FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN MENOPAUSE DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TELAGA DEWA KOTA BENGKULU
Dublin Core
Title
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN MENOPAUSE DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TELAGA DEWA KOTA BENGKULU
Description
Menopause seringkali menjadi hal yang menakutkan. Perasaan tentang kekhawatiran ini berasal dari pemikiran bahwa dirinya sudah bertambah tua, akan menjadi tidak sehat, dan tidak cantik lagi. Selain itu perubahan-perubahan yang akan dialami wanita ketika memasuki masa menopause pun juga menyebabkan rasa kekhawatiran yang berlebihan dan membuat mereka sulit menjalani masa itu.
Peneltian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian menopause di Wilayah Kerja Puskesmas Telaga Dewa Kota Bengkulu. Jenis penelitian ini adalah Deskriptif Analitik dengan jenis rancangan cross sectional. Waktu penelitian dilakukan pada 10-25 Agustus 2020. Jumlah populasi adalah 551 orang dengan jumlah sampel yang diperoleh melalui rumus sebanyak 86 orang.
Hasil penelitian diperoleh, responden terbanyak usia menarche 10-16 tahun (91,9%), paritas ≤ 2 (54,7%), tidak menggunakan kontrasepsi hormonal (60,5%), usia melahirkan terakhir ≤ 35 tahun (57,0%), tingkat pendidikan dasar (47,7%), tidak bekerja (60,5%). Ditemukan bahwa faktor yang berhubungan dengan kejadian menopause adalah usia menarche (p=0,005), jumlah paritas (p=0,019), pemakaian kontrasepsi hormonal (0,008), usia melahirkan (p=0,010) dan faktor yang tidak berhubungan yaitu, tingkat pendidikan (p=0,741) dan status pekerjaan (p=0,591)Diharapkan bagi pihak KIA ataupun Posyandu Lansia untuk meningkatkan sosialiasi mengenai faktor-faktor yang berhubungan dengan menopause, baik itu melalui konseling ataupun penyuluhan.
Peneltian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian menopause di Wilayah Kerja Puskesmas Telaga Dewa Kota Bengkulu. Jenis penelitian ini adalah Deskriptif Analitik dengan jenis rancangan cross sectional. Waktu penelitian dilakukan pada 10-25 Agustus 2020. Jumlah populasi adalah 551 orang dengan jumlah sampel yang diperoleh melalui rumus sebanyak 86 orang.
Hasil penelitian diperoleh, responden terbanyak usia menarche 10-16 tahun (91,9%), paritas ≤ 2 (54,7%), tidak menggunakan kontrasepsi hormonal (60,5%), usia melahirkan terakhir ≤ 35 tahun (57,0%), tingkat pendidikan dasar (47,7%), tidak bekerja (60,5%). Ditemukan bahwa faktor yang berhubungan dengan kejadian menopause adalah usia menarche (p=0,005), jumlah paritas (p=0,019), pemakaian kontrasepsi hormonal (0,008), usia melahirkan (p=0,010) dan faktor yang tidak berhubungan yaitu, tingkat pendidikan (p=0,741) dan status pekerjaan (p=0,591)Diharapkan bagi pihak KIA ataupun Posyandu Lansia untuk meningkatkan sosialiasi mengenai faktor-faktor yang berhubungan dengan menopause, baik itu melalui konseling ataupun penyuluhan.
Creator
DESKA PERMATA SARI
NPM 1680100034
NPM 1680100034
Pembimbing : Oktarianita, SKM., MKM
Penguji I : Hasan Husin, Spt., M.Kes
Penguji II : Bintang Agustina P, SKM., MKM
Source
KESEHATAN MASYARAKAT
Publisher
UPT Perpustakaan
Date
04 Maret 2021
Contributor
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BENGKULU
Rights
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BENGKULU
Relation
Abdul dan Abdul Muhith. 2011. Dasar-Dasar Keperawatan Jiwa Pengantar dan Teori.
Aisyah, A. (2013). Perbedaan Kejadian Menopause Pada Pasca Akseptor dengan Riwayat KB Hormonal dan Non Hormonal Di Desa Sukorejo Dukuh Darev Wilayah Kerja Puskesmas Sukorejo Kecamatan Sukorejo Kabupaten Ponorogo, Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Ponorogo. 2013.
