PENGARUH DAYA TARIK, CITRA DESTINASI, DAN FASILITAS TERHADAP MINAT BERKUNJUNG ULANG PADA OBJEK WISATA WAHANA SURYA BENGKULU TENGAH

PENGARUH DAYA TARIK, CITRA DESTINASI, DAN FASILITAS TERHADAP MINAT BERKUNJUNG ULANG PADA OBJEK WISATA WAHANA SURYA BENGKULU TENGAH

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh daya tarik, citra destinasi, dan fasilitas terhadap minat berkunjung ulang pada Objek Wisata Wahana Surya Bengkulu Tengah. Jumlah sampel pada penelitian ini adalah sebanyak 70 orang responden sebagai sampel. Penentuan sampel menggunakan metode purposive sampling dengan kreteria respondennya pengunjung yang pernah berkunjung minimal dua kali ke Objek Wisata Wahana Surya Bengkulu Tengah. Pengumpulan data dengan metode kuesioner. Data yang telah dikumpulkan kemudian diolah dengan menggunakan regresi linier berganda, koefisien determinas (R2), uji t dan uji f. Berdasarkan hasil regrasi linear berganda diperoleh bentuk persamaan regresi Y = 4.784+ 0,811 (X_1) + 0.313 (X2)+ 0.294 (X3). Yang berarti apabila variabel daya tarik (X1), citra destinasi (X2), dan fasilitas (X3) terhadap minat berkunjung ulang(Y) sama dengan nol, maka variabel minat berkunjung ulang akan tetap yaitu 4.784. Hasil analisis koefisien determinasi (R2) diperoleh nilai sebesar 0.671 atau 67.1% yang berarti secara bersama-sama variabel daya tarik, citra destinasi, dan fasilitas memberikan sumbangan dalam mempengaruhi minat berkunjung ulang, sedangkan sisanya sebesar 0.329 atau 32.9% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak masuk dalam penelitian. Hasil uji t untuk variabel daya tarik (X1) menunjukan nilait_hit>t_(α/2) (4.446> 1.996) dan (sig α = 0,000< 0,050), hal ini menunjukan ada pengaruh yang positif dan signifikan daya tarik (X1) terhadap minat berkunjung ulang (Y), variabel citra destinasi (X2) menunjukan nilai t_hit>t_(α/2) (2.348> 1.996) dan (sig α = 0,022< 0,050), hal ini menunjukanada pengaruh positif dan signifikan citra distenasi terhadap minat berkunjung ulang (Y), dan variabel fasilitas (X3) menunjukan nilai t_hit>t_(α/2) (2.256> 1.996) dan (sig α = 0,027< 0,050), hal ini menunjukan ada pengaruh signifikan fasilitas terhadap minat berkunjung ulang (Y). Dari hasil uji f menunjukan nilai t_hit>t_(α/2)(44.807>3.977) dan (sig α = 0.000 < 0,050), maka dengan demikian dapat disimpulkan bahwa H_4 diterima artinya secara simultan variabel daya tarik (X_1), citra distenasi (X2) dan Fasilitas (X3) berpengaruh secara signifikan terhadap minat berkunjung ulang (Y) di Objek Wisata Wahana Surya Bengkulu Tengah.

YOZI ARDIANSYAH
NPM. 1734020292

Pembimbing
RatnaWili, S.E.,M.M

Pengguji 1
Dr. Onsardi, M.M

Pengguji
Ade Tiara Yulinda, S.E, M.M

Manajemen

UPT PERPUSTAKAAN

22 JUNI 2022

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BENGKULU

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BENGKULU

BAHASA INDONESIA

Ajeng, 2016 . Pengaruh Daya Tarik Wisata Terhadap Niat Kunjungan Ulang Wisatawan Dengan Kepuasan Wisatawan Sebagai Variabel Intervening Pada Taman Safari Indonesia Cisarua Bogor, Bogor .

Basiya, R., dan Rozak, H. A., 2012. Kualitas Daya Tarik Wisata, Kepuasan Dan Niat Kunjungan Kembali Wisatawan Mancanegara Di Jawa Tengah, Jurnal Ilmiah Dinamika Kepariwisataan Vol. XI No. 2, Oktober

Chen, JS and Gursoy, D, 2001. An Investigation of Tourists Destination Loyalty and Preferences, International Journal of Contemporary Hospitality management, Januari pp 79-85

Coban, S. 2012. The effect of the image of destination on tourist satisfaction and loyalty:

Coban, Suzan. 2012. The Effects Of The Image Of Destination On Tourist Satisfaction And Loyalty: The Case Of Cappadocia. European Journal Of Social Sciences, Vol. 29 No. 2 (2012), 222-232.

Cronin Jr. J.J, Tailor, SA, Measuring Service Quality: a Reexamination and Extension. Journal of Marketing Vol. 56,1992

Damayanti, Mailiza (2015). “Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Minat Kunjung Ulang Pada Obyek Wisata Pemandian Air Panas Guci Di Kabupaten Tegal”. Jurnal Ekonomi. Universitas Negeri Semarang.

Ferdinand, A. 2002. Structural equation modelling dalam penelitian manajemen. Semarang: Universitas Diponegoro.
Hanif, A, Kusumawati, A, Mawardi K, 2016, Pengaruh Citra Destinasi terhadap Kepuasan Wisatawan serta dampaknya terhadap Loyalitas Wisatawan, Jurnal Ilmiah Administrasi Bisnis.

