penelitian. Jakarta : Rineka Cipta
Chaer, Abdul. 2007. Linguistik Umum. Jakarta: Rineka Cipta.
Chaer, Abdul dan Leoni Agustina. 1995. Sosiolinguistik Perkenalan Awal.
Jakarta: Rineka Cipta.
Djajasudarma, T. Fatimah. 1994. Wacana. Bandung: PT Ernesco
Effendy, Onong Uchjana. 1993. Ilmu komunikasi: teori dan praktek. Bandung:
Remaja Rosdakarya
Haliday, M. A. K dan Ruqaiya Hasan. 1992. Bahasa, Konteks dan Teks.
Yogyakarta: Gajah Mada University Press
Hasan Alwi, et.al. 2000. Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai
Pustaka
Krisdalaksana, Harimurti. 1993. Kamus Linguistik Edisi III. Jakarta : Gramedia
Moleong, Lexy. J. 2014. Metode Pen Kualitatif. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya.
Muslich, 2010. analisis wacana.Surakarta:Pustaka Cakra.
Nurhadi, Roekhan. 1990. Dimensi-dimensi dalam Belajar Bahasa Kedua.
Bandung: Sinar Baru.
Pateda, Masoer. 1992. Sosiolinguistik. Bandung: Angkasa.
Rusminto, 2009. Wacana. Bandung: PT Ernesco
Suryawati 2014. Analisis Kesalahan Berbahasa Indonesia. Surakarta: Yuma P
Tarigan, Henry Guntur. 1987. Pengajaran Wacana. Bandung : Angkasa
-----------------------------. 1985. Pengajaran Ejaan Bahasa Indonesia. Bandung:
Angkasa.
Sugiyono, 2013.Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung : CV Alfabeta
Wahab, 1991. Wacana. Bandung: PT Ernesco.