PENGARUH PUPUK KANDANG SAPI DENGAN BERBAGAI
BIOAKTIVATOR DAN PEMBERIAN KALDU SAPI TERHADAP
PERTUMBUHAN SERTA HASIL TANAMAN KEDELAI (Glycine max L.
Merril)

Dublin Core

Title

PENGARUH PUPUK KANDANG SAPI DENGAN BERBAGAI
BIOAKTIVATOR DAN PEMBERIAN KALDU SAPI TERHADAP
PERTUMBUHAN SERTA HASIL TANAMAN KEDELAI (Glycine max L.
Merril)

Description

Pengaruh Pupuk Kandang Sapi Dengan Berbagai
Bioaktivator Dan Pemberian Kaldu Sapi Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil
kedelai (Glicine Max L. Merril) dibimbing oleh Dwi fitriani, SP. MP dan
Dr.Ir.Ririn Harini,MP .Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui
interaksi dan pengaruh pupuk kandang sapi dengan berbagai bioaktivator
dan pemberian kaldu. Penelitian ini dilaksanakan Kecamatan Pondok
Kubang, Kab Bengkulu Tengah, Provinsi Bengkulu. Rancangan yang
digunakan yaitu Rancangan Acak Lengkap (RAL) Faktorial perlakuan 1
yaitu pupuk kandang sapi dengan berbagai bioaktivator A0 (Kontrol) A1
(Ragi) A2 (Nasi Basi) A3 (Rumen). Perlakuan ke 2 yaitu pemberian kaldu
Kontrol, 100 ml , 150 ml, 200 ml. Setiap perlakuan diulang sebanyak 3
kali sehingga diperoleh 48 satuan percobaan dengan ditanami 3 tanaman
setiap unit percobaanya sehingga diperoleh 144 tanaman. Hasil penelitian
menunjukan perlakuan pupuk kandang sapi dengan berbagai bioaktivator
berpengaruh nyata terhadap parameter jumlah daun 56 HST, jumlah
cabang 56 HST, jumlah bintil akar, jumlah polong bernas, berat kering
pertanaman, berat biji pertanaman, berat 100 biji pertanaman. dan belum
menunjukan pengaruh pada parameter lain nya.

Creator

SISKA MELINDA
NPM. 1750100026
Pembimbing I:
Dwi Fitriani, SP., MP
Pembimbing II:
Dr. Ir. Ririn Harini, MP
Penguji I:
Dr. Ir. Eva Oktavidiati, M.Si
Penguji II:
Ir. Fiana Podesta, MP

