PENGGUNAAN LARUTAN DAUN SIRSAK (Annona Moricata L) DAN
DAUN JAMBU BIJI ( Sidium Guajava Linn) SEBAGAI PENGAWET
ALAMI DALAM PENYIMPANAN TERHADAP ORGANOLEPTIK DAN
TOTAL KOLONI BAKTERI TELUR ITIK TALANG BENIH KONSUMSI
Dublin Core
Title
PENGGUNAAN LARUTAN DAUN SIRSAK (Annona Moricata L) DAN
DAUN JAMBU BIJI ( Sidium Guajava Linn) SEBAGAI PENGAWET
ALAMI DALAM PENYIMPANAN TERHADAP ORGANOLEPTIK DAN
TOTAL KOLONI BAKTERI TELUR ITIK TALANG BENIH KONSUMSI
DAUN JAMBU BIJI ( Sidium Guajava Linn) SEBAGAI PENGAWET
ALAMI DALAM PENYIMPANAN TERHADAP ORGANOLEPTIK DAN
TOTAL KOLONI BAKTERI TELUR ITIK TALANG BENIH KONSUMSI
Description
Telur segar memiliki umur penyimpanan yang singkat disebabkan karena
pori-pori kulit telur mudah terbuka sehingga rentan terkontaminasi. Untuk
memperpanjang umur penyimpanan pada telur dilakukan pengawetan dengan
menggunakan larutan daun sirsak dan daun jambu biji. Daun sirsak dan daun
jambu biji mengandung tannin yang dapat merubah sifat kerabang telur menjadi
impermeable. Hal tersebut dapat menghambat keluarnya air dan berbagai gas dari
dalam telur dan juga menghambat masuknya mikroba dalam telur.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perlakuan lama
penyimpanan telur terhadap organoleptik dan jumlah koloni bakteri. Penelitian ini
dilaksanakan pada bulan Mei–Juni 2018 di Universitas Muhammadiyah Bengkulu
dan Uji di Laboratarium Proteksi Tanaman Universitas Bengkulu. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola factorial
dengan 2x3 masing-masing 4 kali ulangan, yang terdiri dari dua faktor. Faktor
pertama jenis daun (daun sirsak dan daun jambu biji) dan faktor kedua umur telur
(0 hari, 15 hari, dan 45 hari). Perlakuan yang diberikan ( A) Jenis daun, (B) lama
penyimpanan. Parameter yang diamati dalam penelitian ini adalah organoleptik,
jumlah koloni bakteri.
Hasil penelitian menunjukkan lama penyimpanan mempengaruhi tpc dengan
sebaran cfu 106
/g, organoleptic rasa agak pahit, aroma agak amis, warna yolk
orange kekuningan dan tekstur kenyal.
pori-pori kulit telur mudah terbuka sehingga rentan terkontaminasi. Untuk
memperpanjang umur penyimpanan pada telur dilakukan pengawetan dengan
menggunakan larutan daun sirsak dan daun jambu biji. Daun sirsak dan daun
jambu biji mengandung tannin yang dapat merubah sifat kerabang telur menjadi
impermeable. Hal tersebut dapat menghambat keluarnya air dan berbagai gas dari
dalam telur dan juga menghambat masuknya mikroba dalam telur.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perlakuan lama
penyimpanan telur terhadap organoleptik dan jumlah koloni bakteri. Penelitian ini
dilaksanakan pada bulan Mei–Juni 2018 di Universitas Muhammadiyah Bengkulu
dan Uji di Laboratarium Proteksi Tanaman Universitas Bengkulu. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola factorial
dengan 2x3 masing-masing 4 kali ulangan, yang terdiri dari dua faktor. Faktor
pertama jenis daun (daun sirsak dan daun jambu biji) dan faktor kedua umur telur
(0 hari, 15 hari, dan 45 hari). Perlakuan yang diberikan ( A) Jenis daun, (B) lama
penyimpanan. Parameter yang diamati dalam penelitian ini adalah organoleptik,
jumlah koloni bakteri.
Hasil penelitian menunjukkan lama penyimpanan mempengaruhi tpc dengan
sebaran cfu 106
/g, organoleptic rasa agak pahit, aroma agak amis, warna yolk
orange kekuningan dan tekstur kenyal.
