STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN BEAUTY ADVISOR
(BA) MAKE OVER DALAM MEMPROMOSIKAN PRODUK DI MATAHARI BENCOOLEN MALL
Dublin Core
Title
STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN BEAUTY ADVISOR
(BA) MAKE OVER DALAM MEMPROMOSIKAN PRODUK DI MATAHARI BENCOOLEN MALL
(BA) MAKE OVER DALAM MEMPROMOSIKAN PRODUK DI MATAHARI BENCOOLEN MALL
Description
Di era sekarang produk kosmetik seperti bedak, lipstik, foundation, dan
lain-lainnya sangat digandrungi oleh kaum wanita mulai dari remaja hingga
dewasa, apa lagi sekarang sudah mulai tren dengan para Vlog kecantikan yang
mulai bermunculan di kanal youtube ingin membagikan ulasan mereka mengenai
produk kosmetik yang mereka coba untuk membuat produk kosmetik semakin
laris saat ini. Karena banyaknya pesaing maka owner dari produk tersebut harus
memutar otak bagaima menghadapi persaingan tersebut maka digunakan teori
marketing mix yakni 4P (Product, Promotion, Place, Price) yang sangat
membantu dalam menjalankan pebisnis dengan tujuan yang ingin mencapai
jumlah konsumen atau pelanggan yang besar. Teknik pengumpulan data yang
dipakai dalam penelitian ini yakni wawancara, observasi, dan dokumentasi
pengambilan data dilakukan dengan metode wawancara. Dengan hasil penelitian
ini bahwa BA (Beauty Advisor) Make Over telah menggunakan teknik dengan
teori marketing mix 4P (Product, Promotion, Place, Price) agar mereka mudah
memperoleh pelanggan ketika mereka promosi produk mereka ke publik.
lain-lainnya sangat digandrungi oleh kaum wanita mulai dari remaja hingga
dewasa, apa lagi sekarang sudah mulai tren dengan para Vlog kecantikan yang
mulai bermunculan di kanal youtube ingin membagikan ulasan mereka mengenai
produk kosmetik yang mereka coba untuk membuat produk kosmetik semakin
laris saat ini. Karena banyaknya pesaing maka owner dari produk tersebut harus
memutar otak bagaima menghadapi persaingan tersebut maka digunakan teori
marketing mix yakni 4P (Product, Promotion, Place, Price) yang sangat
membantu dalam menjalankan pebisnis dengan tujuan yang ingin mencapai
jumlah konsumen atau pelanggan yang besar. Teknik pengumpulan data yang
dipakai dalam penelitian ini yakni wawancara, observasi, dan dokumentasi
pengambilan data dilakukan dengan metode wawancara. Dengan hasil penelitian
ini bahwa BA (Beauty Advisor) Make Over telah menggunakan teknik dengan
teori marketing mix 4P (Product, Promotion, Place, Price) agar mereka mudah
memperoleh pelanggan ketika mereka promosi produk mereka ke publik.
Creator
Alisa Reamaudy
NPM : 1770200031
NPM : 1770200031
Pembimbing
Riswanto
Riswanto
Penguji 1
Eceh Trisna Ayuh
Eceh Trisna Ayuh
Penguji 2
Melly Eka Karina
Melly Eka Karina
Source
Ilmu Komunikasi
Publisher
UPT PEPRUSTAKAAN
Date
20 MEI 2023
Contributor
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
Rights
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
Format
PDF File
Language
BAHASA INDONESIA
Type
JURNAL SKRIPSI
Identifier
[1] Assaura, Sofyan. (2010). Manajemen Pemasaran Lanjutan. Konsep dan
Strategi Edisi 10, Cetakan 13. Jakarta. Penerbit : Erlangga.
[2] Basu, Swasta DH dan Irawan. (2010). Manajemen Pemasaran Modern.
Jakarta. Penerbit : Ghalia Indonesia
[3] Berelson dan G.A Steiner. (2010). Human Behaviour An Inventory of
Scientifie Finding. New York : Harcurt, Brank 721.
[4] Brannan. (2004). Integrated Marketing Communication, Memadukan Upaya
Public Relation, Iklan dan Promosi Untuk Membangun Identitas Merk.
Jakarta: PPM Jakarta.
[5] Cangara , Hafied. (2013). Pengantar Ilmu Komunikasi. Jakarta. Penerbit :
PT. Raja Graffindo Persada.
[6] Cresswell, John W. (1998). Qualitative Inquiry and Research Design:
Choosing A-mong Five Traditions. Thousand Oaks: Sage.
[7] David, Fred R. (2006). Strategic Management Concept, Edisi Indonesia,
Edisi 12. Jakarta: Penerbit Salemba Empat.
[8] Fill. C. (1999). Marketing Communications: Contexts, Contents, and
Strategies. Herthfordshire: Prentice Halls.
[9] Hermawan, Agus. (2012). Komunikasi Pemasaran. Jakarta. Penerbit :
Erlangga.
67
[10] Kotler, Philip., & Kevin Keller. (2009). Manajemen Pemasaran, Edisi 13,
Jilid 1, Edisi Bahasa Indonesia. Jakarta: Erlangga.
