PERBANDINGAN AROMATERAPI ESSENTIAL OIL LEMON DENGAN AROMATERAPI ESSENTIAL OIL PEPPERMINT TERHADAP PENURUNAN HIPEREMESIS GRAVIDARUM PADA IBU HAMIL TRIMESTER I DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BETUNGAN KOTA BENGKULU
Dublin Core
Title
PERBANDINGAN AROMATERAPI ESSENTIAL OIL LEMON DENGAN AROMATERAPI ESSENTIAL OIL PEPPERMINT TERHADAP PENURUNAN HIPEREMESIS GRAVIDARUM PADA IBU HAMIL TRIMESTER I DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BETUNGAN KOTA BENGKULU
Description
Hiperemesis gravidarum adalah mual dan muntah berat yang dialami ibu hamil trimester I yang dapat mempengaruhi aktivitas. Tujuan penelitian untuk mengetahui perbandingan aromaterapi essential oil lemon dengan essential oil Peppermint terhadap penurunan hiperemesis gravidarum pada ibu hamil Trimester I. Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif menggunakan rancangan quasy eksperimen without control group design. Hasil analisis univariat skala muntah ibu hamil sebelum diberikan essential oil lemon didapatkan mayoritas skala muntah berat 10 responden (66,7%), setelah intervensi didapatkan mayoritas skala muntah ringan 8 responden (53,3%) dan sebelum diberikan essential oil peppermint didapatkan mayoritas skala muntah berat 11 responden (73,3%), setelah intervensi didapatkan mayoritas skala muntah ringan 7 responden (46,6%). Hasil analisis bivariat uji t-dependen kelompok aromaterapi essential oil lemon dan kelompok aromaterapi essential oil peppermint didapatkan masing-masing nilai p=0,000 yang berarti ada pengaruh intervensi terhadap penurunan skala muntah. Hasil analisis uji t-independen didapatkan hasil p=0,539. Maka disimpulkan tidak ada perbedaan penurunan skala muntah antara aromaterapi essential oil lemon dengan essential oil peppermint pada ibu hamil trimester I dengan hiperemesis gravidarum. Disarankan untuk Puskesmas Betungan Kota Bengkulu bisa menerapkan intervensi pemberian aromaterapi essential oil lemon dan peppermint kepada ibu hamil TM I untuk menurunkan skala muntah.
Creator
DIAH VITALOKA
NPM: 1580200024
NPM: 1580200024
Pembimbing I:
Ns. Liza Fitri Lina, S. Kep., M. Kep
Ns. Liza Fitri Lina, S. Kep., M. Kep
Pembimbing II:
Ns. Haifa Wahyu, S. Kep., M. Biomed
Ns. Haifa Wahyu, S. Kep., M. Biomed
Penguji 1:
Dr. Eva Oktavidiati, M. Si
Dr. Eva Oktavidiati, M. Si
Penguji 2:
Ns. Juli Andri, S. kep., M. Kep
Ns. Juli Andri, S. kep., M. Kep
Source
Ilmu Keperawatan
Publisher
UPT Perpustakaan
Date
16 Oktober 2020
Contributor
Universitas Muhammadiyah Bengkulu
Rights
Universitas Muhammadiyah Bengkulu
Language
Bahasa Indonesia
Identifier