Amirah. (2010). Hubungan Antara Paritas Ibu Dengan Kejadian Plasenta Previa di Rumah Sakit Dr. Moewardi Surakarta. Skripsi Kedokteran. Universitas Sebelas Maret.
Anggrainy, M.P, dan Indriani, D. Pengaruh usia menarche, usia terakhir melahirkan, dan paritas terhadap usia menopause. Vol.4 No.2 Desember 2015.
Arikunto, S. (2006). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik, Edisi Revisi VI. Jakarta: Rineka Cipta.
Astutik. 2011. Pengaruh Menopause Terhadap Kecendrungan Depresi Ibu-ibu PKK Desa Sidomulyo Kecamatan Batu Kota Batu. Jurnal Kesehatan Masayarakat Vo. 5 No, 3
Badan Pusat Statistik. (2015). Penduduk Indonesia Menurut Provinsi dan Kabupaten/kota Sensus Penduduk 2015. Badan Pusat Statistik, Jakarta.
Baziad, A. (2010). Menopause dan Andropause. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka.
Daradjat, Z. 2013. Kesehatan Mental. Edisi Revisi. Jakarta: CV Aji Masagung.
Dorjgochoo, Tsogzolma, dkk. (2018). Dietary and lifestyle predictors of age at natural menopause and reproductive span in the shanghai women’s health study. Menopause, 2008 : 15 (5): 924-933.
Evelyn dan Ann Westmore. (2006). Metode Ovulasi Billings. Jakarta: KPG
Fibrila, F dan Ridwan, M. (2014). Hubungan Usia Melahirkan Terakhir, Riwayat Pemakaian Kontrasepsi, Menarche dan Budaya dengan Menopause di Kel. Mulyosari Kec. Metro Barat. Vol. 7 No. 1
Fitrah dan Vina Dwi. (2010). Memahami Kesehatan pada Lansia. Jakarta: Trans Info Media
Hanasiswi, Mayang Isa dan Herdini Widyaning Pertiwi. 2015. Hubungan Paritas dan Pemakaian KB Hormonal dengan Usia Menopause.Jurnal Kebidanan Vol. VII, No. 02, Desember 2015
Hawari, D, 2014. Manajemen Stress, Cemas Dan Depresi. Jakarta: Balai Penerbit FKUI
Haryono, Rudi. 2016. Siap Menghadapi Menstruasi dan Menopause. Yogyakarta: Gosyen Publishing
Hesty. 2015. Hubungan Antara Perubahan Fisik Dengan Perubahan Psikologis Wanita Pada Masa Menopause Di Kelurahan Pucangsawit Kecamatan Jebres. Jurnal Kesehatan Masayarakat Vo. 2 No, 1
Ida, A.C. Manuaba. 2010. Ilmu Kebidanan Penyakit Kandungan dan KB. Jakarta : EGC.
Imelda. 2017. Lebih Dekat dengan Siste Reproduksi Wanita. Yogyakarta: Gosyen Publishing
Kusmiran, E. 2012. Kesehatan Reproduksi Remaja dan Wanita. Jakarta: Salemba Medika
Kumalasari, Intan, 2012. Kesehatan Reproduksi. Jakarta : Salemba Medika. 194 Halaman
Kumalasari I, Andhyantoro I. (2012). Kesehatan Reproduksi Untuk Mahasiswa Kebidanan dan Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika
Manuaba. 2003. Reproduksi Wanita. Rineka Cipta. Jakarta.
Manuaba, 2010. Ilmu Kebidanan, penyakit kandungan, dan KB. EGC. Jakarta
Mukhripah, Damaiyanti. 2010. Komunikasi Terapeutik Dalam Praktik Keperawatan. Bandung: PT. Refika Aditama
Mulyani, N. S. (2013). Menopause akhir siklus menstruasi pada wanita di usia pertengahan. Yogyakarta: Nuha Medika.
