KEMAMPUAN REPRESENTASI MATEMATIS SISWA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN REALISTIC MATHEMATIC EDUCATION (RME) DAN MODEL PEMBELAJARANCONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) DI KELAS VIII SMPN 24 BENGKULU UTARA

Dublin Core

Title

KEMAMPUAN REPRESENTASI MATEMATIS SISWA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN REALISTIC MATHEMATIC EDUCATION (RME) DAN MODEL PEMBELAJARANCONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) DI KELAS VIII SMPN 24 BENGKULU UTARA

Description

Kemampuan Representasi matematis siswa adalah Salah satu tujuan yangingin dicapai dalam pembelajaran matematika. Oleh karena itu perlu digunakanmodel pembelajaran yang dapat menumbuhkan kemampuan Representasimatematis siswa seperti model pembelajaranRealistic Mathematic Education(RME) dan model pembelajaranContextual Teaching And Learning(CTL).Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada perbedaan kemampuanRepresentasi matematis siswayang diajarkan dengan model pembelajaran ,Contextual Teaching And Learning(CTL) dan Konvensional.Jenis penelitian ini adalah penelitian ekperimen semu. Populasi dalampenelitian ini adalah seluruh kelas VIII SMPN 24 Bengkulu Utara dengan sampelyaitusiswa kelas VIII A sebagai kelas eksperimen I, siswa kelas VIII B sebagaikelas eksperimen II, dan siswa kelas VIII C sebagai kelas kontrol. Datadikumpulkan dengan tes kemampuan Representasi matematis siswa kemudian dianalisis dengan uji Anava.Berdasarkan hasil analisis uji Anava ada perbedaan yang signifikan antarakemampuan Representasi matematis siswa yang diajar melalui modelRealisticMathematic Education(RME), modelContextual Teaching And Learning(CTL)dan pembelajaran Konvensional. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dikelasyang diajar dengan modelRealistic Mathematic Education(RME) diperoleh rata-rata skor akhir kemampuan Representasi matematis siswa yaitu16,8. Dikelasyang diajarkan dengan modelContextual Teaching And Learning(CTL)diperolehrata-rata skor akhir kemampuan Representasi matematis siswa yaitu17,9.Sedangkan dikelas yang diajarkan denganpembelajaran Konvensional diperolehrata-rata skor akhir kemampuan Representasi matematis siswa yaitu13,80.Hasil uji BNT (Beda Nyata Terkecil) diperoleh bahwa perlakuan yangmemberikan hasil yang berbeda adalah perlakuan antara eksperimen I dengankontrol dan eksperimen II dengan kontrol. Sedangkan pasangan perlakuaneksperimen I dengan eksperimen II tidak memberikan hasil kemampuanRepresentasi matematis siswa yang berbeda. PembelajaranContextual TeachingAnd Learning(CTL) memberikan hasil yang lebih baik dibandingkan denganRealistic Mathematic Education(RME)dan pembelajaranRealistic MathematicEducation(RME)memberikan hasil yang lebih baik dibandingkan dengankonvensional

Creator

IWAN EKO SETIANTO
NPM: 1521130052
Pembimbing I:
Dr. Risnanosanti, M.Pd
Penguji 1:
Drs. Adi Asmara, M.Pd
Penguji 2:
Mardiah Syofiana, M.Pd

Source

Pendidikan Matematika

Publisher

UPT Perpustakaan

Date

27 Oktober 2020

Contributor

Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Rights

Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Language

Bahasa Indonesia

Identifier

Aisyah Siti, dkk. (2011).Perkembangan dan Konsep Dasar Perkembangan AnakUsia Dini. Jakarta: Universitas Terbuka.Burhan, (2001).MetodologiPenelitian Kualitatif dan Kuantitatif. Yogyakarta: GajaMada Press.Dahlan siamat. 2004.Manajemen Lembaga Keuangan. Edisi keempat. Jakarta:Lembaga Penerbit Fakultas Univesitas Indonesia.Darmawan. 2013.Metode Penelitian Kuantitatif. Bandung: remaja rosdakarya.Hadi,sutrisno. 2015.Statistik. Yogyakarta: Pustaka PelajarHamalik, oemar. 2007.Proses Belajar Mengajar. Jakarta : PT Bumi AngkasaHamzah, Ali dan Muhlisraini. 2014.Perencanaan dan Strategi PembelajaranMatematika. (Jakarta: Raja GrafindoPersada)Hudiono, Bambang. (2005).Meningkatkan Kemampuan Representasi DanPemecahan Masalah Siswa SMA Melalui Model Pembelajaran MathematicsProject. Skripsi. Bandung. UPI: tidak diterbitkanHudoyo. 2002.Mengonstruksi Pengetahuan dan Keterampilan, Jakarta :RajaGravindo Persada.NCTM (2000).Principles And Standards For Scholl Mathematics Education. Reston.Va: NCTMNCTM. (2000).Principles and Standards for Scholl Mathematics. United States ofAmerica: The National Council of Teachers of Mathematics, IncerhadapPenerimaan Opini Going Concern Pada Perusahaan Real Estate DanProperty Yang Listingdi BEI. Jom FEKON Vol.2 No.2, Hlm 1-13Rahayu, A. W & pratiwi, C. W. (2011).Pengaruh Opini Audit Tahun Sebelumnya,Pertumbuhan Perusahaan, leverage dan reputasi auditorRahayu (2010). Perpajakan Indonesia:Konsep dan Aspek Formal,Yogyakarta: GrahaIlmu
Rahmi, R. H. (2002).Ragam Representasi Dalam Pembelajaran Matematika UntukMenumbuh Kembangkan Kemampuan Penalaran dan KomunikasiMatemarikaSiswa SLTP.Skripsi pada UPI.Ruseffendi, E. T. (1991).Pengantar Kepada Mengembangkan Kompetensi GuruMatematika Untuk Meningkatkan CBSA.Bandung:Tarsito.Ruseffendi, E. T. (2015).Dasar-Dasar Matematika Modern Dan Computer UntukGuru. Bandung:Tarsito.Suherman. E. (2001).Pembelajaran Matematika Kontemporer. Bandung: JICASoedjadi, R. 2000.Kiat Pendidikan Matematika Di Indonesia, (Dirjen PendidikanTinggi Departemen Pendidikan Nasional)Trianto, (2007).Model-model Pembelajaran Inovatif Beriorientasi Kontruktivistik.Prestasi Pustaka: JakartaTarigan, Daitin. (2006).Pembelajaran Matematika Realistic. Jakarta: DepartemenPendidikan Nasonal Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi.Wijaya. (2012).Pendidikan Matematika Realistic, Suatu Alternative PendekatanPembelajaran Matematika. Yogyakarta: Graha Ilmu

Citation

IWAN EKO SETIANTO NPM: 1521130052 et al., “KEMAMPUAN REPRESENTASI MATEMATIS SISWA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN REALISTIC MATHEMATIC EDUCATION (RME) DAN MODEL PEMBELAJARANCONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) DI KELAS VIII SMPN 24 BENGKULU UTARA,” Repository Universitas Muhammadiyah Bengkulu, accessed September 22, 2025, https://repo.umb.ac.id/items/show/566.