Hasan,Ali.2015.Tourism Marketing, Yogyakarta: Center For Academic Publishing Service.

Kiswanto, Anjar Hari. 2011. “Pengaruh Harga, Lokasi, dan Fasilitas Terhadap Keputusan Berkunjung Wisatawan di Obyek wisata Dampo Awang Beach Rembang”, Semarang: Universitas Negeri Semarang.

Kotler, P. dan Keller. (2009). Manajemen Pemasaran. Jilid I. Edisi ke 13. Jakarta: Erlangga.

Kotler, Philip dan Gery Amstrong. 2001. Prinsip-prinsip Pemasaran. Jakarta Kotler. P. dan G. Amstrong. 2004, Dasar-Dasar Pemasaran. Edisi kesembilan. Penerbit PT. Indeks Kel. Gramedia. Jakarta.

Kotler, Philip dan Keller, K.L. (2002). Manajemen Pemasaran. Jakarta: PT. Prenhalindo. Lupiyoadi, Rambat dan Hamdani, A. (2001). Manajemen Pemasaran Jasa. Jakarta: Salemba Empat.

Kotler, Philip dan Kevin Lane Keller.2013 (terj. Bob Sabran). Manajemen Pemasaran, Edisi 13, Jakarta: Erlangga Jakarta.

Kotler, Phillip dan Keller. 2006. Marketing Management. New Jersey. Prentice Hall Inc.

Kotler. P. dan G. Amstrong. 2004, Dasar-Dasar Pemasaran. Edisi kesembilan. Penerbit PT. Indeks Kel. Gramedia. Jakarta.
Lopes , Sergio Dominique Ferreira. 2011. Destination Image: Origins, Developments, And Implications, Revista De Turismo Patrimonio Cultural, 9 (2), 305-315.

Middleton, V. 1995. Tourist Product, in Tourism Marketing and Management. Eds. Stephen F. Witt and Luizn Moutinho, Hertfordshire: Prentice Hall International.

Novrisa, D.S. 2013. Pengaruh Citra Destinasi Pariwisata Kabupaten Belitung Terhadap Perilaku Pasca berkunjung Wisatawan Nusantara. Skripsi. Universitas Pendidikan indonesia.

R, Basiya dan Rozak, Hasan Abdul. 2012. Kualitas Daya Tarik Wisata, Kepuasan, dan Niat Kunjungan Kembali Wisatawan Mancanegara di Jawa tengah. Jurnal Dinamika Kepariwisataan, Vol. XI No.2, p. 1-12.

Sammeng, A. M. (2001). Cakrawala Pariwisata. Balai Pustaka.
Schiffman, Leon G., Kanuk, Leslie Lazar. 2007. Perilaku Konsumen. Alih Bahasa: Zoelkifli Kasip. Jakarta: Indeks.

Sopyan, 2015. analisis pengaruh daya tarik wisata dan kualitas pelayanan terhadap minat berkunjung ulang pengunjung dengan kepuasan pengunjung sebagai variabel intervening (studi pada cagar budaya gedung lawang sewu).

Spillane, James. 2000. Ekonomi Pariwisata: Sejarah dan Prospeknya. Yogyakarta: Penerbit K Yoeti, O. A. 1997. Perencanaan dan Pengembangan Pariwisata. Jakarta: PT Pradya Paramita. Anisius.

Stevianus. (2014). Pengaruh atraksi wisata, fasilitas dan kualitas pelayanan terhadap kepuasan pengunjung di taman Margasatwa Ragunan Jakarta. Jurnal Ekonomi Bisnis, 19(3), 38-48.

Sugiyono. 2013. Metode Penelitian. Bandung: CV Alfabeta.
Sugiyono. 2016, Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif dan R & D. Penerbit CV alfabeta, Bandung.

Suwantoro, G. 1997. Dasar-Dasar Pariwisata. Yogyakarta: Andi Publishing
Tjiptono, F. 2001. Strategi Pemasaran. Yogyakarta: ANDI.

Umar, husein.2003. Riset Pemasaran dan Perilaku Konsumen. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Undang-undang Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan, Sekretariat Negara, Jakarta 2009. Indonesia.

Utama, I G. (2017). Pemasaran Pariwisata. Yogyakarta : Penerbit Andi.

Utama, I Gusti Bagus Rai. 2017. Pemasaran Pariwisata. Yogyakarta: Andi Offset Yogyakarta.

Utama, I Gusti Bagus Rai. 2017. Pemasaran Pariwisata. Yogyakarta: Andi Offset Yogyakarta.

Wang, Y., Chiu, J., Liou, J., & Yang, Y. (2015). Recreation benefit, recreation experience, satisfaction, and revisit intention: Evidence from Mo Zai Dun Story Island. Journal of Business & Economic Policy, 2(2), 53-61.

Warpani (2007). Pariwisata Dalam Tata RuangWilayah. Bandung: ITB
Xin Jin, Karin Weber, Thomas Bauer. 2012. Impact of clucters on exhibition destination attractiveness: Evidence from Mainland China.

Yunus Dan Budiyanto. 2014. Pengaruh Kualitas Pelayanan Dan Fasilitas Terhadap Kepuasan Pelanggan. Jurnal Ilmu & Riset Manajemen Vol 3, No 12, (Ejournal.Stiesia.Ac.Idindex.Phpjirm articledownload682652, Di Unduh 26 Mei 2016)