Moudy. 2014. Hubungan Perubahan Fisik Dengan Kecemasan Wanita Usia 40-50 Tahun Dalam Menghadapi Menopause Di Kelurahan Papusungan Kecamatan Lembeh Selatan. JUIPERDO,VOL 3, N0. 2 September2014
Northrup. 2006. Bijak Disaat Menopause Menciptakan Kesehatan Fisik dan Emosional Saat Menghadapi Perubahan. Bandung:Q- Pres
Notoadmojdo, S. 2012. Promosi Kesehatan Masyarakat dan Perilaku Kesehatan. Cetakan Pertama. Jakarta : Rineka Cipta
Novita. Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kecemasan Wanita dalam Menghadapi Menopause di Puskesmas Melur Pekanbaru Tahun 2014 Jurnal Kesehatan Komunitas, Vol. 2, No. 5, Nopember 2014
Nurdianti,N, Sukmawati, Luthfiyati, Y. Hubungan jumlah paritas dengan usia menopause di padukuhan cangkringan, desa agromulyo, kecamatan cangkringan, kabupaten sleman, daerah istimewa Yogyakarta. 5 (1), Januari 2018
Proverawati, 2010. Menopause dan Sindrom Premenopause. . Yogyakarta: Nuha Medika
Proverawati, A., dan Misaroh, S. (2009). Menarche Menstruasi Pertama Penuh Makna. Yokyakarta : Nuha Medika
Rohmatika, D., Sumarni., dan Prabanda S. F. (2012). Pengaruh Usia Mencarche Terhadap Usia Menopause pada Wanita Menopause di Desa Jingkang Babakan Kecamatan Ajibarang Kabupaten Banyumas. Jurnal Ilmiah Kebidanan, Vol.3 No.2 Edisi Desember (2012)
Rosyada A, Pradigdo F, Aruben R. (2016). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Usia Menopause (Studi di Puskesmas Bangetayu Tahun 2015).Vol.4, No.1, Januari 2016.
Rottie, J dkk. (2019). Hubungan jumlah paritas dengan usia menopause pada wnaita di desa bulan jaya kabupaten tojo una-una provinsi Sulawesi tengah. e-jurnal Vol.7 No.1
Soro C, Wahyuningsih M, Liliana A. (2017). Hubungan Usia Mencarche dan Paritas Terhadap Usia Menopause Pada Wanita di RW 28 Dusun Panjen Wedomertani Ngemplak Sleman Yogyakarta. Vol.4 No.1, Januari 2017.
Safitri, A. Beberapa faktor yang mempengaruhi menopause pada wanita di Kelurahan Titi Papan Kota Medan Tahun 2009. Skripsi Tidak di Terbitkan. Medan : Universitas Sumatera Utara. 2009.
Saryono dan Mekar Dwi Anggraeni. 2013. Metodelogi Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif Dalam Bidang Kesehatan.Yogyakarta: Nuha Medika
Senolinggi, A. Hubungan antara usia menarche dengan usia menopause pada wanita di kec. Kakas Sulawesi utara. J. e-Clinic. 2015; 3(1).
Senolinggi, A, Mewengkang, M, Wantania J. (2015). Hubungan antara Usia Mencarche dengan Usia Menopause Pda Wanita Di Kecamatan Kakas Sulawesi Utara Tahun 2014. Vol.3 No.1.Januari-April 2015.
Setiyorini, 2017. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kualitas Hidup Lansia Penderita DM di Poli Penyakit Dalam RSD Mardi Waluyo Blitar. Vol. 1 Desember 2017.
Siti.2009. Lanjut Usia dan Keperawatan Gerotik. Yogyakarta: Nuha Medika
Sitiatava Rizema. 2012. Panduan Riset Keperawatan Dan Penulisan Ilmiah. Jogjakarta: D-Medika
Sopiyudin.2010. Besar Sampel dan Cara Pengambilan Sampel Dalam Penelitian Kedokteran dan Kesehatan, Edisi 3.Jakarta: Salemba Medika
Sugiyanto.Perubahan Fisik Wanita Hubungannya Dengan Kecemasan Dalam Menghadapi Menopause. STIKES ‘Aisyiyah Yogyakarta
Tamher, S dan Noorkasiani. 2009. Kesehatan Usia Lanjut Dengan Pendekatan Asuhan Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika
Tarigan, I, Sinuhaji, Sembiring, M. Hubungan pendidikan, paritas, pekerjaan dan menopause dengan kualitas hidup perempuan menopause di Puskesmas Kabanjahe Kabupaten Karo. Vol.2 No.1 Januari 2019.
Aisyah, A. (2013). Perbedaan Kejadian Menopause Pada Pasca Akseptor dengan Riwayat KB Hormonal dan Non Hormonal Di Desa Sukorejo Dukuh Darev Wilayah Kerja Puskesmas Sukorejo Kecamatan Sukorejo Kabupaten Ponorogo, Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Ponorogo. 2013.
