PERBANDINGAN EFEKTIVITAS SENAM ERGONOMIS DAN DIET RENDAH GARAM TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PENDERITA HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PASAR IKAN

PERBANDINGAN EFEKTIVITAS SENAM ERGONOMIS DAN DIET RENDAH GARAM TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PENDERITA HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PASAR IKAN

Prevalensi hipertensi mengalami peningkatan khususnya di Provinsi Bengkulu dan di Puskesmas Pasar Ikan merupakan Puskesmas tertinggi jumlah penderita hipertensi pada tahun 2018 yang diakibat rendahnya aktivitas dan konsumsi garam berlebih. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan efektivitas senam ergonomis dan diet rendah garam terhadap penurunan tekanan darah penderita hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Pasar Ikan. Desain penelitian adalah Quasy Eksperimen, two group pre-post test equivalent control design, sampel dalam penelitian ini yaitu 30 orang terbagi dalam dua kelompok, dengan 15 orang diberi senam ergonomis dan 15 orang diberi diet rendah garam dengan teknik pengambilan sampel purposive sampling. Hasil analisis univariat yaitu rata-rata pre senam ergonomis yaitu Sistole=151,00 mmHg dan Diastole=97,33 mmHg dan post yaitu Sistole=134,3 mmHg dan Diastole=89,33 mmHg. Rata-rata pre diet hipertensi yaitu Sistole=154,67 mmHg dan Diastole=98,00 mmH dan postyaitu Sistole=124,67 mmHg dan Diastole=84,33 mmHg. Hasil bivariat uji wilcoxonter dapat pengaruh senam ergonomis dan diet garam terhadap penurunan tekanan darah penderita hipertensi (p value=0,001). Hasil uji mann whitney terdapat perbedaan efektivitas senam ergonomis dan diet rendah garam terhadap penurunan tekanan darah penderita hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Pasar Ikan(p value sistole =0,003) dan (p value diastole=0,020)Disimpulkan bahwa diet garam lebih efektif dibandingkan senam ergonomis. Diharapkan kepada masyarakat untuk melakukan aktivitas fisik seperti senam ergonomis dan menerapkan diet rendah garamuntuk menurunkan tekanan darah.