Source

AGROTEKNOLOGI

Publisher

UPT PERPUSTAKAAN

Date

06 November 2021

Contributor

Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Rights

Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Language

Bahasa Indonesia

Identifier

Abdul, 2013. Benih Kedelai Edemame Yang Diproduksi Didataran Tinggi
(Glicine Max L. Merrill).
Adisarwanto. 2005. Sejarah Nama Botani Tanaman Kedelai (Glycine max L.
Merril).Penebar swadaya . Jakarta
Abidin, Rohmat. Fiana P Dan Ririn H. 2017. Pengaruh Beberapa Bioaktivator
Dan Konsentrasi Pupuk Cair Darah Sapi Terhadap Pertumbuhan Tanaman
Kedelai (Glycine Max L. Merrill) Di Dataran Tinggi.
Adisarwanto T. 2014. Kedelai Tropika Produktivitas 3 ton/ha.
Jakarta: Penebar Swadaya
Adisarwanto. 2014. Klasifikasi Tanaman Kedelai(Glicyne max L. Merril).
Penebar swadaya . Jakarta.
Anonim,2011.TepungTulang http://rineld ayu. Blogspot.com/2011/11/pembuatantepung-
tulang-sebagai-upaya.html (Diakses tanggal 8/4/20)
Arbianto, W. 2011. Mari Mengolah Limbah RPH Untuk Pakan Ikan Dan Pupuk
Tanaman. Www. Duniasapi.com. Diakses tanggal 10 April 2020.
Astawan, M. 2004. Mengapa kita perlu makan daging. (On-line).
http://www.gizi.net/cgi-bin/berita/fullnews.cgi?newsid1084846725,67502.
Astuti. 2012. Tanaman Kedelai (Glycine max L. Merril). Mempunyai Daya
Adaptasi Yang Luas Terhadap Berbagai Jenis Tanah dan Iklim Pada
Tanaman Kedelai.
Badan Standardisasi Nasional. (1996). Kaldu Daging. SNI 01-04218-1996.
Jakarta : Badan standardisasi Nasional.
Balitkabi. 2016 Deskripsi Varietas Unggul Aneka Kacang dan Umbi. Balai
Penelitian Pertanian Provinsi Jawa Timur Tahun 2016. Surabaya.
BPS [BadanPusatStatistik]. 2014. Luas lahan tanaman pangan provinsi bengkulu
(angka tetap 2013 dan angka ramalan 2013) berita resmi statistik BPS
Provinsi Bengkulu,. N0. 38/07/17/Th.
BPS [BadanPusatStatistik]. 2018. Produksi tanaman pangan provinsi bengkulu
(angka tetap 2017 dan angka ramalan 2018) berita resmi statistik BPS
Provinsi Bengkulu,. N0. 38/07/17/Th.
Budiman, dkk. (2010). Pengaruh jenis starter, volume pelarut, dan aditif
Pengongalahn sampah organik rumah tangga menjadi pupuk kompos
Anaerob. Prosiding seminar nasional teknik.
Cahyono, B. 2007. Kedelai Teknik Budi Daya dan Analisis Usaha Tani. Aneka
Ilmu Semarang.
Danarti. 1997. Bentuk Daun Tanaman Kedelai (Glicyne max L. Merril).
Departemen Pertanian. 2006. Sistem Perakaran Tanaman Kedelai (Glicyne max L.
Merril).
Fredi Kuriawan, 2015. Klasifikasi Dan Morfologi Kedelai..Http:
//Fredikurniawan. Com/Klasifikasi-Dan-Morfologi-Kacang-Kedelai.
Haryadi M. M. 1991. Pupuk dan Cara Pemupukan. Swadaya. Jakarta.
Hasibuan, BE., 2006. Pupuk dan Pemupukan. Fakultas Pertanian. Universitas
Sumatra Utara, Medan, Hal: 175.
Husnah, 2013. Kandungan unsure hara pada limbah darah sapi.
Jeng . A . S., Haralsen. T . K., Gronlund, A. and Pedersen, P. A. 2008. Meat and
Bone Meal as Nitrogen Phosphorus. 76:183-191.
Joko Samudro. 2014. Manfaat Pertanian Untuk Pertanian Organik Https:
Organikilo.Co/2014/10/Manfaat-Limbah-Rumen-Untuk-Pertanian-
Organik. Html
Marvelia., S. Darmanti 2006. Produksi Tanaman Jagung Manis (Zea Mays L
Saccharata) Yang Di Perlakukan Dengan Kompos Kascing Dengan Dosis
Yang Yang Berbeda. Buletin Anatomi Dan Fisiologi Vol. XIV: Oktober
Yogyakarta 2006.
Melati, M. Dan W. Andriyani, 2005 Pengaruh Pupuk Kandang Dan Pupuk Hijau
Calopogonium Mucunoides Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Kedelai
Panen Muda Yang Dibudidayakan Secara Organik. Bul. Agron. 33(2):8-1
Nopriansyah Oki, Fiana Podesta, dan Suryadi. 2017. Pengaruh Macam-Macam
Bioaktivator Dan Konsentrasi Darah Sapi Terhadap Pertumbuhan Dan
Hasil Kedelai (Glycine Max L.Merril). Jurnal Agricultue Vol. Xi No. 4,
Maret-Juni 2017.
Padjar, 2010. Bentuk Daun Tanaman Kedelai (Glicine Max L. Merrill).
Padjar, 2012. Bentuk Polong dan Biji Kedelai (Glicine Max L. Merrill).
Prihandini, P.W dan Purwanto, T. 2007. Pembuatan kompos berbahan kotoran
sapi. Pusat Penelitian dan Pengembangan Peternakan, Departemen
Pertanian Jawa Barat
Podesta, Dwi dan Suryadi, 2016 Evaluasi Keragaman dan Produktivitas
Tanaman Kedelai (Glycine max L. Merril) Yang Diberi Aplikasi
Bioaktivator Pupuk Cair Darah Sapi. Bengkulu.
Podesta dkk, 2017. Kandungan unsure hara pada limbah darah sapi
Purwono dan Purnawati. 2007. Ketinggian Tempat Tanaman Kedelai (Glicine
Max L. Merrill).
Subandi dan Wijanarko, 2013. Pengaruh Teknik Pemberian Kapur Terhadap
Pertumbuhan Dan Hasil Kedelai Pada Lahan Kering Masam. Jurnal
Litbang Pertanian Tanaman Pangan. Vol.30 No.3
Sri Utami Lestari 2017. Efikasi Dosis Pupuk Tepung Tulang (Tulang Sapi Dan
Tulang Ayam) Terhadap Pertumbuhan Tanaman Sorgum (Sorgum Bicolor
(L) Moench) Pada Tanah Pmk.
Suprapto. 1985. Kedelai. Penebar swadaya. Jakarta
Suprapto. 1999. Tipe Bunga Kedelai Bervariasi, Tergantung Bentuk Varietasnya.
Suhaeni, N. 2007. Petunjuk Praktis Menanam Kedelai. NUANSA. Bandung.
Sulistiono. 2010. Manfaat Daging Keong. (On-line).
http://www.suaramerdeka.com/harian/0704/14/kode05.htm, diakses8/4/20.
Sutedjo. 2010. Pupuk dan Cara Pemupukan. Rineka Cipta, Jakarta.
Syahni, R. dan Nelly, N. 2017. Analisis Statistik Untuk Penelitian Pertanian.
Andalas University Press. Padang. 321.
Wahyono, S., 2010, Bioaktivator Komposting, http://sriwahyono.blogspot.com/20
10/06/bioaktivator-komposting-apakah-itu-html.
Wellang, R. M., dkk. (2015). Studi Kelayakan Kompos Menggunakan Variasi
Bioaktivator. Jurnal acc , 3.
Wellang, R. M., dkk. (2015). Studi Kelayakan Kompos Menggunakan Variasi
Bioaktivator. Jurnal acc , 3.
Wyranta. W dan Bernardius.T. 2002. Bertanam Cabai Pada Musim Hujan.
Zuanah, Dkk. (2010), Ragi Tape Dan Bioaktivator Ragi Tempe Terhadap Waktu
Waktu Pengomposan Sampah Organik Rumah Tangga Tahun 2010.
Sanitasi Jurnal Kesehatan Lingkungan 3 (2),47-55.

Collection

Citation

SISKA MELINDA NPM. 1750100026 et al., “PENGARUH PUPUK KANDANG SAPI DENGAN BERBAGAI
BIOAKTIVATOR DAN PEMBERIAN KALDU SAPI TERHADAP
PERTUMBUHAN SERTA HASIL TANAMAN KEDELAI (Glycine max L.
Merril),” Repository Universitas Muhammadiyah Bengkulu, accessed April 19, 2024, http://repo.umb.ac.id/items/show/2563.