ANALISIS NILAI TAMBAH PENGOLAHAN PISANG SALAI GORENG DI KABUPATEN KEPAHIANG

ANALISIS NILAI TAMBAH PENGOLAHAN PISANG SALAI GORENG DI KABUPATEN KEPAHIANG

Penelitian ini bertujuan untuk menambah wawasan bagi peneliti serta
pembaca mengenai analisis nilai tambah pengolahan pisang salai goreng di
kabupaten kepahiang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode
sensus yaitu menggunakan seluruh elemen populasi sebagai responden penelitian.
Penelitian ini menggunakan teknik analisis data metode hayami untuk menghitung
nilai tambah pengolahan pisang menjadi pisang salai goreng di kabupaten
kepahiang. Hasil penelitian analisis nilai tambah pengolahan pisang menjadi
pisang salai goreng di kabupaten kepahiang menghasilkan nilai tambah sebesar
Rp. 7.730,43 dengan rasio nilai tambah sebesar 50% yang artinya pengolahan
pisang menjadi pisang salai goreng di kabupaten kepahiang memiliki rasio tinggi

M. BERRI ANUGRAH AGAM
1850090060

Pembimbing I
Novitri Kurniati

Penguji I
Edi Efrita

Penguji II
Edy Marwan

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS

UPT PERPUSTAKAAN

03 April 2023

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BENGKULU

UNIVERSTAS MUHAMMADIYAH BENGKULU

PDF File

BAHASA INDONESIA

JURNAL SKRIPSI

Arifki, H. H., & Barliana, M. I. (2018). Karakteristik dan Manfaat Tumbuhan
Pisang Di Indonesia : Review Artikel. Jurnal Farmaka, 16(3), 196–203.
BPS Kabupaten Kepahiang. (2022). Kabupaten kepahiang dalam angka 2022.
BPS Kabupaten Kepahiang.
Furyanah, A., & Maharani, H. (2019). Nilai Tambah dan Strategi Nilai Tambah
dan Strategi Pemasaran Sale Pisang Sale Pisang. Jurnal Pemasaran
Kompetitif, 3(1), 1. https://doi.org/10.32493/jpkpk.v3i1.3600
Griani, L. (2015). Analisis Nilai Tambah Pengolahan Dodol Pepaya Di Desa
Tebat Monok Kabupaten Kepahiang. Skripsi.
Hasanah, U., Masyhuri, M., & Djuwari, D. (2016). Analisis Nilai Tambah
Agroindustri Sale Pisang di Kabupaten Kebumen. Ilmu Pertanian
(Agricultural Science), 18(3), 141. https://doi.org/10.22146/ipas.10615
Hayami, Y., Kawagoe, T., Morooka, Y., & Siregar, M. (1987). CGPRT No. 8.
Agricultural Marketing and Processing in Upland Java A Perspective From
A Sunda Village, 8.
Ni’maturrohmah, W. (2014). Pemanfaatan Limbah Kulit Buah Pisang Kepok
(Musa paradisiaca) Sebagai Bahan Dasar Pembuatan Cuka Organik Dengan
Penambahan Acetobacter aceti Dengan Konsentrasi Yang Berbeda. Analysis
of Micro-Earthquakes in the San Gabriel Mountains Foothills Region and
the Greater Pomona Area As Recorded By a Temporary Seismic
Deployment, 1, 10.
Nopitasari, Y. (2016). Nilai Tambah Kacang Kedelai Menjadi Tempe Pada
Industri Rumahtangga Di Kecamatan Muara Bangkahulu Kota Bengkulu.
Skripsi.
Priantara, I. D. G. Y., Mulyani, S., & Satriawan, I. K. (2016). Analisis Nilai
Tambah Pengolahan Kopi Arabika Kintamani Bangli. Jurnal Rekayasa Dan
Manajemen Agroindustri, 4(4), 33 – 42.
Salsabilla, S. (2018). Analisis Pendapatan dan Nilai Tambah Pada Agroindustri
Keripik Pisang di Desa Sungai Langka Kecamatan Gedong Tataan
Kabupaten Pesawaran (Studi Kasus Pada Desa Sungai Langka Kecamatan
Gedong Tataan). Skripsi.
Tarigan, H. (2007). Peningkatan Nilai Tambah Melalui Pengembangan
Agroindustri Pisang Di Kabupaten Lumajang. Prosiding Seminar Nasional
“Dinamika Pembangunan Pertanian Dan Pedesaan: Mencari Alternatif
Arah Pengembangan Ekonomi Rakyat” Tahun 2007, 70, 128–134