FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB RENDAHNYA HASIL MENYIMAK PADA SISWA KELAS VII C SMPN 6 KOTA BENGKULU
Dublin Core
Title
FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB RENDAHNYA HASIL MENYIMAK PADA SISWA KELAS VII C SMPN 6 KOTA BENGKULU
Description
Rumusan masalah di dalam penelitian ini adalah : Apa saja faktor-faktor yang
menyebabkan rendahnya hasil menyimak siswa kelas VII C SMPN 6 Kota
Bengkulu? Tujuan penelitian adalah :untuk memperoleh pendeskripsian faktorfaktor yang menyebabkan rendahnya hasil menyimak siswa kelas VII C SMPN 6
Kota Bengkulu. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah
penelitian deskriptif kualitatif. Pada teknik pengumpulan data yang digunakan
dalam mendeskripsikan faktor–faktor yang menyebabkan rendahnya hasil
menyimak pada siswa, berupa: observasi, angket, wawancara, rekaman.
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa secara
umum faktor-faktor yang menyebabkan rendahnya hasil menyimak siswa kelas VII
C SMPN 6 Kota Bengkulu yaitu 1) Faktor fisik, 2) Faktor psikologis, 3) Faktor
pengalaman, 4) Faktor sikap, 5) Faktor motivasi, 6) Faktor jenis kelamin, 7) Faktor
lingkungan. Dari ketujuh faktor tersebut, faktor yang menyebabkan rendahnya hasil
menyimak yaitu faktor fisik (53,80%) yang diakibatkan siswa kelelahan, kurangnya
pendengaran, atau kurangnya penglihatan, ruangan kelas yang panas, banyaknya
orang hilir mudik, suara yang bising. Selanjutnya ada faktor psikologis (66,96 %)
yang diakibatkan siswa tidak mengerti apa yang disampaikan guru di kelas, siswa
yang asik sendiri saat pembelajaran berlangsung, siswa yang memiliki keterbatasan
wawasan, siswa yang sering bosan saat pembelajaran, dan siswa yang tidak
memperhatikan guru dengan baik. Secara kuantitatif besaran persentase masingmasing faktor sebagai berikut : 1) Faktor fisik, dengan jumlah persentase 53,80%,
2) Faktor psikologis, dengan jumlah persentase 66,96%, 3) Faktor pengalaman,
dengan jumlah persentase 60,87%, 4) Faktor sikap, dengan jumlah persentase
81,52%, 5) Faktor motivasi, dengan jumlah persentase 89,13%, 6) Faktor jenis
kelamin, dengan jumlah persentase 65,22%, 7) Faktor lingkungan, dengan jumlah
persentase 78,26%,
Rumusan masalah di dalam penelitian ini adalah : Apa saja faktor-faktor yang
menyebabkan rendahnya hasil menyimak siswa kelas VII C SMPN 6 Kota
Bengkulu? Tujuan penelitian adalah :untuk memperoleh pendeskripsian faktorfaktor yang menyebabkan rendahnya hasil menyimak siswa kelas VII C SMPN 6
Kota Bengkulu. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah
penelitian deskriptif kualitatif. Pada teknik pengumpulan data yang digunakan
dalam mendeskripsikan faktor–faktor yang menyebabkan rendahnya hasil
menyimak pada siswa, berupa: observasi, angket, wawancara, rekaman.
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa secara
umum faktor-faktor yang menyebabkan rendahnya hasil menyimak siswa kelas VII
C SMPN 6 Kota Bengkulu yaitu 1) Faktor fisik, 2) Faktor psikologis, 3) Faktor
pengalaman, 4) Faktor sikap, 5) Faktor motivasi, 6) Faktor jenis kelamin, 7) Faktor
lingkungan. Dari ketujuh faktor tersebut, faktor yang menyebabkan rendahnya hasil
menyimak yaitu faktor fisik (53,80%) yang diakibatkan siswa kelelahan, kurangnya
pendengaran, atau kurangnya penglihatan, ruangan kelas yang panas, banyaknya
orang hilir mudik, suara yang bising. Selanjutnya ada faktor psikologis (66,96 %)
yang diakibatkan siswa tidak mengerti apa yang disampaikan guru di kelas, siswa
yang asik sendiri saat pembelajaran berlangsung, siswa yang memiliki keterbatasan
wawasan, siswa yang sering bosan saat pembelajaran, dan siswa yang tidak
memperhatikan guru dengan baik. Secara kuantitatif besaran persentase masingmasing faktor sebagai berikut : 1) Faktor fisik, dengan jumlah persentase 53,80%,
2) Faktor psikologis, dengan jumlah persentase 66,96%, 3) Faktor pengalaman,
dengan jumlah persentase 60,87%, 4) Faktor sikap, dengan jumlah persentase
81,52%, 5) Faktor motivasi, dengan jumlah persentase 89,13%, 6) Faktor jenis
kelamin, dengan jumlah persentase 65,22%, 7) Faktor lingkungan, dengan jumlah
persentase 78,26%,
menyebabkan rendahnya hasil menyimak siswa kelas VII C SMPN 6 Kota
Bengkulu? Tujuan penelitian adalah :untuk memperoleh pendeskripsian faktorfaktor yang menyebabkan rendahnya hasil menyimak siswa kelas VII C SMPN 6
Kota Bengkulu. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah
penelitian deskriptif kualitatif. Pada teknik pengumpulan data yang digunakan
dalam mendeskripsikan faktor–faktor yang menyebabkan rendahnya hasil
menyimak pada siswa, berupa: observasi, angket, wawancara, rekaman.
