GAYA BAHASA DALAM KUMPULAN CERPEN OTOK KARYA
WN. RAHMAN DAN IMPLEMENTASINYA DALAM
PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SMA

GAYA BAHASA DALAM KUMPULAN CERPEN OTOK KARYA
WN. RAHMAN DAN IMPLEMENTASINYA DALAM
PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SMA

Masalah dalam penelitian ini adalah 1.Gaya bahasa dalam kumpulan cerpen Otok karya WN Rahman ? 2. Implementasi gaya bahasa dalam kumpulan cerpen Otok
karya WN Rahman sebagai bahan ajar di SMA ?. Tujuan penelitian ini adalah: 1.
untuk mendeskripsikan gaya bahasa dalam kumpulan cerpen Otok karya WN
Rahman, 2. untuk mendeskripsikan implementasi gaya bahasa dalam kumpulan
cerpen Otok karya WN Rahman sebagai bahan ajar di SMA. gaya bahasa dalam
kumpulan cerpen Otok karya WN Rahman dan implementasi dalam pembelajaran
bahasa Indonesia di SMA adalah menggunakan metode kualitatif dengan metode
deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian,dalam kumpulan cerpen Otok
Karya WN Rahman dapat disimpulkan hal-hal sebagai berikut : 1.Ironi,
merupakan gaya bahasa yang paling dominan terdapat di dalam kumpulan cerpen
Otok Karya WN Rahman ini. Ironi ini suatu acuan yang ingin mengatakan sesuatu
dengan makna atau maksud berlainan dari apa yang terkandung dalam rangkaian
kata-katanya. 2.Simile,Gaya bahasa simile kumpulan cerpen Otok Karya WN
Rahman termasuk dalam dominan setelah Ironi. Simile adalah perbandingan
langsung dan eksplisit dengan mempergunakan kata-kata seperti, bagai,
bagaikan, laksana, mirip, bak, dan sebagainya. 3.Hiperbola, Alegori, Metafora,
Personifikasi, Sarkasme, Aptronim, Satire, Sinisme, dan Antonomasia beberapa
gaya bahasa inilah yang muncul dalam kumpulan cerpen Otok Karya WN
Rahman. 4. Implementasi pembelajaran bahasa Indonesia dalam kumpulan
cerpen Otok Karya WN Rahman di SMA dapat digunakan sebagai materi ajar di
SMA/MA kelas XII, khususnya gaya bahasa, karena memenuhi kriteria dalam
pemilihan materi ajar. Dari hasil penelitian ini, penulis menyarankan : 1. Kepada
pembaca untuk dapat membaca cerpen ini karena gaya bahasa dalam kumpulan
cerpen Otok Karya WN Rahman sangat menarik. 2. Kepada peneliti, hasil
penelitian dapat menjadi bahan rujukan dalam mengkaji sebuah karya sastra,
terutama dalam penelitian gaya bahasa.3. kepada guru, kumpulan cerpen Otok
Karya WN Rahman dapat di Implementasikan sebagai bahan ajar di sekolah
SMA

SHERES SRI ISLAMI
NPM : 1721120115

Pembimbing :
Dr. H.Sakroni, M.Pd

Penguji I:
Prof. Dr. H. Syanurdin, M.Pd

Penguji II:
Dr. Elysurya, M.Pd

Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia

UPT Perpustakaan

27 September 2021

Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Bahasa Indonesia

Aminuddin. 1990. Kajian Tekstual dalam Psikologi Sastra. Sekitar Masalah
Sastra. Beberapa Prinsip dan Model Pengembangannya. Malang:
Yayasan Asah Asih Asuh Malang.
------------. 2000. Pengantar Apresiasi Karya Sastra: Sinar Baru.
------------. 2001. Kerangka Pemahaman Sastra Modern. Malang: PPS UM.
------------. 2004. Pengantar Apresiasi Karya Sastra. Bandung: Sinar Baru
Algensindo.
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik.
Yogyakarta: Rineka Cipta.
Badrun, Ahmad. 1983. Pengantar Ilmu Sastra. Surabaya: Usaha Nasional.
Depdikbud. 1995. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
Dewan Redaksi Ensiklopedi Sastra Indonesia. 2009. “Gaya Bahasa” Ensiklopedi
Sastra Indonesia, 1. 339. Bandung: Titian Ilmu.
Endraswara, Suwardi. 2008. Metodologi Penelitian Sastra. Yogyakarta: Media
Pressindo.
Hayati. A. dan Winarno Adiwardoyo. 1990. Latihan Apresiasi Sastra. Malang:
Yayasan Asah Asih Asuh Malang.
Jabrohim (ed). 1994. Pengajaran Sastra. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Keraf, Gorys. 1994. Diksi dan Gaya Bahasa. Jakarta: PT Gramedia Pustaka
Utama.
KM. Saini & Sumarjo Jakob. 1998. Apresiasi Kesusastraan. Jakarta: PT
Gramedia.
Kosasih, Endang. 2012. Dasar-dasar Keterampilan Bersastra. Bandung: Yrama
Widya.
Moleong, Lexy. J. 2014. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya.
Nurgiantoro, Burhan. 2014. Stilistika. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Poerwadarminta,Wjs. 1982. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta: PN Balai
Pustaka
Ratna, N. K. 2009. Teori, Metode, dan Teknik Penelitian Sastra. Yogyakarta:
Pustaka Pelajar
-------. 2013. Stilistika,Kajian Puitika Bahasa, Sastra dan Budaya.Yogyakrta:
Pustaka Pelajar.
Semi, M.A. 1990. Metode Penelitian Sastra. Bandung: Angkasa.
Sukmadinata, Nana Syaodih. 2006. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT
Remaja Rosdakarya.
Surana, FX. 1987. Himpunan Materi Seni Sastra untuk SMP. Solo: PT Tiga
Serangkai
Tarigan, Henry Guntur. 1985. Pengajaran Gaya Bahasa. Bandung: Angkasa.
---------. 1985. Prinsip-prinsip Dasar Sastra. Bandung: Angkasa.
Wellek, R. dan Austin W. 1990. Teori Kesusatraan. Yogyakarta: Gadjah Mada
University Press.
Pranowo. 2014. Teori Belajar Bahasa. Yogyakarta: Pustaka Belajar.