Creator
ANASRIL
NPM: 1450080048
NPM: 1450080048
Pembimbing I:
Ir. Wismalinda Rita, MP
Ir. Wismalinda Rita, MP
Pembimbing II:
Dr. Ir. Sunaryadi, M. Si
Dr. Ir. Sunaryadi, M. Si
Penguji 1:
Ir. Edwar Suharnas, MP
Ir. Edwar Suharnas, MP
Penguji 2:
Nur Hidayah, S. Pt. M. Si
Nur Hidayah, S. Pt. M. Si
Source
Peternakan
Publisher
UPT Perpustakaan
Date
14 Oktober 2020
Contributor
Universitas Muhammadiyah Bengkulu
Rights
Universitas Muhammadiyah Bengkulu
Language
Bahasa Indonesia
Identifier
Adawiyah D.R dan Waysima, 2009. Evalusi Sensori Produk Pangan. Edisi
1. Fakultas Teknologi Pertanian IPB. Bogor.
Afifah , N. 2013. Uji salmonella-shigella pada telur ayam yang disimpan pada
suhu dan waktu yang berbeda. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.
Jurnal Ilmiah Edu Research. Universitas Pasir Pengaraian. 2(1):36.
Amalina, N. 2013. Struktur Telur. http://amelcomel1234.blogspot.co.id/2013/11/
struktur-telur.html. Diakses pada 10 Maret 2018.
Azmi, Gunawan dan Edwar Suharnas. 2006. Karakteristik Morfologis dan Genetik
Itik Talang Benih di Bengkulu. Seminar Nasional Teknologi Peternakan
dan Veteriner 2006.
Badan Standarisasi nasional. 2008. Telur Ayam Konsumsi. SNI-3926- 2008.Jakarta.
Chintya & Budi Utami, 2017. Ekstraksi Tannin Dari Daun Sirsak (Anonna
muricata L) Sebagai Pewarna Alami Tekstil. Jurnal Cis-Trans (JC-T)
1(1).
Davis C and Reeves R. 2002. High Value Opportunities From The Chicken Egg.
A report for Rural Industries Research and DevelomentCorparation.
RIRRDC Publication No. 02/094.
Ditjennak. 2006. Statistik Peternakan. Direktorat Jendral Peternakan. Departemen
Pertanian RI.
Fahrullah,2012. Pengaruh Penggunaan Probiotik Komersial dan Lama
Penyimpanan terhadap Nilai Haugh Unit Telur Itik Asin. Fakultas
Peternakan Universitas Hasanuddin Makassar.
Faikoh, N.E. 2014. KeajaibanTelur. Istana Media. Yogyakarta.
Hardianto, G. K. Suarjana dan M. D. Rudyanto. 2012. Penngaruh Suhu dan Lama
Penyimpanan Terhadap Kualitas Telur Ayam Kampung Ditinjau dari
Lempeng Total Bakteri. Indonesia Medicius Veterinus. Fakultas
Kedokteran Hewan. Universitas Udayana. 1(1):72.
Jamila, F., K. Tangdilintin, dan R. Astuti, 2009. Kandungan protein kasar dan
serat kasar pada efes ayam yang di fermentasi dengan lactobacillus sp.
Seminar nasional Teknologi Peternakan dan Veteriner, Bogor.
Kataren, Pius P. 2007. PeranItikSebagaiPenghasilTelurdanDagingNasional.J.
Wartazoa 17 (3) : 117-127.
Kartina. 2017. Pengaruh Konsentrasi Ekstrak Daun Sirsak Sebagai Pengawet
Telur Ayam Ras dan Umur Telur Terhadap Kualitas Oganoleptik. Fakultas Peternakan Universitas Hasanuddin Makasar.
Kurtini, T., K. Nova, dan D. Septinova. 2014. Produksi Ternak Unggas. Edisi
Revisi. Aura Printing. Bandar Lampung.
Mangan, Y. 2009. Solusi Sehat Mencegah dan Mengatasi Kanker. Agromedia
Pustaka.Jakarta.