Amirah. (2010). Hubungan Antara Paritas Ibu Dengan Kejadian Plasenta Previa di Rumah Sakit Dr. Moewardi Surakarta. Skripsi Kedokteran. Universitas Sebelas Maret.
Anggrainy, M.P, dan Indriani, D. Pengaruh usia menarche, usia terakhir melahirkan, dan paritas terhadap usia menopause. Vol.4 No.2 Desember 2015.
Arikunto, S. (2006). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik, Edisi Revisi VI. Jakarta: Rineka Cipta.
Astutik. 2011. Pengaruh Menopause Terhadap Kecendrungan Depresi Ibu-ibu PKK Desa Sidomulyo Kecamatan Batu Kota Batu. Jurnal Kesehatan Masayarakat Vo. 5 No, 3
Badan Pusat Statistik. (2015). Penduduk Indonesia Menurut Provinsi dan Kabupaten/kota Sensus Penduduk 2015. Badan Pusat Statistik, Jakarta.
Baziad, A. (2010). Menopause dan Andropause. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka.
Daradjat, Z. 2013. Kesehatan Mental. Edisi Revisi. Jakarta: CV Aji Masagung.
Dorjgochoo, Tsogzolma, dkk. (2018). Dietary and lifestyle predictors of age at natural menopause and reproductive span in the shanghai women’s health study. Menopause, 2008 : 15 (5): 924-933.
Evelyn dan Ann Westmore. (2006). Metode Ovulasi Billings. Jakarta: KPG
Fibrila, F dan Ridwan, M. (2014). Hubungan Usia Melahirkan Terakhir, Riwayat Pemakaian Kontrasepsi, Menarche dan Budaya dengan Menopause di Kel. Mulyosari Kec. Metro Barat. Vol. 7 No. 1
Fitrah dan Vina Dwi. (2010). Memahami Kesehatan pada Lansia. Jakarta: Trans Info Media
Hanasiswi, Mayang Isa dan Herdini Widyaning Pertiwi. 2015. Hubungan Paritas dan Pemakaian KB Hormonal dengan Usia Menopause.Jurnal Kebidanan Vol. VII, No. 02, Desember 2015
Hawari, D, 2014. Manajemen Stress, Cemas Dan Depresi. Jakarta: Balai Penerbit FKUI
Haryono, Rudi. 2016. Siap Menghadapi Menstruasi dan Menopause. Yogyakarta: Gosyen Publishing
Hesty. 2015. Hubungan Antara Perubahan Fisik Dengan Perubahan Psikologis Wanita Pada Masa Menopause Di Kelurahan Pucangsawit Kecamatan Jebres. Jurnal Kesehatan Masayarakat Vo. 2 No, 1
Ida, A.C. Manuaba. 2010. Ilmu Kebidanan Penyakit Kandungan dan KB. Jakarta : EGC.
Imelda. 2017. Lebih Dekat dengan Siste Reproduksi Wanita. Yogyakarta: Gosyen Publishing
Kusmiran, E. 2012. Kesehatan Reproduksi Remaja dan Wanita. Jakarta: Salemba Medika
Kumalasari, Intan, 2012. Kesehatan Reproduksi. Jakarta : Salemba Medika. 194 Halaman
Kumalasari I, Andhyantoro I. (2012). Kesehatan Reproduksi Untuk Mahasiswa Kebidanan dan Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika
Manuaba. 2003. Reproduksi Wanita. Rineka Cipta. Jakarta.
Manuaba, 2010. Ilmu Kebidanan, penyakit kandungan, dan KB. EGC. Jakarta
Mukhripah, Damaiyanti. 2010. Komunikasi Terapeutik Dalam Praktik Keperawatan. Bandung: PT. Refika Aditama
Mulyani, N. S. (2013). Menopause akhir siklus menstruasi pada wanita di usia pertengahan. Yogyakarta: Nuha Medika.