SERLY OKTAVIANI
NPM: 1580200036

Pembimbing I:
Dr. H. M. Amin, M. Si

Pembimbing II:
Ns. Fatsiwi Nunik Andari, S. Kep., M. Kep

Penguji 1:
Henni Febriawati, SKM., MARS

Penguji 2:
Ns. Harsismanto J, S. Kep., M. Kep

Ilmu Keperawatan

UPT Perpustakaan

16 Oktober 2020

Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Bahasa Indonesia

Almatsier. 2010. Keefektifan Makanan Dengan Diet Rendah Garam I dalam Bentuk Makanan Biasa dan Makanan Lunak Pada Penyakit Hipertensi Terhadap Lama Kesembuhan Pasien Hipertensi. diunduh https://www.researchgate.net. [3 Januari 2019]. Amiruddin, M. A., Danes, V. R., & Lintong, F. (2015). Analisa Hasil Pengukuran Tekanan Darah Antara Posisi Duduk Dan Posisi Berdiri Pada Mahasiswa Semester VII (Tujuh) TA. 2014/2015 Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi. eBiomedik, 3(1). Andri., Waluyo., Natashia. 2018. Efektivitas Isometrik handgrip exercise dan slow deep breathing terhadap Perubahan Tekanan Darah pada Penderita Hipertensi. https://Journal.ipm2kpe.or.id. [10 juli 2019]. Ariani. 2013. Keefektifan Makanan Dengan Diet Rendah Garam I dalam Bentuk Makanan Biasa dan Makanan Lunak Pada Penyakit Hipertensi Terhadap Lama Kesembuhan Pasien Hipertensi.diunduh https://www.researchgate.net. [3 Januari 2019]. Bustan. 2012. Manajemen Pengendalian Penyakit Tidak Menular. Jakarta: Rineka Cipta. Fianita. 2017. Pengaruh Konseling Diet Hipertensi terhadap Kepatuhan Diet pada Pasien Hipertensi di Klinik Mitra Husada Kendal. http://jurnal.unpad.ac.idHamarno. 2012. Pengaruh Relaksasi Otot Progresif Terhadap Penurunan Tekanan Darah Klien Hipertensi Primer di Kota Malang. Tesis. Program Studi Magister Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia. Depok. Kemenkes. 2018. Profil Data Kesehatan Indonesia. http://www.depkes.go.id/ resources/download/general/Hasil%20Riskesdas%202013.pdf. Jurnal[2 Februari 2019].Kusumawaty, J., Hidayat, N., & Ginanjar, E. (2016). Hubungan Jenis Kelamin dengan Intensitas Hipertensi pada Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Lakbok Kabupaten Ciamis. Mutiara Medika: Jurnal Kedokteran dan Kesehatan, 16(2), 46-51. Majid. 2018. Keperawatan Kardiovaskular. Yogyakarta: Nuha Medika Marya. 2013. Pengaruh Konseling Diet Garam terhadap Penurunan Hipertensi https://journal.ipm2kpe.or.id/index.php/JKS/article/view/97 [16 Maret 2019]Maryam. 2012. Mengenal Usia Lanjut dan Perawatnnya. Jakata: Selemba Medika Nurarif dan Kusuma. 2016. Asuhan Keperawatan Praktis. Jogjakarta: Mediaction Jogja. Notoatmodjo, S. 2012. Metode Penelitian Kesehatan. Jakarta: PT. Rineka Cipta. Notoatmodjo. 2012. Promosi Kesehatan. Jakarta: Selemba Merdeka Nugroho. 2015. Asuhan Keperawatan Maternitas, Anak, dan Penyakit Dalam. Yogyakarta: Nuha Medika Nurmalina. 2011. Hubungan Karakteristik (Umur, Jenis Kelamin, Tingkat Pendidikan) Dan Aktivitas Fisik Dengan Tekanan Darah Pada Lansia Di Kelurahan Makamhaji Kecamatan. http://eprints.ums.ac.id/ 29084/9/02 ._Naskah_Publikasi.pdf. Skripsi [11 Juni 2019] Padila. 2015. Asuhan Keperawatan Maternitas II. Yogyakarta: Nuha Medika. Palimbong, S. 2018. Keefektifan Makanan Dengan Diet Rendah Garam I dalam Bentuk Makanan Biasa dan Makanan Lunak Pada Penyakit Hipertensi Terhadap Lama Kesembuhan Pasien Hipertensi. diunduh https://www.researchgate.net. [3 Januari 2019]. Rismalinda & Prasetiyo. 2016. Komunikasi dan Konsling dalam Praktek Kesehatan untuk Mahasiswa Kesehatan. Jakarta: Trans Info Media. Riyanto. 2017. Buku Ajar Metodologi Penelitian. Jakarta: EGC. Sagiran. 2012. Mukjizat Gerakan Shalat, Penelitian Dokter Ahli Bedah dalam Pencegahan dan Penyembuhan Penyakit. Jakata: Qultum Media. Sari. 2017. Berdamai dengan Hipertensi. Jakarta: Bumi Medika. Sinaga. 2012. Keefektifan Makanan Dengan Diet Rendah Garam I dalam Bentuk Makanan Biasa dan Makanan Lunak Pada Penyakit Hipertensi Terhadap Lama Kesembuhan Pasien Hipertensi.diunduh https://www.researchgate.net. [3 Januari 2019]. Smeltzer & Bare. (2010). Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Brunner & Suddart (Alih bahasa Agung Waluyo) Edisi 8 vol.3. Jakarta :EGCSoeharto. 2010. Pencegahan dan Penyembuhan Penyakit Jantung Koroner. Gramedia Pustaka Utama: Jakarta
Sulistyaningsih. 2012. Metode Penelitian Kebidanan Cetakan ke-2. Yogyakarta: Graha Ilmu Syafira. 2014. Pengaruh Senam Bugar Lanjut Usia terhadap Tekanan Darah.Dari: http ejournal .unsrat. ac.id/index.php/ebiomedik/article/view/ Jurnal. [2 Februari 2019]. Syahrani. 2017. Pengaruh Senam Ergonomik terhadap Tekanan Darah Sistolik pada Lansia dengan Hipertensi di Panti Sosial Tresna Werdha. Dari: http ejournal .unsrat. ac.id/index.php/ebiomedik/article/view/. Jurnal. [2 Februari 2019]. Tortora, GJ, Derrickson B. 2012. Principles of Anatomy and Physiology Maintanance and Continuity of the Human Body 13th Edition. Amerika Serikat: John Wiley & Sons, Inc. WHO. 2017. Laporan Tahunan Indonesia 2017. Dari: https:// www. google. com/search ?q=WHO_Annual _Report &ie =utf-8&oe=utf-8. Jurnal. [2 Februari 2019]. Wratsongko, M. 2015. Mukjijat Gerakan Shalat & Rahasia 13 Unsur Manusia.Jakarta: Penerbit Mizania. Yusri. 2013. Efektifitas Senam Jantung Sehat dan Senam Ergonomik Kombinasi Relaksasi Nafas Dalam terhadap Tekanan Darah pada Penderita Hipertensi Primer Vol.2 No.2 dalam Syahfitri. Dari: https://media.neliti.com/media/publications/183708-ID-efektifitas-senam-jantung-sehat-dan-sena.pdf . Skripsi. [2 Februari 2019].