Margono dan Muljadi. 2000. Studi Transfer Massa Garam dalam Telur Secara
Batch. Laporan Penelitian. Fakultas Teknik. UNS. Surakarta.
Maryati, Jusmawati, dan Mila Karmila. 2008. Pemanfaatan Daun Jambu
Biji(Psidium guajava l.) Sebagai Alternatif Pengawet Telur Ayam
Ras.Jurnal Nalar Volume 1 Nomor 7 Tahun 2008, Hal. 320.
FakultasMatematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri
Makasar.Ujung Pandang.
Mine Y. 2008. Egg Bioscience and Biotecnology. United Stated of Amerika (US):
Departemen of Food Science University of Guelph.
Moeloek FA. 2006. Herbal and traditional medicine: National perspectivesand
policies inIndonesia. Jurnal Bahan Alam Indonesia, 5(1):293-97.
Muslim , W. 2010. ResipitasiPlasma ProteinUntukUjiFarmakokinetik. Farmasi
Institute Teknologi Bandung.
Mulyadi, Riski . 2010. Kualitas Fisik Telur Ayam Ras dan Telur Itik Yang
Diawetkan Dengan Ekstrak Daun Jambu Biji (Pisidium guavaja Linn)
dan Daun Jati (Tectona grandis) Pada Lama Penyimpanan Yang
Berbeda. Program Studi Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Islam
Negeri Sultan Syarif Kasim. Riau Pekanbaru.
Mulza, D. P., Ratnawulan dan Gasnedi. 2013. Uji Kualitas Telur Ayam Ras
Terhadap Lamanya Penyimpanan Berdasarkan Sifat Listrik. Pillar Of
Physics. Universitas Negeri Padang. 1 (2):111.
Nugraha, F. A., M. Mufti dan I. Hari S. 2013. KualitasTelurItik Yang Dipelihara
Secara Terkurung Basah dan Kering di Kabupaten Cirebon. Universitas
Jendral Soedirman, Fakultas Peternakan, Purwokerto.
Palacio dan Theis, 2009. Introduction to Food Service. Edisi ke -11.Pearson
Ediducation.Ohio.
Purwati, A. 2004. Berita Keanekaragaman Hayati: “Sembilan Tanaman Obat
Unggulan Hasil Uji Klinis Badan POM
2004”.http://www.beritabumi.or.id/berita3.php?idberita=148 [10 Maret
2018].
Rohana, E. 2000. Kajian Pengaruh Lama Perebusan dan Konsentrasi Tanin
Terhadap Kadar NaCl Telur Asin Selama Penyimpanan. Skripsi sarjana
jurusan ilmu produksi ternak, fakultas peternakan. IPB. Bogor.
Sepliardi, Desia, Kaharuddin, Hardi, dan Prakoso. 2007. Populasi Dan
Penyebaran Itik Talang Benih Di Kecamatan Curup Kabupaten Rejang
Lebong. Undergraduated thesis, Fakultas Pertanian UNIB.
Sinaga, 2007. Penyelenggaraan Makanan Anak Sekolah, Diktat Pelatihan Gizi
Untuk Anak Sekolah. Yayasan Gisi Kuliner.Jakarta.
Soekarto ST. 2013. Teknologi Penanganan dan Pengolahan Telur. Bandung (ID):
Penerbit Alfabeta.
Suharnas, E. 2015. Pedoman Budidaya Ternak Itiki Talang Benih Plasma Nutfah
Ternak Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu. Program Studi
Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Bengkulu. Sunarjono, H. (2005). Sirsak dan Srikaya. Cetakan pertama. Jakarta:
PenebarSwadaya. Hal.14-15,22-25.
Suprapti, M. L. 2002. Pengawetan Telur. Kanisius. Yogyakarta.
Suprapti L,. 2006. Pengawetan Telur Asin, Tepung Telur Dan Telr Beku.
Yogyakarta. Kanisius.
Suranto, A. 2011. Dahsyatnya Sirsak tumpas penyakit. Pustaka Bunda, Jakarta. Winarno FG dan Koswara S. 2002 .Telur:Komposisi, Penanganan dan
Pengolahannya. Bogor M-Brio Press.