Adriani, A.W & Purwati, Y. (2017). Pengaruh Aromaterapi Peppermint Terhadap Kejadian Mual Dan Muntah Pada Ibu Hamil Trimester I Di Puskesmas Mlati II Sleman Yogyakarta 1. http://digilib.unisayogya.ac.id/2932/1/ NASKAH%20PUBLIKASI%20AGNES%20WIDDYA%20ANDRIANI.pdf [26 Juni 2019] Anita, Aprina & Aryani, R. (2018). Perbedaan Mual dan Muntah Ibu Hamil Trimester I yang Diberikan Ekstrak Jahe dan Ekstrak Daun Mint, http://www.ejurnal.poltekkes-tjk.ac.id/index.php/JK/article/view/986 [05 Juli 2019] Arofah. (2011). Peppermint, Rasa Menyengat Penuh Manfaat Kesehatan. http://www.arofahstore.com/2011/01/peppermint-rasa-menyengat-penuh-manfaat-kesehatan%E2%80%A6/ [05 juli 2019] Astriana., Putri, R.D., & Aprilia, H. (2015). Pengaruh Lemon Inhalasi Aromaterapi Terhadap Mual Pada Kehamilan di BPS Varia Mega Lestari S.St.,M.Kes Batupuru Kecamatan Natar Kabupaten Lampung Selatan Tahun 2015. http://ejurnalmalahayati.ac.id/index.php/kebidanan/article/view/560/ 494 [20 Juni 2019] Cholifah,S & Nuriyanah T, E. (2018). Aromaterapi Lemon Menurunkan Mual Muntah pada Ibu Hamil Trimester I. http://ojs.umsida.ac.id/index.php/ midwiferia/article/view/1844 [02 Juli 2019] Damarasri, N. D. (2017). Penerapan Pemberian Aromaterapi Lemon dan Minuman Jahe untuk Mmengurangi Emesis Gravidarum pada Ibu Hamil Trimester I di BPM Sri Jumiyati Kabupaten Kebumen. STIKES Muhammadiyah Gombong. http://elib.stikesmuhgombong.ac.id/438/1/ NUSABELLA%20DIANING%20DANARASRI%20NIM.%20B1401197.pdf [25 April 2019] Depkes RI. (2013). Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2013. http://www.depkes. go.id/resources/download/pusdatin/profil-kesehatan-indonesia/profil-kesehatan-indonesia-2013.pdf [25 Maret 2019] Dwijayanti,W., Sumarni, S & Ariyanti, I. (2014) Efek Aromaterapi Lavender Inhalasi terhadap Intensitas Nyeri Pasca Sectio Caesaria. http://medicahospitalia.rskariadi.co.id/mh/article/viewFile/104/92 [28 Maret 2019]Fauziah & Sutejo. (2012). Keperawatan Maternitas Kehamilan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group Hanifa & Wiknjosastro. (2011). Ilmu Kandungan. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka
Hidayat, A.A. (2014). Metode Penelitian Keperawatan dan Teknis Analisis Data. Jakarta: Salemba Medika Isnaini,N & Refiani, R. (2018). Gambaran Pengetahuan Ibu Hamil Trimester I Tentang Hiperemesis gravidarum di BPM Wirahayu Panjang Bandar Lampung Tahun 2017. http://www.ejurnalmalahayati.ac.id/index.php/ kebidanan/article/download/637/571. [28 Maret 2019]Jaelani. (2009). Aroma Terapi. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia Kartikasari, R. I,. Ummah, F & Taqqiyah, L. B. (2017). Aromaterapi Peppermint Untuk Menurunkan Mual Dan Muntah Pada Ibu Hamil. https://jurnal.stikesmuhla.ac.id/wp-content/uploads/2018/01/37-43-Ratih-Indah-Kartikasari.pdf [20 Juni 2019] Kasjono, H.S dan Yasril. (2009). Teknik Sampling untuk Penelitian Kesehatan. Yogjakarta: Graha Ilmu Kelana, D, K. (2011). Metodologi Penelitian Keperawatan: Panduan Melaksanakan Dan Menerapkan Hasil Penelitian. Jakarta: Trans Infomedia