Moudy. 2014. Hubungan Perubahan Fisik Dengan Kecemasan Wanita Usia 40-50 Tahun Dalam Menghadapi Menopause Di Kelurahan Papusungan Kecamatan Lembeh Selatan. JUIPERDO,VOL 3, N0. 2 September2014
Northrup. 2006. Bijak Disaat Menopause Menciptakan Kesehatan Fisik dan Emosional Saat Menghadapi Perubahan. Bandung:Q- Pres
Notoadmojdo, S. 2012. Promosi Kesehatan Masyarakat dan Perilaku Kesehatan. Cetakan Pertama. Jakarta : Rineka Cipta
Novita. Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kecemasan Wanita dalam Menghadapi Menopause di Puskesmas Melur Pekanbaru Tahun 2014 Jurnal Kesehatan Komunitas, Vol. 2, No. 5, Nopember 2014
Nurdianti,N, Sukmawati, Luthfiyati, Y. Hubungan jumlah paritas dengan usia menopause di padukuhan cangkringan, desa agromulyo, kecamatan cangkringan, kabupaten sleman, daerah istimewa Yogyakarta. 5 (1), Januari 2018
Proverawati, 2010. Menopause dan Sindrom Premenopause. . Yogyakarta: Nuha Medika
Proverawati, A., dan Misaroh, S. (2009). Menarche Menstruasi Pertama Penuh Makna. Yokyakarta : Nuha Medika
Rohmatika, D., Sumarni., dan Prabanda S. F. (2012). Pengaruh Usia Mencarche Terhadap Usia Menopause pada Wanita Menopause di Desa Jingkang Babakan Kecamatan Ajibarang Kabupaten Banyumas. Jurnal Ilmiah Kebidanan, Vol.3 No.2 Edisi Desember (2012)
Rosyada A, Pradigdo F, Aruben R. (2016). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Usia Menopause (Studi di Puskesmas Bangetayu Tahun 2015).Vol.4, No.1, Januari 2016.
Rottie, J dkk. (2019). Hubungan jumlah paritas dengan usia menopause pada wnaita di desa bulan jaya kabupaten tojo una-una provinsi Sulawesi tengah. e-jurnal Vol.7 No.1
Soro C, Wahyuningsih M, Liliana A. (2017). Hubungan Usia Mencarche dan Paritas Terhadap Usia Menopause Pada Wanita di RW 28 Dusun Panjen Wedomertani Ngemplak Sleman Yogyakarta. Vol.4 No.1, Januari 2017.
Safitri, A. Beberapa faktor yang mempengaruhi menopause pada wanita di Kelurahan Titi Papan Kota Medan Tahun 2009. Skripsi Tidak di Terbitkan. Medan : Universitas Sumatera Utara. 2009.
Saryono dan Mekar Dwi Anggraeni. 2013. Metodelogi Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif Dalam Bidang Kesehatan.Yogyakarta: Nuha Medika
Senolinggi, A. Hubungan antara usia menarche dengan usia menopause pada wanita di kec. Kakas Sulawesi utara. J. e-Clinic. 2015; 3(1).
Senolinggi, A, Mewengkang, M, Wantania J. (2015). Hubungan antara Usia Mencarche dengan Usia Menopause Pda Wanita Di Kecamatan Kakas Sulawesi Utara Tahun 2014. Vol.3 No.1.Januari-April 2015.
Setiyorini, 2017. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kualitas Hidup Lansia Penderita DM di Poli Penyakit Dalam RSD Mardi Waluyo Blitar. Vol. 1 Desember 2017.
Siti.2009. Lanjut Usia dan Keperawatan Gerotik. Yogyakarta: Nuha Medika
Sitiatava Rizema. 2012. Panduan Riset Keperawatan Dan Penulisan Ilmiah. Jogjakarta: D-Medika
Sopiyudin.2010. Besar Sampel dan Cara Pengambilan Sampel Dalam Penelitian Kedokteran dan Kesehatan, Edisi 3.Jakarta: Salemba Medika
Sugiyanto.Perubahan Fisik Wanita Hubungannya Dengan Kecemasan Dalam Menghadapi Menopause. STIKES ‘Aisyiyah Yogyakarta
Tamher, S dan Noorkasiani. 2009. Kesehatan Usia Lanjut Dengan Pendekatan Asuhan Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika
Tarigan, I, Sinuhaji, Sembiring, M. Hubungan pendidikan, paritas, pekerjaan dan menopause dengan kualitas hidup perempuan menopause di Puskesmas Kabanjahe Kabupaten Karo. Vol.2 No.1 Januari 2019.
Format
Pdf
Language
Bahasa Indonesia
Type
Jurnal
Collection
Citation
DESKA PERMATA SARI
NPM 1680100034
et al., “FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN MENOPAUSE DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TELAGA DEWA KOTA BENGKULU ,” Repository Universitas Muhammadiyah Bengkulu, accessed October 22, 2024, http://repo.umb.ac.id/items/show/1300.