UPAYA MELESTARIKAN BUDAYA TRADISIONAL TARIAN PISAU DUA PADA UPACARA PERKAWINAN MENYAMBUT SUKU SERAWAI DI DESA PERING BARU KECAMATAN TALO KECIL KABUPATEN SELUMA
Dublin Core
Title
UPAYA MELESTARIKAN BUDAYA TRADISIONAL TARIAN PISAU DUA PADA UPACARA PERKAWINAN MENYAMBUT SUKU SERAWAI DI DESA PERING BARU KECAMATAN TALO KECIL KABUPATEN SELUMA
Description
Masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah upaya melestarikan budaya tradisional tarian pisau
dua pada upacara perkawinan menyambut suku Serawai di daerah Talo Kecil Desa Pering Baru Kabupaten
Seluma dan apakah bentuk pelestarian budaya adat istiadat tarian pisau dua di daerah Talo Kecil Desa Pering
Baru Kabupaten Seluma. Tujuannya untuk mengetahui upaya dan bentuk dari pelestarian budaya tradisional
tarian pisau dua pada upacara perkawinan menyambut suku Serawai di daerah Talo Kecil Desa Pering Baru
Kabupaten Seluma. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Penelitian
ini dilakukan di salah daerah Seluma suku Serawai, yaitu di daerah Talo Kecil Desa Pering Baru. Penelitian ini
sudah dilakukan pada tanggal 29 Mei-29 Juni 2023. Teknik pengumpulan data 1) Observasi, 2) Wawancaea dan
3) Dokumentasi. Teknik analisis data 1) reduksi data, 2) display data, dan 3) menarik kesimpulan. Hasil
penelitian dan pembahasan upaya melestarikan budaya tentunya dari masyarakat itu sendiri, masyarakat
melestarikan budaya ataupun kesenian dan hal ini juga adalah faktor-faktor yang mendukung dalam upaya
melestarikan budaya. Melestarikan sebuah kebudayaan tarian pisau dua tidak dilakukan lagi oleh masyarakat,
maka budaya itu akan hilang. Kebudayaan yang merupakan hasil dari karya manusia, tentulah menjadi
tanggungjawab dan kewajiban manusia itu sendiri untuk terus menjaga dan melestarikannya. budaya tarian
pisau dua di Desa Pering Baru ini. Beberapa masyarakat setempat berinisiatif memeperkenalkan tarian pisau dua
di media sosial, bahkan ada masyarakat dari luar juga ikut mempublikasikan tarian pisau dua tersebut ke media
sosial. Hal tersebut merupakan bentuk untuk melestarikan budaya yang ada di Desa Pering Baru Kecamatan
Talo Kecil Kabupaten Seluma. Bentuk lainnya dalam memperkenalkan tarian pisau dua dengan menyambut
tamu dari luar. Supaya mereka tau bahwa adat tarian pisau dua itu ada di Seluma, dan masih dilaksanakan.
Untuk memperkenalkan ke masyarakat yang belum mengetahui ataupun masyrakat pendatang, biasanya selain
tarian pisau dua dilaksanakan pada adat pernikahan, juga dilaksanakan pada penyambutan tamu dari luar sebagai
tanda penghormatan, pwngankatan ketua dan wakil adat serta peresmian kepala desa di Desa Pering Baru
Kecamatan Talo Kecil Kabupaten Seluma
dua pada upacara perkawinan menyambut suku Serawai di daerah Talo Kecil Desa Pering Baru Kabupaten
Seluma dan apakah bentuk pelestarian budaya adat istiadat tarian pisau dua di daerah Talo Kecil Desa Pering
Baru Kabupaten Seluma. Tujuannya untuk mengetahui upaya dan bentuk dari pelestarian budaya tradisional
tarian pisau dua pada upacara perkawinan menyambut suku Serawai di daerah Talo Kecil Desa Pering Baru
Kabupaten Seluma. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Penelitian
ini dilakukan di salah daerah Seluma suku Serawai, yaitu di daerah Talo Kecil Desa Pering Baru. Penelitian ini
sudah dilakukan pada tanggal 29 Mei-29 Juni 2023. Teknik pengumpulan data 1) Observasi, 2) Wawancaea dan
3) Dokumentasi. Teknik analisis data 1) reduksi data, 2) display data, dan 3) menarik kesimpulan. Hasil
penelitian dan pembahasan upaya melestarikan budaya tentunya dari masyarakat itu sendiri, masyarakat
melestarikan budaya ataupun kesenian dan hal ini juga adalah faktor-faktor yang mendukung dalam upaya
melestarikan budaya. Melestarikan sebuah kebudayaan tarian pisau dua tidak dilakukan lagi oleh masyarakat,
maka budaya itu akan hilang. Kebudayaan yang merupakan hasil dari karya manusia, tentulah menjadi
tanggungjawab dan kewajiban manusia itu sendiri untuk terus menjaga dan melestarikannya. budaya tarian
pisau dua di Desa Pering Baru ini. Beberapa masyarakat setempat berinisiatif memeperkenalkan tarian pisau dua
di media sosial, bahkan ada masyarakat dari luar juga ikut mempublikasikan tarian pisau dua tersebut ke media
sosial. Hal tersebut merupakan bentuk untuk melestarikan budaya yang ada di Desa Pering Baru Kecamatan
Talo Kecil Kabupaten Seluma. Bentuk lainnya dalam memperkenalkan tarian pisau dua dengan menyambut
tamu dari luar. Supaya mereka tau bahwa adat tarian pisau dua itu ada di Seluma, dan masih dilaksanakan.