Koensoemardiyah. (2010). A to Z Minyak Atsiri untuk Industri Makanan, Kosmetik dan Aromaterpi. Yogyakarta: CV Andi OFFSET Kundarti, F. I., Rahayu, D. E., & Utami, R. (2015). Efektifitas Pemberian Serbuk Jahe (Zingiber Officinale)Terhadap Tingkatan Mual Muntah Pada Ibu Hamil. http://www.ejurnaladhkdr.com/index.php/jik/article/view/70/62 [08 Juni 2019] Marisa, Dinny. (2013). Gejala Mual Muntah Dan Faktor- Faktor Yang Mempengaruhi Mual Muntah Post Kemoterapi Pada Pasien Kanker Di RSUP H. Adam Malik Medan. http://repository.usu.ac.id/bitstream/ 123456789/45499/1/Appendix.pdf [10 Mei 2019] Marternity, D., Sari D.W & Manjorang M.U. (2016). Pengaruh Inhalasi Aromaterapi Lemon Terhadap Morning Sickness Pada Ibu Hamil Di Wilayah Kerja Puskesmas Tulang Bawang I Kecamatan Banjar Agung Kabupaten Tulang Bawang Tahun 2016. http://www.ejurnalmalahayati. ac.id/index.php/kebidanan/article/view/581 [14 Maret 2019] Muaris, H. J,. (2013). Khasiat Lemon Untuk Kestabilan Kesehatan. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama Muhimah, N. A & Safe’i. (2010). Panduan Lengkap Senam sehat Khusus Ibu Hamil. Yogyakarta: Power Book Murti, T. K., Poerba, P.A. (2010). 101 Ramuan Tradisional. Yogyakarta: PT Bintang Pustaka Abad
Nelis, H,. Burhan, L & Lubis Y. (2013). Hubungan Primigravida, Mola Hidatidosa Dan Gamelli Dengan Kejadian Hyperemisis Gravidarum Pada Ibu Hamil Di Ruang Mawar Rsud Dr. M. Yunus Bengkulu Tahun 2012. https://www.academia.edu/5903123/hubungan_primigravida_mola_hidatidosa_dan_gamelli_dengan_kejadian_hyperemisis_gravidarum_pada_ibu_hamil_di_ruang_mawar_rsud_dr._m._yunus_bengkulu_tahun_2012 [20 April 2019] Nisak, A. Z & Wigati, A. (2018). Status Kadar Hemoglobin Pada Ibu Hamil Trimester I Dengan Hiperemesis Gravidarum. http://ejr.stikesmuhkudus. ac.id/index.php/ijb/article/view/566/346 [20 Maret 2019] Notoatmodjo, S. (2010). Metodelogi Penelitian Kesehatan. Jakarta: PT Asdi Mahasatya Nuryanti, S., Rusmiyati & Elisa. (2015). Efektifitas Aromaterapi Inhalasi Peppermint Dan Ingesti Lemon Terhadap Penurunan Mual Pada Ibu Hamil Trimester Pertama di BPM Ny. Marminah Purwodadi. http://ejournal. stikestelogorejo.ac.id/index.php/ilmukeperawatan/article/view/504 [14 Maret 2019] O’Donnell, et all. (2015). Morning sickness: Nausea and Vomiting of Pregnancy. https://www.acog.org/~/media/For%20Patients/faq126.pdf [25 maret 2019] Primadiati, R. (2010). Aroma Alam untuk Kehidupan. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama Proverawati, A & Siti A. (2009). Buku Ajar Gizi Untuk Kebidanan. Yogjakarta: Nuha Medika Rihiantoro, T., Oktavia, C & Udani, G. (2018). Pengaruh Pemberian Aromaterapi Peppermint Inhalasi terhadap Mual Muntah pada Pasien Post Operasi dengan Anestesi Umum. http://ejurnal.poltekkes-tjk.ac.id/index.php/ JKEP/article/view/1000 [04 Juli 2019] Riwidikdo, H. (2010). Statistik Kesehatan. Yogyakarta: Mitra Cendekia Rofi’ah, Siti. (2019). Efektivitas Aromaterapi Lemon untuk Mengatasi Emesis Gravidarum.http://ejournal.poltekkessmg.ac.id/ojs/index.php/jurkeb/article/view/3814/1107 [10 Mei 2019] Rukiyah, A. Y & Yulianti, L. (2013). Asuhan Kebidanan Patologi Kebidanan 4. Jakarta: Trans Info Media Runiari, N. (2010). Asuhan Keperawatan pada Klien dengan Hiperemesis Gravidarum. Jakarta: Salemba Medika Santi, D. R. (2013). Pengaruh Aromaterapi Blended Peppermint dan Ginger Oil terhadap Rasa Mual pada Ibu Hamil Trimester Satu di Puskesmas Rengel Kabupaten Tuban. http://www.kopertis7.go.id/uploadjurnal/Dwi_Rukma_ Santi_stikes_nu_tuban.pdf [21 Maret 2019] Sari, R. I,. Mugi Hartoyo & Wulandari. (2015). Pengaruh Aromaterapi Peppermint Terhadap Penurunan Mual Muntah Akut Pada Pasien Yang Menjalani Kemoterapi di SMC RS Telogorejo. http://ejournal. stikestelogorejo.ac.id/index.php/ilmukeperawatan/article/view/438 [09 April 2019] Saridewi, W & Safitri, E. Y. (2018). Pengaruh Aromaterapi Lemon terhadap Emesis Gravidarum di Praktik Mandiri Bidan Wanti Mardiwati Kota Cimahi. http://journals.stikim.ac.id/ojs_new/index.php/jikes/article/view/ 173/133 [09 April 2019]Saryono & Anggraeni, Mekar Dwi. (2010). Metodologi Penelitian Kualitatif dalam Bidang Kesehatan. Yogyakarta: Nuha Medika Sayyid, A. B. M. (2013). Kitab Obat Hijau Cara Ilmiah Sehat Dengan Herbal.Solo: PT. Tiga Serangkai Setiadi. (2013). Konsep & praktek penulisan riset keperawatan (Ed.2).Yogyakarta: Graha Ilmu Setiawan, D. & Prasetyo, H. (2015). Metodeogi Penelitian Kesehatan Untuk Mahasiswa Kesehatan. Yogyakarta: Graha Ilmu [09 April 2019] Sharma, S. (2009). Aromaterapi. Jakarta: Karis Sitiyaroh, N. (2018). Gambaran Karakteristik Ibu Hamil Dengan Hyperemesis Gravidarum di BPM Ny. N Tahun 2015. http://ejournalkesehatan.info/ index.php/jurnalnifas/article/view/73 [28 Maret 2019] Sujarweni. (2014). Metodelogi Penelitian Keperawatan. Yogyakarta: Gava Medika Sulaksono. (2013). Khasiat daun dan minyak peppermint bagi kesehatan. www.carakhasiatmanfaat.com/artikel/khasiat-pepermint bagikesehatan.html [25 April 2019] Sulistyaningsih. (2011). Metodologi Penelitian Kebidanan, Kuantitatif & Kualitatif. Edisi Pertama. Yogyakarta: Graha Ilmu Sulistyawati, A & Esty Nugraheny. (2014). Asuhan Kebidanan pada Ibu Bersalin. Jakarta: Salemba Medika. Sumai, N., Keithjem, F & Manueke, I. (2014). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian Hiperemesis gravidarumdi Rumah Sakit Umum Daerah dr. Sam Ratulangi Tondano Kabupaten Minahasa Provinsi Sulawesi Utara. https://ejurnal.poltekkes-manado.ac.id/index.php/jidan/article/view/321 [28 Juni 2019]