1. Fakultas Teknologi Pertanian IPB. Bogor.
Afifah , N. 2013. Uji salmonella-shigella pada telur ayam yang disimpan pada
suhu dan waktu yang berbeda. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.
Jurnal Ilmiah Edu Research. Universitas Pasir Pengaraian. 2(1):36.
Amalina, N. 2013. Struktur Telur. http://amelcomel1234.blogspot.co.id/2013/11/
struktur-telur.html. Diakses pada 10 Maret 2018.
Azmi, Gunawan dan Edwar Suharnas. 2006. Karakteristik Morfologis dan Genetik
Itik Talang Benih di Bengkulu. Seminar Nasional Teknologi Peternakan
dan Veteriner 2006.
Badan Standarisasi nasional. 2008. Telur Ayam Konsumsi. SNI-3926- 2008.Jakarta.
Chintya & Budi Utami, 2017. Ekstraksi Tannin Dari Daun Sirsak (Anonna
muricata L) Sebagai Pewarna Alami Tekstil. Jurnal Cis-Trans (JC-T)
1(1).
Davis C and Reeves R. 2002. High Value Opportunities From The Chicken Egg.
A report for Rural Industries Research and DevelomentCorparation.
RIRRDC Publication No. 02/094.
Ditjennak. 2006. Statistik Peternakan. Direktorat Jendral Peternakan. Departemen
Pertanian RI.
Fahrullah,2012. Pengaruh Penggunaan Probiotik Komersial dan Lama
Penyimpanan terhadap Nilai Haugh Unit Telur Itik Asin. Fakultas
Peternakan Universitas Hasanuddin Makassar.
Faikoh, N.E. 2014. KeajaibanTelur. Istana Media. Yogyakarta.
Hardianto, G. K. Suarjana dan M. D. Rudyanto. 2012. Penngaruh Suhu dan Lama
Penyimpanan Terhadap Kualitas Telur Ayam Kampung Ditinjau dari
Lempeng Total Bakteri. Indonesia Medicius Veterinus. Fakultas
Kedokteran Hewan. Universitas Udayana. 1(1):72.
Jamila, F., K. Tangdilintin, dan R. Astuti, 2009. Kandungan protein kasar dan
serat kasar pada efes ayam yang di fermentasi dengan lactobacillus sp.
Seminar nasional Teknologi Peternakan dan Veteriner, Bogor.
Kataren, Pius P. 2007. PeranItikSebagaiPenghasilTelurdanDagingNasional.J.
Wartazoa 17 (3) : 117-127.
Kartina. 2017. Pengaruh Konsentrasi Ekstrak Daun Sirsak Sebagai Pengawet
Telur Ayam Ras dan Umur Telur Terhadap Kualitas Oganoleptik. Fakultas Peternakan Universitas Hasanuddin Makasar.
Kurtini, T., K. Nova, dan D. Septinova. 2014. Produksi Ternak Unggas. Edisi
Revisi. Aura Printing. Bandar Lampung.
Mangan, Y. 2009. Solusi Sehat Mencegah dan Mengatasi Kanker. Agromedia
Pustaka.Jakarta.
Margono dan Muljadi. 2000. Studi Transfer Massa Garam dalam Telur Secara
Batch. Laporan Penelitian. Fakultas Teknik. UNS. Surakarta.
Maryati, Jusmawati, dan Mila Karmila. 2008. Pemanfaatan Daun Jambu
Biji(Psidium guajava l.) Sebagai Alternatif Pengawet Telur Ayam
Ras.Jurnal Nalar Volume 1 Nomor 7 Tahun 2008, Hal. 320.
FakultasMatematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri
Makasar.Ujung Pandang.
Mine Y. 2008. Egg Bioscience and Biotecnology. United Stated of Amerika (US):
Departemen of Food Science University of Guelph.
Moeloek FA. 2006. Herbal and traditional medicine: National perspectivesand
policies inIndonesia. Jurnal Bahan Alam Indonesia, 5(1):293-97.
Muslim , W. 2010. ResipitasiPlasma ProteinUntukUjiFarmakokinetik. Farmasi
Institute Teknologi Bandung.
