PENGARUH JENIS KOTORAN TERNAK DENGAN BIOAKTIVATOR
RAGI DAN ZPT LIDAH BUAYA TERHADAP PERTUMBUHAN
SERTA HASIL KEDELAI (Glycine max L. Merril)

Dublin Core

Title

PENGARUH JENIS KOTORAN TERNAK DENGAN BIOAKTIVATOR
RAGI DAN ZPT LIDAH BUAYA TERHADAP PERTUMBUHAN
SERTA HASIL KEDELAI (Glycine max L. Merril)

Description

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui Pengaruh Jenis Pupuk Kandang
Dengan Bioaktivator Ragi Dan Zpt Lidah Buaya Terhadap Pertumbuhan Serta
Hasil Kedelai (Glycine Max L. Merril). Rancangan yang digunakan yaitu
Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 2 faktor 3 ulangan. Faktor pertaman
pemberian jenis kotoran kandang dengan bioaktivator ragi (A): A0 (dengan N, P, &
K standar), A1 (kotoran sapi), A2 (kotoran kambing), A3 (kotoran ayam),
sedangkan factor ke 2 kosentrasi ZPT lidah buaya (B): B0 (control) B1 (150 ml),
B2 (300 ml), B3 (450 ml) Berdasarkan taraf yang dicobakan dari kedua faktor
perlakuan tersebut, maka diperoleh 16 kombinasi perlakuan. Masing masing
kombinasi perlakuan diulang 3 kali dan diperoleh 48 satuan percobaan dan setiap
satuan percobaan terdiri dari 4 tanaman sehingga terdapat 192 tanaman yang akan
diamati pada penelitian ini. Hasil penelitian menunjukan bahwa perlakuan macam
kotoran ternak yang diperkaya dengan bioaktivator ragi berpengaruh nyata terhadap
tinggi tanaman pada umur 14 hst, 42 hst dan 56 hst, jumlah daun berpengaruh
sangat nyata pada umur 14 hst dan 28 hst, beerpengaruh nyata pada umur 42
hst.berpengaruh sangat nyata pada berat polong basah, berat polong kering, berat
biji, berat 100 biji, bintil akar. Sedangkan perlakuan ZPT lidah buaya berpengaruh
nyata pada berat 100 biji, bepengaruh sangat nyata pada bintil akar, dan panjang
akar. Dan tidak terjadi interaksi antara berbagai jenis kotoran ternak dengan
bioaktivator ragi dengan kosentrasi ZPT lidah buaya.

Creator

REKI IRAWAN
Npm.1850100037
PEMBIMBING ;
Ir Suryadi, MP DAN Dr,
Ir, Ririn Harini,M.P