Suryati, Y,. Nurhalifah, R & Hastuti, D. (2018). Pengaruh Aromaterapi Lemon Terhadap Emesis Gravidarum Pada Ibu Hamil Trimester I. http://ejournal.stikestelogorejo.ac.id/index.php/ilmukeperawatan/article/view/504 [28 juli 2018]Syamsuddin, S., Lestari, H & Fachlevy A. F. (2018). Hubungan Antara Gastritis, Stres, dan Dukungan Suami Pasien dengan Sindrom Hiperemesis gravidarumdi Wilayah Kerja Puskesmas Poasia Kota Kendari. https://ejournal2.litbang.kemkes.go.id/index.php/jpppk/article/view/136 [28 Maret 2019]Walyani, E. S. (2015). Asuhan Kebidanan Pada Kehamilan. Yogyakarta: Pustaka Baru Press Zuraida & Elsa Desria Sari. (2018). Perbedaan Efektivitas Pemberian Essensial Oil Peppermint dan Aroma Terapi Lavender terhadap Intensitas Mual dan Muntah pada Ibu Hamil Trimester I di Puskesmas Baso Kabupaten Agam Tahun 2017. https://jurnal.umsb.ac.id/index.php/menarailmu/article/view/ 745 [28 Maret 2019]
Hidayat, A.A. (2014). Metode Penelitian Keperawatan dan Teknis Analisis Data. Jakarta: Salemba Medika Isnaini,N & Refiani, R. (2018). Gambaran Pengetahuan Ibu Hamil Trimester I Tentang Hiperemesis gravidarum di BPM Wirahayu Panjang Bandar Lampung Tahun 2017. http://www.ejurnalmalahayati.ac.id/index.php/ kebidanan/article/download/637/571. [28 Maret 2019]Jaelani. (2009). Aroma Terapi. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia Kartikasari, R. I,. Ummah, F & Taqqiyah, L. B. (2017). Aromaterapi Peppermint Untuk Menurunkan Mual Dan Muntah Pada Ibu Hamil. https://jurnal.stikesmuhla.ac.id/wp-content/uploads/2018/01/37-43-Ratih-Indah-Kartikasari.pdf [20 Juni 2019] Kasjono, H.S dan Yasril. (2009). Teknik Sampling untuk Penelitian Kesehatan. Yogjakarta: Graha Ilmu Kelana, D, K. (2011). Metodologi Penelitian Keperawatan: Panduan Melaksanakan Dan Menerapkan Hasil Penelitian. Jakarta: Trans Infomedia Koensoemardiyah. (2010). A to Z Minyak Atsiri untuk Industri Makanan, Kosmetik dan Aromaterpi. Yogyakarta: CV Andi OFFSET Kundarti, F. I., Rahayu, D. E., & Utami, R. (2015). Efektifitas Pemberian Serbuk Jahe (Zingiber Officinale)Terhadap Tingkatan Mual Muntah Pada Ibu Hamil. http://www.ejurnaladhkdr.com/index.php/jik/article/view/70/62 [08 Juni 2019] Marisa, Dinny. (2013). Gejala Mual Muntah Dan Faktor- Faktor Yang Mempengaruhi Mual Muntah Post Kemoterapi Pada Pasien Kanker Di RSUP H. Adam Malik Medan. http://repository.usu.ac.id/bitstream/ 123456789/45499/1/Appendix.pdf [10 Mei 2019] Marternity, D., Sari D.W & Manjorang M.U. (2016). Pengaruh Inhalasi Aromaterapi Lemon Terhadap Morning Sickness Pada Ibu Hamil Di Wilayah Kerja Puskesmas Tulang Bawang I Kecamatan Banjar Agung Kabupaten Tulang Bawang Tahun 2016. http://www.ejurnalmalahayati. ac.id/index.php/kebidanan/article/view/581 [14 Maret 2019] Muaris, H. J,. (2013). Khasiat Lemon Untuk Kestabilan Kesehatan. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama Muhimah, N. A & Safe’i. (2010). Panduan Lengkap Senam sehat Khusus Ibu Hamil. Yogyakarta: Power Book Murti, T. K., Poerba, P.A. (2010). 101 Ramuan Tradisional. Yogyakarta: PT Bintang Pustaka Abad