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa secara
umum faktor-faktor yang menyebabkan rendahnya hasil menyimak siswa kelas VII
C SMPN 6 Kota Bengkulu yaitu 1) Faktor fisik, 2) Faktor psikologis, 3) Faktor
pengalaman, 4) Faktor sikap, 5) Faktor motivasi, 6) Faktor jenis kelamin, 7) Faktor
lingkungan. Dari ketujuh faktor tersebut, faktor yang menyebabkan rendahnya hasil
menyimak yaitu faktor fisik (53,80%) yang diakibatkan siswa kelelahan, kurangnya
pendengaran, atau kurangnya penglihatan, ruangan kelas yang panas, banyaknya
orang hilir mudik, suara yang bising. Selanjutnya ada faktor psikologis (66,96 %)
yang diakibatkan siswa tidak mengerti apa yang disampaikan guru di kelas, siswa
yang asik sendiri saat pembelajaran berlangsung, siswa yang memiliki keterbatasan
wawasan, siswa yang sering bosan saat pembelajaran, dan siswa yang tidak
memperhatikan guru dengan baik. Secara kuantitatif besaran persentase masingmasing faktor sebagai berikut : 1) Faktor fisik, dengan jumlah persentase 53,80%,
2) Faktor psikologis, dengan jumlah persentase 66,96%, 3) Faktor pengalaman,
dengan jumlah persentase 60,87%, 4) Faktor sikap, dengan jumlah persentase
81,52%, 5) Faktor motivasi, dengan jumlah persentase 89,13%, 6) Faktor jenis
kelamin, dengan jumlah persentase 65,22%, 7) Faktor lingkungan, dengan jumlah
persentase 78,26%,
Rumusan masalah di dalam penelitian ini adalah : Apa saja faktor-faktor yang
menyebabkan rendahnya hasil menyimak siswa kelas VII C SMPN 6 Kota
Bengkulu? Tujuan penelitian adalah :untuk memperoleh pendeskripsian faktorfaktor yang menyebabkan rendahnya hasil menyimak siswa kelas VII C SMPN 6
Kota Bengkulu. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah
penelitian deskriptif kualitatif. Pada teknik pengumpulan data yang digunakan
dalam mendeskripsikan faktor–faktor yang menyebabkan rendahnya hasil
menyimak pada siswa, berupa: observasi, angket, wawancara, rekaman.
