KEKERABATAN BAHASA KAUR DENGAN BAHASA PASEMAH PADANG GUCI

KEKERABATAN BAHASA KAUR DENGAN BAHASA PASEMAH PADANG GUCI

Masalah penelitian ini adalah bagaimanakah tingkat kekerabatan antara bahasa
Kaur dan Bahasa Pasemah Padang Guci. Metode dalam penelitian ini adalah
kualitatif. Data dalam penelitian ini berupa kerabat yang memiliki kekerabatan
kosakata Bahasa Kaur dan Padang Guci. Sumber data dalam penelitian ini adalah
penutur Bahasa Kaur dan Bahasa Pasemah Padang Guci yang berjumlah 4 orang
sumber data masyarakat daerah Kaur dan Padang Guci. Teknik pengumpulan data
yaitu teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik anlisis data yaitu 1)
tahap penyajian data, 2) tahap menerjemahkan, 3) tahap mendeskripsikan tuturan,
dan 4) tahap pengklasifikasian data. Hasil dan pembahasan yaitu korespondensi
fonemis bahasa Kaur dan bahasa Pasemah Padang Guci sebanyak 8 data,
contohnya pada Bahasa Indonesia „karena‟ memiliki korespondensi fonemis
[Ke'ne] dalam bahasa Kaur dan [Karne] dalam bahasa Pasemah Padang Guci.
Fonem[e] dalam bahasa Kaur muncul sebagai [a] dalam bahasa Pasemah Padang
Guci. Begitu juga dengan fonem [e] dalam bahasa Kaur muncul sebagai [a] dalam
bahasa Pasemah Padang Guci. Ada perbedaan bunyi vokal dan korepondensi dari
kedua bahasa yang dibandingkan. Korespondensi Fonemis bahasa Kaur 20 data.
Begitu juga dengan fonem [e] dalam bahasa Kaur muncul sebagai [a] dalam
Bahasa Pasemah Padang Guci. Ada perbedaan bunyi vokal dan korespondensi
dari kedua bahasa yang dibandingkan.

GUZALI KURNIAWAN
NPM 1988201071

Pembimbing
Hasmi Suyuthie

Penguji 1
Eli Rustinar

Penguji 2
Ajat Manjato

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

UPT PERPUSTAKAAN

16 MEI 2023

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BENGKULU

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BENGKULU

PDF File

BAHASA INDONESIA

JURNAL SKRIPSI

Alex, dan Achmad H.P. 2010. Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi. Jakarta:
Kencana Prenada Media Group.
Arikunto, S. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta:
Rineka Cipta.
Bambang Riyanto, 2009. Dasar-dasar Pembelanjaan. BPFE.Yogyakarta.
Darma. Dkk. 2018. Geografi Dialek Bahasa Daerah Di Kabupaten Serang Banten.
Jurnal Bahasadan Sasatra Indonesia. Vol 1. No 2. 2018. Universitas Negeri
Banten.
Gurnarwan, Asim. 2004. Dari Pragmatik Ke Pengajaran Bahasa (Makalah
Seminar Bahasa dan Sastra Indonesia Daerah). IKIP Singaraja
Haryono, Purwo. 2009. “Tindak Tutur dalam Wacana Rapat Dinas DPRD
Kabupaten Klaten “(jurnal). Surakarta: Program Pascasarjana UNS.
Hilman Hadikusuma. 2005. Hukum Perjanjian Adat, Bandung: Alumni.
Keraf, Gorys. 2004. Tata Bahasa Rujukan Bahasa Indonesia untuk Tingkat
Pendidikan Menengah. Jakarta: Gramedia Widiasrana Indonesia.
Leoni Agustina. 2010. Sosiolinguistik: Suatu Pengantar. Jakarta: Rineka Cipta.
Mahsun. 2005. Metode Penelitian Bahasa. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Moleong,Lexy J.2016. Metodologi Penelitian Kualitatif, Bandung: Remaja
Rosdakarya.
Ruriana. 2018. Hubungan Kekerabatan Bahasa Jawa Dan Madura. Jurnal Literasi.
Vol 14, No 1 2018. Universitas Negeri Yogyakarta.
Sudaryanto. 2003. Metode dan Aneka Teknik Analisis Bahasa (Pengantar
Penelitian Wahana Kebudayaan Secara Linguistis). Yogyakarta: Duta
Wacana University Press.
Sudirman AM, dkk. 2015. Hubungan Kekerabatan Bahasa Melayu (BM) dan
Bahasa Lampung (BL). Jurnal Bahasa Indonesia. Volume 17, No
1.Universitas Muhammadiyah Lampung.
Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, kualitatif,
dan R&D. Bandung: Alfabeta
Wiyanti. 2018. Refleksi Proto Bahasa Austronesia pada Kosakata Pokok Bahasa
Sunda. Jurnal Bahasa Indonesia. Universitas Negeri Bandung.