Untuk memperkenalkan ke masyarakat yang belum mengetahui ataupun masyrakat pendatang, biasanya selain
tarian pisau dua dilaksanakan pada adat pernikahan, juga dilaksanakan pada penyambutan tamu dari luar sebagai
tanda penghormatan, pwngankatan ketua dan wakil adat serta peresmian kepala desa di Desa Pering Baru
Kecamatan Talo Kecil Kabupaten Seluma
Creator
REDO JULIANTO
NPM. 1987205001
NPM. 1987205001
Elfahmi Lubis
Source
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
Publisher
UPT PERPUSTAKAAN
Date
17 NOVEMBER 2023
Contributor
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BENGKULU
Rights
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BENGKULU
Format
PDF File
Language
BAHASA INDONESIA
Type
JURNAL REPOSITORY
Identifier
Arikunto. 2015. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Aziz, M Fadilah dan Rusnita Hainun. 2023. Upaya Melestarikan Nilai-Nilai Indonesia dalam
Budaya Lokal Tari Andun pada Masyarakat Suku Serawai di Desa Padang Mumpo
Kecamatan Pino Kabupaten Bengkulu Selatan. Jurnal Pancasila dan
Kewarganegaraan: Universitas Muhammadiyah Bengkulu. Vol 3, No 1.
Azwar, Saifuddin. 2015. Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Indrayuda. 2013. Tari Sebagai Budaya dan Pengetahuan. Padang : UNP Press.
Karim, Abdul. 2015. Komunikasi Antar Budaya di Era Modern. Kudus: STAIN Kudus.
Koentjaraningrat. 2014. Pengantar Ilmu Antropologi. Jakarta: Rineka Cipta.
Libo. Jurnal: Pemerintah dan Politik Islam. Vol 5, No
Moleong Lexi J. (2011). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Moleong, L. 2014. Metodologi Penelitian Kualitatif. Edisi Revisi. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya.
Moleong, Lexy J. 2012. Metodelogi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Redo Julianto, Elfahmi Lubis. Upaya Melestarikan Budaya Tradisional Tarian Pisau Dua …
14
Universitas Muhammadiyah Bengkulu, Bengkulu, Indonesia
JUPANK ( Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan)
E-ISSN :
P-ISSN :
Vol.
JUPANK
jupankumb@gmail.com
Moleong. 2016. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Moore Lauer dalam karya Kasmir. 2016. Kebudayaan dan Kewirausahaan. Jakarta: PT Raja
Grafindo Persada.
Nova, Pita Nova. 2022. Bentuk dan Makna Bahasa Verba dalam Pernikahan Adat Serawai di
Desa Ilir Talo Kabulaten Seluma. Skripsi IAIN Bengkulu.
Parasut, Asih Elinda, dkk. 2017. Keberadaan Tari Pisau di Desa Sungai Baung Kecamatan
Rawas Ulu Kabupaten Musi Rawas Utara. Jurnal Sendratasik. Vol 6, No 3.
