PENGARUH RENDAMAN SEREH HANGAT PADA KAKI TERHADAP PENURUNAN SKALA NYERI RHEUMATOID ARTRITIS PADA LANSIA DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA (PSTW) KOTA BENGKULU
Dublin Core
Title
PENGARUH RENDAMAN SEREH HANGAT PADA KAKI TERHADAP PENURUNAN SKALA NYERI RHEUMATOID ARTRITIS PADA LANSIA DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA (PSTW) KOTA BENGKULU
Description
Rheumatoid Arthritis adalah kondisi jangka panjang yang menyebabkan nyeri, pembengkakan dan kekakuan pada sendi. Gejala biasanya terjadi pada tangan, kaki, dan pergelangan tangan. Beberapa orang dengan Rheumatoid Artritis juga mengalami masalah dengan bagian tubuh lain atau gejala umum seperti kelelahan dan kekurangan berat badan. Penurunan rasa nyeri dari Rheumatoid Artritis ini dapat di tanggulangi dengan terapi yaitu Rendaman Sereh Hangat Pada Kaki. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Rendaman Sereh Hangat Pada Kaki Terhadap Skala Nyeri Rheumatoid Artritis Pada Lansia Di Panti Sosial Tresna Werdha Kota Bengkulu.
Desain penelitian ini yang digunakan adalah penelitia kuantitatif dengan menggunakan rancangan penelitian menggunakan Pre Ekperimental Design dengan rancangan yang digunakan adalah rancangan (The One Group Pre Test-post-test Design). Hasil univariat untuk distribusi responden berdasarkan umur yaitu usia 60-70 sebanyak 6 responden (37.5%), usia 71-80 tahun sebanyak 8 responden (50%) dan usia 81-90 sebanyak 2 responden (12.5%). Sedangkan untuk distribusi responden berdasarkan jenis kelamin yaitu laki-laki sebanyak 8 responden (50%) dan perempuan sebanyak 8 responden (50%). Hasil analisis bivariat uji t-dependen didapatkan hasil p= 0.000
Dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh antara terapi rendaman sereh sebelum dan terapi rendaman sereh sesudah terhadap penurunan skala nyeri Rheumatoid Artritis pada Lansia Di Panti Sosial Tresna Werdha Kota Bengkulu.
Desain penelitian ini yang digunakan adalah penelitia kuantitatif dengan menggunakan rancangan penelitian menggunakan Pre Ekperimental Design dengan rancangan yang digunakan adalah rancangan (The One Group Pre Test-post-test Design). Hasil univariat untuk distribusi responden berdasarkan umur yaitu usia 60-70 sebanyak 6 responden (37.5%), usia 71-80 tahun sebanyak 8 responden (50%) dan usia 81-90 sebanyak 2 responden (12.5%). Sedangkan untuk distribusi responden berdasarkan jenis kelamin yaitu laki-laki sebanyak 8 responden (50%) dan perempuan sebanyak 8 responden (50%). Hasil analisis bivariat uji t-dependen didapatkan hasil p= 0.000
Dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh antara terapi rendaman sereh sebelum dan terapi rendaman sereh sesudah terhadap penurunan skala nyeri Rheumatoid Artritis pada Lansia Di Panti Sosial Tresna Werdha Kota Bengkulu.
Creator
RIZKI NOVITA SARI
NPM. 1880200048
NPM. 1880200048
Source
ILMU KEPERAWATAN
Publisher
upt
Date
06/04/2021
Contributor
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BENGKULU
Rights
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BENGKULU
Relation
Alfana D, Kurniajati E. (2018). Kompres Hangat dan Relaksasi Nafas Dalam Efektif Menurunkan Nyeri Pasien Reumatoid Artritis. JKS
Anny Sulaswatty, (2019). Quo Vadis Minyak Serai Wangi dan Produk Turunannya.Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Pusat Penelitian Indonesia.
Catherine Swales & Christopher Bulstrodi (2015). At a Glance Rematologi, Ortopedi dan Trauma. Jakarta:Penerbitan Erlangga.
Dalimart S. (2010). Resep Obat Untuk Rematik. Penerbitan Swadaya:Jakarta.
Hyulita Sri, (2014). Pengaruh Kompres Sereh Hangat Terhadap Penurunan Intensitas Nyeri Artritis Rheumatoid Pada Lanjut Usia. Afiyah. Vol. I. No. I
Kate & Ernesti (2017). Immunologi dan Serelogi Klinis Modern. EGC; Jakarta Jurnal Kesehatan Bakti Tunas Husada; Jurnal Ilmu Keperawatan, Analisis Kesehatan dan Farmasi Volume 19 Nomor 1 Februari 2019
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2013). Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2017.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2015). Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2017.
Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No HK.01.07/Menkes/187/2017. Formula Ramuan Obat Tradisional Indonesia.
Khomsan Ali, (2011). Terapi Jus Untuk Rematik & Asam Urat. Jakarta. Puspa Swara.
Lukman & Nurna Ningsih (2011). Asuhan Keperawatan pada Klien dengan Gangguan Sistem Muskuluskletal. Jakarta:Salemba Medika.