Mulyadi, Riski . 2010. Kualitas Fisik Telur Ayam Ras dan Telur Itik Yang
Diawetkan Dengan Ekstrak Daun Jambu Biji (Pisidium guavaja Linn)
dan Daun Jati (Tectona grandis) Pada Lama Penyimpanan Yang
Berbeda. Program Studi Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Islam
Negeri Sultan Syarif Kasim. Riau Pekanbaru.
Mulza, D. P., Ratnawulan dan Gasnedi. 2013. Uji Kualitas Telur Ayam Ras
Terhadap Lamanya Penyimpanan Berdasarkan Sifat Listrik. Pillar Of
Physics. Universitas Negeri Padang. 1 (2):111.
Nugraha, F. A., M. Mufti dan I. Hari S. 2013. KualitasTelurItik Yang Dipelihara
Secara Terkurung Basah dan Kering di Kabupaten Cirebon. Universitas
Jendral Soedirman, Fakultas Peternakan, Purwokerto.
Palacio dan Theis, 2009. Introduction to Food Service. Edisi ke -11.Pearson
Ediducation.Ohio.
Purwati, A. 2004. Berita Keanekaragaman Hayati: “Sembilan Tanaman Obat
Unggulan Hasil Uji Klinis Badan POM
2004”.http://www.beritabumi.or.id/berita3.php?idberita=148 [10 Maret
2018].
Rohana, E. 2000. Kajian Pengaruh Lama Perebusan dan Konsentrasi Tanin
Terhadap Kadar NaCl Telur Asin Selama Penyimpanan. Skripsi sarjana
jurusan ilmu produksi ternak, fakultas peternakan. IPB. Bogor.
Sepliardi, Desia, Kaharuddin, Hardi, dan Prakoso. 2007. Populasi Dan
Penyebaran Itik Talang Benih Di Kecamatan Curup Kabupaten Rejang
Lebong. Undergraduated thesis, Fakultas Pertanian UNIB.
Sinaga, 2007. Penyelenggaraan Makanan Anak Sekolah, Diktat Pelatihan Gizi
Untuk Anak Sekolah. Yayasan Gisi Kuliner.Jakarta.
Soekarto ST. 2013. Teknologi Penanganan dan Pengolahan Telur. Bandung (ID):
Penerbit Alfabeta.
Suharnas, E. 2015. Pedoman Budidaya Ternak Itiki Talang Benih Plasma Nutfah
Ternak Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu. Program Studi
Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Bengkulu. Sunarjono, H. (2005). Sirsak dan Srikaya. Cetakan pertama. Jakarta:
PenebarSwadaya. Hal.14-15,22-25.
Suprapti, M. L. 2002. Pengawetan Telur. Kanisius. Yogyakarta.
Suprapti L,. 2006. Pengawetan Telur Asin, Tepung Telur Dan Telr Beku.
Yogyakarta. Kanisius.
Suranto, A. 2011. Dahsyatnya Sirsak tumpas penyakit. Pustaka Bunda, Jakarta. Winarno FG dan Koswara S. 2002 .Telur:Komposisi, Penanganan dan
Pengolahannya. Bogor M-Brio Press.
Collection
Citation
ANASRIL
NPM: 1450080048 et al., “PENGGUNAAN LARUTAN DAUN SIRSAK (Annona Moricata L) DAN
DAUN JAMBU BIJI ( Sidium Guajava Linn) SEBAGAI PENGAWET
ALAMI DALAM PENYIMPANAN TERHADAP ORGANOLEPTIK DAN
TOTAL KOLONI BAKTERI TELUR ITIK TALANG BENIH KONSUMSI,” Repository Universitas Muhammadiyah Bengkulu, accessed November 28, 2023, http://repo.umb.ac.id/items/show/374.
DAUN JAMBU BIJI ( Sidium Guajava Linn) SEBAGAI PENGAWET
ALAMI DALAM PENYIMPANAN TERHADAP ORGANOLEPTIK DAN
TOTAL KOLONI BAKTERI TELUR ITIK TALANG BENIH KONSUMSI,” Repository Universitas Muhammadiyah Bengkulu, accessed November 28, 2023, http://repo.umb.ac.id/items/show/374.