Nelis, H,. Burhan, L & Lubis Y. (2013). Hubungan Primigravida, Mola Hidatidosa Dan Gamelli Dengan Kejadian Hyperemisis Gravidarum Pada Ibu Hamil Di Ruang Mawar Rsud Dr. M. Yunus Bengkulu Tahun 2012. https://www.academia.edu/5903123/hubungan_primigravida_mola_hidatidosa_dan_gamelli_dengan_kejadian_hyperemisis_gravidarum_pada_ibu_hamil_di_ruang_mawar_rsud_dr._m._yunus_bengkulu_tahun_2012 [20 April 2019] Nisak, A. Z & Wigati, A. (2018). Status Kadar Hemoglobin Pada Ibu Hamil Trimester I Dengan Hiperemesis Gravidarum. http://ejr.stikesmuhkudus. ac.id/index.php/ijb/article/view/566/346 [20 Maret 2019] Notoatmodjo, S. (2010). Metodelogi Penelitian Kesehatan. Jakarta: PT Asdi Mahasatya Nuryanti, S., Rusmiyati & Elisa. (2015). Efektifitas Aromaterapi Inhalasi Peppermint Dan Ingesti Lemon Terhadap Penurunan Mual Pada Ibu Hamil Trimester Pertama di BPM Ny. Marminah Purwodadi. http://ejournal. stikestelogorejo.ac.id/index.php/ilmukeperawatan/article/view/504 [14 Maret 2019] O’Donnell, et all. (2015). Morning sickness: Nausea and Vomiting of Pregnancy. https://www.acog.org/~/media/For%20Patients/faq126.pdf [25 maret 2019] Primadiati, R. (2010). Aroma Alam untuk Kehidupan. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama Proverawati, A & Siti A. (2009). Buku Ajar Gizi Untuk Kebidanan. Yogjakarta: Nuha Medika Rihiantoro, T., Oktavia, C & Udani, G. (2018). Pengaruh Pemberian Aromaterapi Peppermint Inhalasi terhadap Mual Muntah pada Pasien Post Operasi dengan Anestesi Umum. http://ejurnal.poltekkes-tjk.ac.id/index.php/ JKEP/article/view/1000 [04 Juli 2019] Riwidikdo, H. (2010). Statistik Kesehatan. Yogyakarta: Mitra Cendekia Rofi’ah, Siti. (2019). Efektivitas Aromaterapi Lemon untuk Mengatasi Emesis Gravidarum.http://ejournal.poltekkessmg.ac.id/ojs/index.php/jurkeb/article/view/3814/1107 [10 Mei 2019] Rukiyah, A. Y & Yulianti, L. (2013). Asuhan Kebidanan Patologi Kebidanan 4. Jakarta: Trans Info Media Runiari, N. (2010). Asuhan Keperawatan pada Klien dengan Hiperemesis Gravidarum. Jakarta: Salemba Medika Santi, D. R. (2013). Pengaruh Aromaterapi Blended Peppermint dan Ginger Oil terhadap Rasa Mual pada Ibu Hamil Trimester Satu di Puskesmas Rengel Kabupaten Tuban. http://www.kopertis7.go.id/uploadjurnal/Dwi_Rukma_ Santi_stikes_nu_tuban.pdf [21 Maret 2019] Sari, R. I,. Mugi Hartoyo & Wulandari. (2015). Pengaruh Aromaterapi Peppermint Terhadap Penurunan Mual Muntah Akut Pada Pasien Yang Menjalani Kemoterapi di SMC RS Telogorejo. http://ejournal. stikestelogorejo.ac.id/index.php/ilmukeperawatan/article/view/438 [09 April 2019] Saridewi, W & Safitri, E. Y. (2018). Pengaruh Aromaterapi Lemon terhadap Emesis Gravidarum di Praktik Mandiri Bidan Wanti Mardiwati Kota Cimahi. http://journals.stikim.ac.id/ojs_new/index.php/jikes/article/view/ 