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa secara
umum faktor-faktor yang menyebabkan rendahnya hasil menyimak siswa kelas VII
C SMPN 6 Kota Bengkulu yaitu 1) Faktor fisik, 2) Faktor psikologis, 3) Faktor
pengalaman, 4) Faktor sikap, 5) Faktor motivasi, 6) Faktor jenis kelamin, 7) Faktor
lingkungan. Dari ketujuh faktor tersebut, faktor yang menyebabkan rendahnya hasil
menyimak yaitu faktor fisik (53,80%) yang diakibatkan siswa kelelahan, kurangnya
pendengaran, atau kurangnya penglihatan, ruangan kelas yang panas, banyaknya
orang hilir mudik, suara yang bising. Selanjutnya ada faktor psikologis (66,96 %)
yang diakibatkan siswa tidak mengerti apa yang disampaikan guru di kelas, siswa
yang asik sendiri saat pembelajaran berlangsung, siswa yang memiliki keterbatasan
wawasan, siswa yang sering bosan saat pembelajaran, dan siswa yang tidak
memperhatikan guru dengan baik. Secara kuantitatif besaran persentase masingmasing faktor sebagai berikut : 1) Faktor fisik, dengan jumlah persentase 53,80%,
2) Faktor psikologis, dengan jumlah persentase 66,96%, 3) Faktor pengalaman,
dengan jumlah persentase 60,87%, 4) Faktor sikap, dengan jumlah persentase
81,52%, 5) Faktor motivasi, dengan jumlah persentase 89,13%, 6) Faktor jenis
kelamin, dengan jumlah persentase 65,22%, 7) Faktor lingkungan, dengan jumlah
persentase 78,26%,
Creator
DELA OVIKA NADIA SARI
NPM 1988201010
NPM 1988201010
Pembimbing
Man Hakim
Man Hakim
Penguji 1
Eli Rustinar
Eli Rustinar
Penguji 2
Loliek Kana Atmaja
Loliek Kana Atmaja
Source
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
Publisher
UPT PERPUSTAKAAN
Date
16 MEI 2023
Contributor
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BENGKUL
Rights
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BENGKUL
Format
PDF File
Language
BAHASA INDONESIA
Type
JURNAL SKRIPSI
Identifier
Andini, S. (2014). Menyimak. 14. Buku Keterampilan Menyimak.pdf.
Barliana, L. (2015). Pengembangan Media Pembelajaran Audio Cerita Pendek
yang Bermuatan Nilai-nilai Pendidikan Karakter untuk Meningkatkan
Keterampilan Menyimak Bagi Peserta Didik Pendidikan Menengah. Seloka :
Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 4(1), 1–7.
Departemen Pendidikan Nasional. 2003. Keterampilan Menyimak. Jakarta :
Depdiknas
Dian, N., & Noersanti, L. (2020). Pengaruh Komunikasi, Disiplin, Dan Motivasi
Terhadap Kinerja Karyawan Bagian Produksi Pt. Extrupack Bekasi Barat.
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia, 3, 1–25.
http://repository.stei.ac.id/1653/4/BAB 3.pdf
Fabiana, fadul (2019). (2019). pengaruh strategi pembelajaran Think Talk Write
(TTW) dan minat belajar terhadap kemampuan menyimak teks berita siswa
kelas VIII SMP Swasta Free Methodist-1 Helvetia, Medan.
Fadilah, A. (2021). KETERAMPILAN MENYIMAK SISWA SEKOLAH DASAR (
Studi Pustaka Terhadap Hasil Penelitian di Sekolah Dasar Negeri dan
Swasta ).
"Fadul, f, M. . (2019). (2019). pengaruh strategi pembelajaran Think Talk Write
(TTW) dan minat belajar terhadap kemampuan menyimak teks berita siswa
kelas VIII SMP Swasta Free Methodist-1 Helvetia, Medan. 7–33.
Fathoni, A. (2006). Metodologi penelitian dan teknik penyusunan skripsi. 149.
Hadi, A. (2015). (2015). Peningkatan Keterampilan Menyimak Cerita Dengan
Menggunakan Media Film Animasi Pada Siswa Kelas V Sd N 2 Jonggrangan
Kecamatan Girimulyo Kulon Progo. Uny, 11–49.
Hermawan, H. (n.d.). manyimak keteremapilanberkomunikasi yang terabaikan.
https://www.ptonline.com/articles/how-to-get-better-mfi-results
Herry, H. (2018:30). (2009). Bab I Pendahuluan. Journal Information, 10, 1–16.
Hijriyah, U. (2016). Stategi dan implikasinya dalam kemahiran berbahasa. In
hijriah, umi.
Iii, B. A. B. (2013). 11520066_Bab_3. 38–50.
Istiqoh, N. (2020). Peningkatan kemampuan menulis pantun dengan model think
pair share di kelas VII-A MTs Pesantren pembangunan majenang kabupaten
cilacap tahun pembelajaran 2018/2019. Istiqoh, Nurul, 4(1), 22–29.
J.Juangsih. (2017). Faktor-Faktor yang Menyebabkan Keterampilan Menyimak
84
Bahasa Jepang dan Pengajarannya. Journal of Chemical Information and
Modeling, 15(2), 56.
Kembong D, dkk. 2021. Pembelajaran Keterampilan Menyimak. Makassar: Badan
Penerbit UNM,
Lutfiah, A., Batu, L., Hidayat, E., & Suwangsih, E. (2021). Analisis Keterampilan
Menyimak Cerita Fabel dalam Pelajaran Bahasa Indonesia dengan
Menggunakan Teknik Simak Cerita. 1410–1420.