Soekanto, Soerjono. 2016. Kelestarian Budaya. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Soekanto,Soerjono. 2020. Sosiologi: Suatu Pengantar. PT. Raja Grafindo Persada: Jakarta.
Sugiyono. 2017. Metode Penelitian Pendidikan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung:
Alfabeta.
Sugiyono. 2018. Metode Penelitian Pendidikan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung:
Alfabeta.
Triagnesti, Syinta dan Herlinda Mansyur. 2021. Bentuk Penyajian Tari Pisau Dua pada
Acara Bimbang Adat di Desa Sendawar Bengkulu. Jurnal Sendratasik. Vol 10, No 3.
Yuliastuti, Eka dan Jafar, Wahyu Abdul. 2020. Aktualisasi Nilai Pancasila Dalam Acara
Adat Istiadat Sammilan Pada Masyarakat Adat Nagho Sekappung
Aziz, M Fadilah dan Rusnita Hainun. 2023. Upaya Melestarikan Nilai-Nilai Indonesia dalam
Budaya Lokal Tari Andun pada Masyarakat Suku Serawai di Desa Padang Mumpo
Kecamatan Pino Kabupaten Bengkulu Selatan. Jurnal Pancasila dan
Kewarganegaraan: Universitas Muhammadiyah Bengkulu. Vol 3, No 1.
Azwar, Saifuddin. 2015. Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Indrayuda. 2013. Tari Sebagai Budaya dan Pengetahuan. Padang : UNP Press.
Karim, Abdul. 2015. Komunikasi Antar Budaya di Era Modern. Kudus: STAIN Kudus.
Koentjaraningrat. 2014. Pengantar Ilmu Antropologi. Jakarta: Rineka Cipta.
Libo. Jurnal: Pemerintah dan Politik Islam. Vol 5, No
Moleong Lexi J. (2011). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Moleong, L. 2014. Metodologi Penelitian Kualitatif. Edisi Revisi. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya.
Moleong, Lexy J. 2012. Metodelogi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Redo Julianto, Elfahmi Lubis. Upaya Melestarikan Budaya Tradisional Tarian Pisau Dua …
14
Universitas Muhammadiyah Bengkulu, Bengkulu, Indonesia
JUPANK ( Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan)
E-ISSN :
P-ISSN :
Vol.
JUPANK
jupankumb@gmail.com
Moleong. 2016. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Moore Lauer dalam karya Kasmir. 2016. Kebudayaan dan Kewirausahaan. Jakarta: PT Raja
Grafindo Persada.
Nova, Pita Nova. 2022. Bentuk dan Makna Bahasa Verba dalam Pernikahan Adat Serawai di
Desa Ilir Talo Kabulaten Seluma. Skripsi IAIN Bengkulu.
Parasut, Asih Elinda, dkk. 2017. Keberadaan Tari Pisau di Desa Sungai Baung Kecamatan
Rawas Ulu Kabupaten Musi Rawas Utara. Jurnal Sendratasik. Vol 6, No 3.
Soekanto, Soerjono. 2016. Kelestarian Budaya. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Soekanto,Soerjono. 2020. Sosiologi: Suatu Pengantar. PT. Raja Grafindo Persada: Jakarta.
Sugiyono. 2017. Metode Penelitian Pendidikan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung:
Alfabeta.
Sugiyono. 2018. Metode Penelitian Pendidikan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung:
Alfabeta.
Triagnesti, Syinta dan Herlinda Mansyur. 2021. Bentuk Penyajian Tari Pisau Dua pada
Acara Bimbang Adat di Desa Sendawar Bengkulu. Jurnal Sendratasik. Vol 10, No 3.
Yuliastuti, Eka dan Jafar, Wahyu Abdul. 2020. Aktualisasi Nilai Pancasila Dalam Acara
Adat Istiadat Sammilan Pada Masyarakat Adat Nagho Sekappung
Collection
Citation
REDO JULIANTO
NPM. 1987205001
and Elfahmi Lubis, “UPAYA MELESTARIKAN BUDAYA TRADISIONAL TARIAN PISAU DUA PADA UPACARA PERKAWINAN MENYAMBUT SUKU SERAWAI DI DESA PERING BARU KECAMATAN TALO KECIL KABUPATEN SELUMA,” Repository Universitas Muhammadiyah Bengkulu, accessed May 10, 2024, http://repo.umb.ac.id/items/show/3969.