173/133 [09 April 2019]Saryono & Anggraeni, Mekar Dwi. (2010). Metodologi Penelitian Kualitatif dalam Bidang Kesehatan. Yogyakarta: Nuha Medika Sayyid, A. B. M. (2013). Kitab Obat Hijau Cara Ilmiah Sehat Dengan Herbal.Solo: PT. Tiga Serangkai Setiadi. (2013). Konsep & praktek penulisan riset keperawatan (Ed.2).Yogyakarta: Graha Ilmu Setiawan, D. & Prasetyo, H. (2015). Metodeogi Penelitian Kesehatan Untuk Mahasiswa Kesehatan. Yogyakarta: Graha Ilmu [09 April 2019] Sharma, S. (2009). Aromaterapi. Jakarta: Karis Sitiyaroh, N. (2018). Gambaran Karakteristik Ibu Hamil Dengan Hyperemesis Gravidarum di BPM Ny. N Tahun 2015. http://ejournalkesehatan.info/ index.php/jurnalnifas/article/view/73 [28 Maret 2019] Sujarweni. (2014). Metodelogi Penelitian Keperawatan. Yogyakarta: Gava Medika Sulaksono. (2013). Khasiat daun dan minyak peppermint bagi kesehatan. www.carakhasiatmanfaat.com/artikel/khasiat-pepermint bagikesehatan.html [25 April 2019] Sulistyaningsih. (2011). Metodologi Penelitian Kebidanan, Kuantitatif & Kualitatif. Edisi Pertama. Yogyakarta: Graha Ilmu Sulistyawati, A & Esty Nugraheny. (2014). Asuhan Kebidanan pada Ibu Bersalin. Jakarta: Salemba Medika. Sumai, N., Keithjem, F & Manueke, I. (2014). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian Hiperemesis gravidarumdi Rumah Sakit Umum Daerah dr. Sam Ratulangi Tondano Kabupaten Minahasa Provinsi Sulawesi Utara. https://ejurnal.poltekkes-manado.ac.id/index.php/jidan/article/view/321 [28 Juni 2019]
Suryati, Y,. Nurhalifah, R & Hastuti, D. (2018). Pengaruh Aromaterapi Lemon Terhadap Emesis Gravidarum Pada Ibu Hamil Trimester I. http://ejournal.stikestelogorejo.ac.id/index.php/ilmukeperawatan/article/view/504 [28 juli 2018]Syamsuddin, S., Lestari, H & Fachlevy A. F. (2018). Hubungan Antara Gastritis, Stres, dan Dukungan Suami Pasien dengan Sindrom Hiperemesis gravidarumdi Wilayah Kerja Puskesmas Poasia Kota Kendari. https://ejournal2.litbang.kemkes.go.id/index.php/jpppk/article/view/136 [28 Maret 2019]Walyani, E. S. (2015). Asuhan Kebidanan Pada Kehamilan. Yogyakarta: Pustaka Baru Press Zuraida & Elsa Desria Sari. (2018). Perbedaan Efektivitas Pemberian Essensial Oil Peppermint dan Aroma Terapi Lavender terhadap Intensitas Mual dan Muntah pada Ibu Hamil Trimester I di Puskesmas Baso Kabupaten Agam Tahun 2017. https://jurnal.umsb.ac.id/index.php/menarailmu/article/view/ 745 [28 Maret 2019]
Collection
Citation
DIAH VITALOKA
NPM: 1580200024 et al., “PERBANDINGAN AROMATERAPI ESSENTIAL OIL LEMON DENGAN AROMATERAPI ESSENTIAL OIL PEPPERMINT TERHADAP PENURUNAN HIPEREMESIS GRAVIDARUM PADA IBU HAMIL TRIMESTER I DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BETUNGAN KOTA BENGKULU ,” Repository Universitas Muhammadiyah Bengkulu, accessed September 22, 2025, https://repo.umb.ac.id/items/show/421.