[11] Kennedy, John E., & R. Dermawan Soemanagara. (2009). Marketing
Communication, Taktik & Strategy. Jakarta : PT Buana Ilmu Populer,
Kelompok Gramedia.
[12] Kriyantoro, Rahmat. (2006). Teknik Praktis Riset Komunikasi. Jakarta:
Penerbit Kencana Prenada Media Group.
[13] Machfoeds, Mahmud. (2010). Komunikasi Pemasaran Modern. Yogyakarta:
Penerbit Cakra Ilmu.
[14] Moleong, Lexy J. (2010). Metodologi Penelitian Kualitatif, Edisi Revisi.
Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
[15] Mulyana, Deddy., & Solatun. (2007). Metode Penelitian Komunikasi,
Contoh-Contoh Penelitian Kualitatif dengan pendekatan praktis. Bandung:
PT Remaja Rosdakarya.
[16] Morissan. (2010). Periklanan, Komunikasi Pemasaran Terpadu. Bandung:
Prenada Media Group.
[17] Neuman, W. Lawrence. (1997). Social Research Methods:
Qualitative and Quantitative Approach. Boston: Alyn and Bacon
[18] Ouwersloot, Hans., & Duncan, Tom. (2008). Integrated Marketing
Communication. USA: Mc Graw Hill, Education
[19] Prisgunanto, Ilham. 2009. Komunikasi Pemasaran : Stategi & Taktik.
Bogor. Penerbit : Ghalia Indonesia.
Strategi Edisi 10, Cetakan 13. Jakarta. Penerbit : Erlangga.
[2] Basu, Swasta DH dan Irawan. (2010). Manajemen Pemasaran Modern.
Jakarta. Penerbit : Ghalia Indonesia
[3] Berelson dan G.A Steiner. (2010). Human Behaviour An Inventory of
Scientifie Finding. New York : Harcurt, Brank 721.
[4] Brannan. (2004). Integrated Marketing Communication, Memadukan Upaya
Public Relation, Iklan dan Promosi Untuk Membangun Identitas Merk.
Jakarta: PPM Jakarta.
[5] Cangara , Hafied. (2013). Pengantar Ilmu Komunikasi. Jakarta. Penerbit :
PT. Raja Graffindo Persada.
[6] Cresswell, John W. (1998). Qualitative Inquiry and Research Design:
Choosing A-mong Five Traditions. Thousand Oaks: Sage.
[7] David, Fred R. (2006). Strategic Management Concept, Edisi Indonesia,
Edisi 12. Jakarta: Penerbit Salemba Empat.
[8] Fill. C. (1999). Marketing Communications: Contexts, Contents, and
Strategies. Herthfordshire: Prentice Halls.
[9] Hermawan, Agus. (2012). Komunikasi Pemasaran. Jakarta. Penerbit :
Erlangga.
67
[10] Kotler, Philip., & Kevin Keller. (2009). Manajemen Pemasaran, Edisi 13,
Jilid 1, Edisi Bahasa Indonesia. Jakarta: Erlangga.
[11] Kennedy, John E., & R. Dermawan Soemanagara. (2009). Marketing
Communication, Taktik & Strategy. Jakarta : PT Buana Ilmu Populer,
Kelompok Gramedia.
[12] Kriyantoro, Rahmat. (2006). Teknik Praktis Riset Komunikasi. Jakarta:
Penerbit Kencana Prenada Media Group.
[13] Machfoeds, Mahmud. (2010). Komunikasi Pemasaran Modern. Yogyakarta:
Penerbit Cakra Ilmu.
[14] Moleong, Lexy J. (2010). Metodologi Penelitian Kualitatif, Edisi Revisi.
Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
[15] Mulyana, Deddy., & Solatun. (2007). Metode Penelitian Komunikasi,
Contoh-Contoh Penelitian Kualitatif dengan pendekatan praktis. Bandung:
PT Remaja Rosdakarya.
[16] Morissan. (2010). Periklanan, Komunikasi Pemasaran Terpadu. Bandung:
Prenada Media Group.
[17] Neuman, W. Lawrence. (1997). Social Research Methods:
Qualitative and Quantitative Approach. Boston: Alyn and Bacon
[18] Ouwersloot, Hans., & Duncan, Tom. (2008). Integrated Marketing
Communication. USA: Mc Graw Hill, Education
[19] Prisgunanto, Ilham. 2009. Komunikasi Pemasaran : Stategi & Taktik.
Bogor. Penerbit : Ghalia Indonesia.
Collection
Citation
Alisa Reamaudy
NPM : 1770200031 et al., “STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN BEAUTY ADVISOR
(BA) MAKE OVER DALAM MEMPROMOSIKAN PRODUK DI MATAHARI BENCOOLEN MALL,” Repository Universitas Muhammadiyah Bengkulu, accessed October 16, 2024, http://repo.umb.ac.id/items/show/3674.
(BA) MAKE OVER DALAM MEMPROMOSIKAN PRODUK DI MATAHARI BENCOOLEN MALL,” Repository Universitas Muhammadiyah Bengkulu, accessed October 16, 2024, http://repo.umb.ac.id/items/show/3674.