Moleong, Lexy J. 2010. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung : PT Remaja
Rosdakarya.
Moleong, Lexy J. 2013. Metodologi Penelitian Kualitatif. Edisi Revisi. Bandung :
PT Remaja Rosdakarya.
Nur, Dewi Kurniawi. 2019. Pembelajaran Menyimak Dongeng Menggunakan
Media Film Kartun Sebagai Upaya Meningkatkan Keterampilan Menyimak
Siswa Kelas VII SMPN 1 Lamuru. Skripsi. Universitas Muhammadiyah
Makassar.
Prasiwi, A. A. (2018). Meningkatkan Kemampuan Menyimak melalui Metode
Bercerita pada Anak Usia Dini. Paedagogie, 13(2), 43–50.
https://doi.org/10.31603/paedagogie.v13i2.2363
PURBA, M. M. B. (2020). Analisis Kesulitan Belajar Matematika Materi Pecahan
Siswa Kelas V Sdn 060937 Medan Johor Tahun Ajaran 2019/2020.
Convention Center Di Kota Tegal, 6–37.
Sari, Yessi Devita. 1605030192 (2020) Analisi Kesulitan Belajar Menyimak Siswa
Kelas V SDN 060937 Medan Johor Tahun Ajaran 2019/2020. Skripsi thesis,
Universitas Quality.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung :
Alfabeta, CV.
Sugiyono. 2018.Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung :
Alfabeta
STEI INDONESIA. (2017). Bab iii metoda penelitian 3.1. Bab III Metoda
Penelitian, Bab iii me, 1–9.
Tarigan, Henry Guntur. 2008. Menyimak Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa.
Bandung : Angkasa.
Tiara Dewi, Muhammad Amir Masruhim, R. S. (2016). “Faktor-faktor yang
Mempengaruhi Keterampilan Menyimak Bahasa Jepang dan Pengajarannya”
dalam Journal Wahana Didaktika Vol. 15 No.2 Mei 2017 : 12-22. Bandung :
Universitas Pendidikan Indonesia.
85
Titisari, R. (2013). Peningkatan Keterampilan Menyimak Cerita Pendek Dengan
Menggunakan Media Gambar Pada Siswa Kelas V Sd N 1 Nanggulan Kulon
Progo. Suharsimi, Arikunto, (2009:264).
Yakub dan Herman. (2011). Tinjauan Pustaka Tinjauan Pustaka. Convention
Center Di Kota Tegal, 4(80), 4.
Yolanda, F. (2019). (2919). Peranan Media Pembelajaran untuk Meningkatkan
Motivasi Belajar Siswa. Rajawali Press.
http://proceeding.unindra.ac.id/index.php/DPNPMunindra/article/view/571
Barliana, L. (2015). Pengembangan Media Pembelajaran Audio Cerita Pendek
yang Bermuatan Nilai-nilai Pendidikan Karakter untuk Meningkatkan
Keterampilan Menyimak Bagi Peserta Didik Pendidikan Menengah. Seloka :
Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 4(1), 1–7.
Departemen Pendidikan Nasional. 2003. Keterampilan Menyimak. Jakarta :
Depdiknas
Dian, N., & Noersanti, L. (2020). Pengaruh Komunikasi, Disiplin, Dan Motivasi
Terhadap Kinerja Karyawan Bagian Produksi Pt. Extrupack Bekasi Barat.
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia, 3, 1–25.
http://repository.stei.ac.id/1653/4/BAB 3.pdf
Fabiana, fadul (2019). (2019). pengaruh strategi pembelajaran Think Talk Write
(TTW) dan minat belajar terhadap kemampuan menyimak teks berita siswa
kelas VIII SMP Swasta Free Methodist-1 Helvetia, Medan.
Fadilah, A. (2021). KETERAMPILAN MENYIMAK SISWA SEKOLAH DASAR (
Studi Pustaka Terhadap Hasil Penelitian di Sekolah Dasar Negeri dan
Swasta ).
"Fadul, f, M. . (2019). (2019). pengaruh strategi pembelajaran Think Talk Write
(TTW) dan minat belajar terhadap kemampuan menyimak teks berita siswa
kelas VIII SMP Swasta Free Methodist-1 Helvetia, Medan. 7–33.
Fathoni, A. (2006). Metodologi penelitian dan teknik penyusunan skripsi. 149.
Hadi, A. (2015). (2015). Peningkatan Keterampilan Menyimak Cerita Dengan
Menggunakan Media Film Animasi Pada Siswa Kelas V Sd N 2 Jonggrangan
Kecamatan Girimulyo Kulon Progo. Uny, 11–49.