Maryam, Ekasari M, Dewati R, Jubaedi A, Tubara I. (2011). Mengenal Usia Lanjut dan Perawatannya. Jakarta:Salemba Medika
M. Asikin, dkk (2012). Keperawatan Medikal Bedah. Jakarta:Erlangga.
Novi, dkk (2019). Efektivitas Kompres Rebusan Sereh Hangat Dan Kayu Manis Hangat Terhadap Penurunan Skala Nyeri Rheumatoid Artritis Di Panti Sosial Tresna Werdha Nirwana Puri Samarinda.
Nursalam. (2013). Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika
R. Siti Maryam, dkk (2011). Mengenal Usia Lanjut dan Perawatanya. Jakarta: Salemba Medika.
Setiawan Dalimarth. (2010). Resep Obat untuk Rematik. Jakarta:Penerbitan Swadaya.
Sugiyono, (2018). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung:ISBN.
Suiraoka, (2012). Penyakit Degeneratif mengenal, Mencegah, dan Mengurangi Faktor Risiko 9 Penyakit Dengeratif. Yokyakarta:Nuha Medika.
Tetty S (2015). Konsep dan Aplikasi Relaksasi Dalam Keperawatan Maternitas. PT Refika Adiwijaya. Bandung
Wahyu A. (2018). Efektifitas Relaksasi Benson Terhadap Penurunan Nyeri Pasien Pasca Sectio Caesarea. Jurnal Kpeerawatan Silampari. Vol.2.
Yekti Mampuni (2017). Tetap Sehat saat Lansia. Yogyakarta:Rapha Publishing.
Anny Sulaswatty, (2019). Quo Vadis Minyak Serai Wangi dan Produk Turunannya.Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Pusat Penelitian Indonesia.
Catherine Swales & Christopher Bulstrodi (2015). At a Glance Rematologi, Ortopedi dan Trauma. Jakarta:Penerbitan Erlangga.
Dalimart S. (2010). Resep Obat Untuk Rematik. Penerbitan Swadaya:Jakarta.
Hyulita Sri, (2014). Pengaruh Kompres Sereh Hangat Terhadap Penurunan Intensitas Nyeri Artritis Rheumatoid Pada Lanjut Usia. Afiyah. Vol. I. No. I
Kate & Ernesti (2017). Immunologi dan Serelogi Klinis Modern. EGC; Jakarta Jurnal Kesehatan Bakti Tunas Husada; Jurnal Ilmu Keperawatan, Analisis Kesehatan dan Farmasi Volume 19 Nomor 1 Februari 2019
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2013). Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2017.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2015). Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2017.
Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No HK.01.07/Menkes/187/2017. Formula Ramuan Obat Tradisional Indonesia.
Khomsan Ali, (2011). Terapi Jus Untuk Rematik & Asam Urat. Jakarta. Puspa Swara.
Lukman & Nurna Ningsih (2011). Asuhan Keperawatan pada Klien dengan Gangguan Sistem Muskuluskletal. Jakarta:Salemba Medika.
Maryam, Ekasari M, Dewati R, Jubaedi A, Tubara I. (2011). Mengenal Usia Lanjut dan Perawatannya. Jakarta:Salemba Medika
M. Asikin, dkk (2012). Keperawatan Medikal Bedah. Jakarta:Erlangga.
Novi, dkk (2019). Efektivitas Kompres Rebusan Sereh Hangat Dan Kayu Manis Hangat Terhadap Penurunan Skala Nyeri Rheumatoid Artritis Di Panti Sosial Tresna Werdha Nirwana Puri Samarinda.
Nursalam. (2013). Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika
R. Siti Maryam, dkk (2011). Mengenal Usia Lanjut dan Perawatanya. Jakarta: Salemba Medika.
Setiawan Dalimarth. (2010). Resep Obat untuk Rematik. Jakarta:Penerbitan Swadaya.
Sugiyono, (2018). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung:ISBN.
Suiraoka, (2012). Penyakit Degeneratif mengenal, Mencegah, dan Mengurangi Faktor Risiko 9 Penyakit Dengeratif. Yokyakarta:Nuha Medika.
Tetty S (2015). Konsep dan Aplikasi Relaksasi Dalam Keperawatan Maternitas. PT Refika Adiwijaya. Bandung
Wahyu A. (2018). Efektifitas Relaksasi Benson Terhadap Penurunan Nyeri Pasien Pasca Sectio Caesarea. Jurnal Kpeerawatan Silampari. Vol.2.
Yekti Mampuni (2017). Tetap Sehat saat Lansia. Yogyakarta:Rapha Publishing.
Format
pdf
Language
bahasa indonesia
Collection
Citation
RIZKI NOVITA SARI
NPM. 1880200048
, “PENGARUH RENDAMAN SEREH HANGAT PADA KAKI TERHADAP PENURUNAN SKALA NYERI RHEUMATOID ARTRITIS PADA LANSIA DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA (PSTW) KOTA BENGKULU,” Repository Universitas Muhammadiyah Bengkulu, accessed April 25, 2024, http://repo.umb.ac.id/items/show/1928.