Source

AGROTEKONOLOGI

Publisher

UPT PERPUSTAKAAN

Date

8 DESEMBER 2022

Contributor

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BENGKULU

Rights

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BENGKULU

Language

BAHASA INDONESIA

Identifier

Angga, Podesta, Fitriani, 2017. Aplikasi bioantivator pupuk cair darah sapi
terhadap pertumbuhan dan hasil beberapa varietas kedelai (Glycine max L,
Merrli)
Abidin, Rohmat. Fiana P dan Riri H. 2017.Pengaruh Beberapa Bioaktivator Dan
Konsentrasi Pupuk Cair Darah Sapi Terhadap Pertumbuhan Tanaman
Kedelai (Glycine Max L. Merrill) Di Dataran Tinggi.Bengkulu.
Adisarwanto. 2005 Budidaya Kedelai Dengan Pemupukan Yang Epektif Dan
Pengoptimal Peran Bintil Akar. Penebaran Swadaya Jakarta
Adisarwanto 2008 Budidaya Kedelai Dengan Pemupukan Yang Epektif Dan
Pengoptimalan peran bintil akar. Penebar Suadaya Jakarta
-BPS (Badan Pusat Statistik). (2018). Tabel luas panen-Produktivitas produksi
tanaman kedelai seluruh provisi. bengkulu.
BPS. 2019 Http://www.bps.go.id/statictable/1019/02/14/2015/impor-kedelaimenurut-negara-asal-utama-2010-2017.html.
Dwi lina, 2015. “Pengaruh kosentrasi zat pengatur tumbuh auksin golongan NAA
dan waktu terhadap pertumbuhan dan hasi tanaman kacang hijau (vigna
Radianta1).
Dwi. (2011). Dalam jurnal pengaruh media tanam terhadap tanaman kedelai.
Jakarta.
Efendi. 2010. Peningkatan pertumbuhan dan produksi kedelai melalui komoditas
pupuk organik lamtorogung dengan pupuk kandang J Floratek 5:65-122.
Podesta, dkk 2016. Hasil analisil pupuk darah sapi.
Fredi, Kurniawan. 2015. Klasifikasi dan Morfologi Kedelai.
http://fredikurniawan.com/klasifikasi-dan-morfologi-kacang-kedelaiDiakses
pada (14 Februari 2017)
Fitri, Dery, Sylvi, dan ViviYarni . 2012. Pembuatan dan Analisis Pupuk Cair Dari
Limbah Darah Sapi. http://jurnalsmakpa. blogspot.com /2012/05/ normal-0-
false-false-false-in-x-none-ar_2010.html.Diakses pada 24 Maret 2019
Hidayat Eko, 2020 Pengaruh Kosentrasi Dan Lama Perendaman ZPT Aalami
Terhadap Setek tanaman Jeruk lemon (Citrus Limon). Skripsi Thesis,
Universitas Jendral Soedirman.
54
55
Husna, 2013.Kandungan unsur hara pada limbah darah sapi.
Hanolo, W. 1997. Tanggapan tanaman selada dan sawi terhadap dosis dan cara
pemberian pupuk cair stimulan. Jurnal Agrotropika1(1): 25-29.
Iswaraorchid.2008. Membuat Pupuk Organik dengan Menggunakan Limbah
Darah.http://iswaraorchid.wordpress.com/2008/09/13/membuat-pupukorganik-dengan-menggunakan-limbah-darah/
Jamila.2012. Pemanfaatan Darah dari Limbah RPH.[Modul].Teknologi
Pengolahan Limbah dan Sisa Hasil Ternak. Fakultas Peternakan Universitas
Hasanudin. Makassar.
Kasno, A. 2009. Peranan Bahan Organik Terhadap Kesuburan Tanah. Balai
Penelitan Tanah, Departemen Pertanian Indonesia.
Kurniawati. Fiana, Dwi, Suryadi, Ririn. 2021. Pengaruh Pupuk Kandang Kambing
dengan berbakai macam bioaktivator dan dosis kaldu sapi terhadap
pertumbuhan serta hasil jagung pulut unguh (Zea Mays Var Ceratina
Kulesh) April 2021 Volume 23 nomor 2
Lestari, E.G. (2011). Peranan zat pengatur tumbuh dalam perbanyakan tanaman
melalui kultur jaringan. Jurnal AgroBiogen 7(1): 63-68
Lataumury, (2015). Pengaruh Tiga Jenis Pupuk Kandang Terhadap Pertumbuhan
dan Produksi Tanaman Kacang Hijau (Vigna radiate L)
Mutryarny, E., & Lidar, S. (2018). Respon tanaman pakcoy (Brassica rapa L) akibat
pemberian zat pengatur tumbuh hormonik. Jurnal Ilmiah Pertanian 14(2):
29-34.
Nopriansyah, Fiana, Suryadi.2017. Pengaruh Macam-macam Biaktivator dan
Kosentrasi Darah Sapi Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Kedelai [skripsi].
Rahayu, Bistok , Suprihati. 2014. Pemberian Kotoran Kambing Terhadap
Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Wortel (Daucus Carota) Dan Bawang
Daun (Allium fistolusum L) Dengan Budidaya Tumang sari.
Susanto, dan T. Sundari, 2011. Perubuhan karekter agronomi akses plasma nutfah
kedelai di lingkungan. Ternaugai. Jurnal Agronomi Indonesia, 39(1): 1-6
Suhaeni, N. 2007. Petunjuk Peraktis Penanaman Kedelai, NUANSA. Bandung.
Tim Balai Penelitian Tahun. 2005. Rekomendasi Pemupukan Tanaman
Kedelai Pada Berbagai Tipe Penggunaan Lahan. Balai Penelitian Tanah.
Bogor
Sri Nurhatika. 2010. Rancangan Acak Kelompok (RAK) Fakultas Matematika dan
Ilmu Pengetahuan Alam. Institut Teknologi Sepuluh November.
56
Simamora, S dan Salundik. 2006. Meningkatkan Kualitas Kompos. Cetakan
Pertama. Agromedia Pustaka. Jakarta. Simanjuntak, L. 2005. Usaha Tani
Terpadu PATI : Padi, Azolla, Tiktok, dan Ikan. Jakarta : AgroMedia
Pustaka.
Suwahyono . 2011. Petunjuk praktis penggunaan pupuk organic secara efektif
dan efisiensi
Subhan et al.,2005 dan Rizwan, 2008.Pengaruh Pupuk Kandang Terhadap Produksi
Mentimun (Cucumis sativus L.). Hlm 15-24
Shofi, A. M. (2017). Pengaruh dosis pupuk kandang kambing terhadap
pertumbuhan kedelai (Glycine max (L.) Merr.) pada kadar air tanah yang
berbeda (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Maulana Malik
Ibrahim).
Sarief, E.S. 1998. Kesuburan Tanah dan Pemupukan Tanaman Pertanian. Pustaka
Bandung
Parnata, A. 2010. Menigkatakn Hasil Panen dengan Pupuk Organik. PT.
Agromedia Pustaka. Jakarta
Padjar 2012 Taksonomo Dan Morfologi Tanaman Kedelai.
Poerwowidodo. 1991. Ganesha Tanah. CV. Rajawali, Jakarta.
Winarasi, H. (2010). Proteinkedelai dan kecambah bagi kesehatan. Kanisius,
Yogyakarta. 227Hlm.
Wahyono, S., 2010. Biaktivator omposting.
http://Sriwahyono.blogspot.com/2010/06/bioaktivator-kompasting
apakahitu.Diakses pada Tanggal 05 April 2020
Wahyono. 2010. Daur Ulang Sampah Dan Compasting.
http://sriwahyono,blongspot.com. Diakses pada 10 April 2019

Collection

Citation

REKI IRAWAN Npm.1850100037 and PEMBIMBING ; Ir Suryadi, MP DAN Dr, Ir, Ririn Harini,M.P, “PENGARUH JENIS KOTORAN TERNAK DENGAN BIOAKTIVATOR
RAGI DAN ZPT LIDAH BUAYA TERHADAP PERTUMBUHAN
SERTA HASIL KEDELAI (Glycine max L. Merril),” Repository Universitas Muhammadiyah Bengkulu, accessed April 27, 2024, http://repo.umb.ac.id/items/show/3377.