Hermawan, H. (n.d.). manyimak keteremapilanberkomunikasi yang terabaikan.
https://www.ptonline.com/articles/how-to-get-better-mfi-results
Herry, H. (2018:30). (2009). Bab I Pendahuluan. Journal Information, 10, 1–16.
Hijriyah, U. (2016). Stategi dan implikasinya dalam kemahiran berbahasa. In
hijriah, umi.
Iii, B. A. B. (2013). 11520066_Bab_3. 38–50.
Istiqoh, N. (2020). Peningkatan kemampuan menulis pantun dengan model think
pair share di kelas VII-A MTs Pesantren pembangunan majenang kabupaten
cilacap tahun pembelajaran 2018/2019. Istiqoh, Nurul, 4(1), 22–29.
J.Juangsih. (2017). Faktor-Faktor yang Menyebabkan Keterampilan Menyimak
84
Bahasa Jepang dan Pengajarannya. Journal of Chemical Information and
Modeling, 15(2), 56.
Kembong D, dkk. 2021. Pembelajaran Keterampilan Menyimak. Makassar: Badan
Penerbit UNM,
Lutfiah, A., Batu, L., Hidayat, E., & Suwangsih, E. (2021). Analisis Keterampilan
Menyimak Cerita Fabel dalam Pelajaran Bahasa Indonesia dengan
Menggunakan Teknik Simak Cerita. 1410–1420.
Moleong, Lexy J. 2010. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung : PT Remaja
Rosdakarya.
Moleong, Lexy J. 2013. Metodologi Penelitian Kualitatif. Edisi Revisi. Bandung :
PT Remaja Rosdakarya.
Nur, Dewi Kurniawi. 2019. Pembelajaran Menyimak Dongeng Menggunakan
Media Film Kartun Sebagai Upaya Meningkatkan Keterampilan Menyimak
Siswa Kelas VII SMPN 1 Lamuru. Skripsi. Universitas Muhammadiyah
Makassar.
Prasiwi, A. A. (2018). Meningkatkan Kemampuan Menyimak melalui Metode
Bercerita pada Anak Usia Dini. Paedagogie, 13(2), 43–50.
https://doi.org/10.31603/paedagogie.v13i2.2363
PURBA, M. M. B. (2020). Analisis Kesulitan Belajar Matematika Materi Pecahan
Siswa Kelas V Sdn 060937 Medan Johor Tahun Ajaran 2019/2020.
Convention Center Di Kota Tegal, 6–37.
Sari, Yessi Devita. 1605030192 (2020) Analisi Kesulitan Belajar Menyimak Siswa
Kelas V SDN 060937 Medan Johor Tahun Ajaran 2019/2020. Skripsi thesis,
Universitas Quality.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung :
Alfabeta, CV.
Sugiyono. 2018.Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung :
Alfabeta
STEI INDONESIA. (2017). Bab iii metoda penelitian 3.1. Bab III Metoda
Penelitian, Bab iii me, 1–9.
Tarigan, Henry Guntur. 2008. Menyimak Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa.
Bandung : Angkasa.
Tiara Dewi, Muhammad Amir Masruhim, R. S. (2016). “Faktor-faktor yang
Mempengaruhi Keterampilan Menyimak Bahasa Jepang dan Pengajarannya”
dalam Journal Wahana Didaktika Vol. 15 No.2 Mei 2017 : 12-22. Bandung :
Universitas Pendidikan Indonesia.
85
Titisari, R. (2013). Peningkatan Keterampilan Menyimak Cerita Pendek Dengan
Menggunakan Media Gambar Pada Siswa Kelas V Sd N 1 Nanggulan Kulon
Progo. Suharsimi, Arikunto, (2009:264).
Yakub dan Herman. (2011). Tinjauan Pustaka Tinjauan Pustaka. Convention
Center Di Kota Tegal, 4(80), 4.
Yolanda, F. (2019). (2919). Peranan Media Pembelajaran untuk Meningkatkan
Motivasi Belajar Siswa. Rajawali Press.
http://proceeding.unindra.ac.id/index.php/DPNPMunindra/article/view/571
Collection
Citation
DELA OVIKA NADIA SARI
NPM 1988201010
et al., “FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB RENDAHNYA HASIL MENYIMAK PADA SISWA KELAS VII C SMPN 6 KOTA BENGKULU,” Repository Universitas Muhammadiyah Bengkulu, accessed April 25, 2024, http://repo.umb.ac.id/items/show/3638.